76

3.7K 232 7
                                    

Happy Reading

Sea pun menatap sekeliling tetapi ia kaget saat kursinya di tarik oleh seseorang

"Apasih!!" Ucap sea kesal, dan ia baru sadar jika itu daren

Semua karyawan menatap sea kaget "mau ikut tidak?" Bisik daren tepat di telinga sea lalu mengacak acak rambut sea

Sea pun menggeleng akhirnya daren pergi sendiri untuk menjemput daniel, sea pun merapikan rambutnya karena hampir semua orang menatapnya

Sea langsung saja mengambil ponselnya dan bermain dengan santai "anak batu kok berani marahin atasan" Sindir orang yang duduk di sampingnya

Sea hanya tersenyum tipis "tapi gw nggak bakal di pecat" Ucap sea membalas sindiran orang itu













Malam pun tiba dan sea sudah bersiap siap untuk pulang begitu juga yang lainnya tetapi terlihat bahwa lumayan banyak yang lembur

Sea langsung berjalan keruangan daren dengan wajah biasa saja "eum eum eum eum"

Sea terus bersenandung di sela sela jalannya "pak daren!!!!" Teriak sea saat sudah memasuki ruangan daren

Tetapi sea malah menemukan daniel yang tidur di karpet dan terlihat lucu "daniel kok bobo disini?" Batin sea lalu menggendong daniel

Sea menatap setiap sudut ruangan tetapi tak melihat daren sama sekali "kemana sih?" Ucap sea lirih dengan menggendong daniel

Akhirnya sea keluar dari gedung hanya bersama daniel, sea duduk di tangga depan gedung dengan melepas jaketnya untuk menghangatkan daniel

"Tumben malam ini dingin banget" Batin sea lalu membuka ponselnya dan segera menelfon daren tetapi tak diangkat oleh daren 'aneh'

Sea merasa daren tak biasanya tida mengangkat telfonnya, sea terus memasang muka datar dan terus menunggu daren

Tak beberapa lama ia mendengar suara seseorang dan ya itu daren dengan wajah yang terlihat sangat panik

Entah kenapa saat sea menatap daren rasanya ia ingin menangis dan ya satu air mata berhasil menetes "hiks"

Daren yang melihat sea menangis pun kaget "sayang... Ssstt maafkan saya, saya tadi sedang di ruangan yang lain maafkan saya ya?" Ucap daren dengan mengelus rambut sea lembut

Sea hanya mengangguk tanpa berhenti menangis "sstt... Udah, Ayo pulang" Ucap daren lalu berjalan bersama sea ke parkiran dan ya di sana ada beberapa motor juga 1 mobil milik daren

Sesampainya di rumah sea langsung menidurkan daniel di kamarnya dengan hati hati dan mencium pipi daniel

Daren hanya berdiri di depan pintu tanpa berhenti tersenyum kearah sea, setelah sea menidurkan daniel daren langsung memeluk sea erat

"Kenapa??" Ucap sea kepada daren

Daren pun melepas pelukan itu dan langsung menatap sea "pengen ngewe" Ucap daren tetapi sea langsung mencubit lengan daren

"Goblok atau apa? Udah tau mau punya dede masih ngajak ngen" Ucap sea lalu meninggalkan daren

Daren hanya cemberut lalu mengikuti sea dari belakang "yaudah cium aja deh" Ucap daren tetapi sea tak menanggapi apapun

Sea langsung masuk ke kamar dan disusul oleh daren, sea langsung mengambil piyama juga handuk

"Mau kemana?" Ucap daren yang duduk di ranjang

Sea pun menatap daren "buta mata lo? Udah tau mau mandi juga" Ucap sea lalu berjalan ke kamar mandi

"Ikuttt" Ucap daren lalu mengikuti sea tetapi saat daren hendak masuk sea terlebih dahulu menutup pintu "aaaaaa.... Ngikut mandi" Rengek daren

Tak ada jawaban dari sea dan daren pun cemberut "masih 3 bulan ya? Pengen tu bayi cepet lahir!! Trus gw bisa ewe sea lagi" Ucap daren

Daren pun baru teringat jik ia akan memilih baju pernikahan bersama sea "oh iya albumnya dimana ya?" Batin daren lalu membuka laci samping ranjang

Next?????

That naughty student is mine || bxb ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang