💰 Chapter 30

4.8K 531 105
                                    

DATENG LAGI !!!

Jangan lupa ramaikan terus yaa ! ^^

Enjoy! 💝

•••

Perbincangan yang belum membuahkan hasil, harus terhenti karena tiba-tiba si pria Kim mengatakan sesuatu yang di luar konteks.

"Time to break."

Istirahat?

Jeongguk lekas menyeka air matanya yang sempat turun tanpa sepengetahun Taehyung. Dan pria yang ada di hadapannya terlihat bangkit dari kursi dan memasukkan ponselnya ke saku.

"Ayo? Kita ke bawah?"

Mendengar ajakannya, Jeongguk mendongak, menatap wajah pria yang akan selalu lebih tinggi darinya.

Sejenak mengabsen waktu yang tertera di jam tangannya.

"T-tapi.. ini masih jam sebelas lewat empat puluh lima."

Pria Kim mengangguk memahami.

"That's right. Kita akan makan lima belas menit sebelum waktu istirahat tiba."

"Karena, saya tidak ingin makan bersama karyawan yang lain. So, lebih baik kita turun lebih dulu."

Jeongguk tak mengerti, ia masih memproses ucapan pria itu.

"We can talk while eating, baby." jelasnya santai.

Sial, kenapa kata itu di sebut lagi sih?

Dan Jeongguk tiba-tiba merasakan ada yang menggenggam tangannya.

Rasanya masih sama.

Namun, canggung.

Yang memegang lebih dulu peka akan respon Jeongguk, berakhir Taehyung melepaskan tautan tangan itu perlahan.

"S-sorry.." lirihnya pelan.

"It's okey."

Pria itu berjalan lebih dulu meninggalkan Jeongguk dan lalu membuka akses pintu. Pintu sudah terbuka, namun Jeongguk masih berdiri di posisi yang sama.

"Kita harus makan terlebih dahulu sebelum berbicara banyak."

"Ayo?" sekali lagi pria itu mengajak, dan akhirnya Jeongguk mengiyakan lalu berjalan mengekori pria itu dari belakang.

Vibesnya, begitu berbeda.

Kemarin, keduanya bertemu, tapi dengan status baru antara CEO dan Personal Assistent.

Sekarang, keduanya kembali bertemu, namun dengan status yang rasanya.. hampir sama seperti dulu.

Seperti Daddy dan Baby-nya lagi.

Iya, seperti itu.

•••

"Lho? Pak Taehyung? Tumben kemari?"

Itu pertanyaan dari salah satu barista di CEON cafe, yang terlihat sangat terkejut ketika melihat seorang CEO datang ke canteen lantai bawah.

Karena memang, pria itu sangat jarang sekali di temui di kantin lantai dasar ketika sedang break time atau work time seperti ini.

Tidak pernah?

Mungkin pernah, namun hanya sesekali saja.

Pria Kim hanya terkekeh menanggapi pertanyaannya. Dan si barista juga peka akan kehadiran seseorang yang ada di sebelah CEO itu.

Sugar Daddy - taekook ☑Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang