⚠ Flashback for Family Jeon Jeongguk
Ps. Ini akan jadi chapter yang panjang, tapi aku harap, kalian membacanya sampai akhir yaa! ^^
Enjoy Guys! 🤗💝
•••
Areum tersenyum simpul saat semua makanan buatan tangannya sendiri kini sudah tersedia di atas meja.
Begitupun dengan berbagai menu chicken, menu favorit putra sematawayangnya—Jeon Jeongguk.
Baru saja hendak keluar dapur, Areum malah berpapasan dengan sang suami, mereka lekas saling tersenyum lalu berpelukan satu sama lain.
"Morning, Areum-ku.."
"Morning juga, suamiku.."
"Duh, kamu kok wangi banget sih!"
"Ah, masa sih? Bukannya sayangku yang lebih wangi ya?"
"Aku habis masak tau! Pasti udah nggak wangi lagi.."
"Kata siapa, hm? Kamu masih wangi sayang~"
"Hehe, iya deh! Oh ya, Adek udah bangun belum? Kenapa nggak di bangunin sekalian?"
"Sudah, sayang. Adek sudah bangun kok. Lagi mandi dia, coba kamu susul kesana deh."
Areum mengangguk setuju, sebelum naik ke lantai dua, mereka berciuman sejenak dengan sang suami sebagai tanda terimakasih sudah bekerja keras untuk pagi ini, seperti biasa.
•••
"Nak? Adek? Sayang? Mama masuk boleh?"
"Oh? Mama? Boleh! Masuk aja Mam!"
Areum membuka pintu kamar anaknya, dan nampaklah Jeongguk remaja yang sedang memakai parfum sambil bercermin.
"Hei? Manisnya mama udah siap sekolah ya?"
Jeongguk hanya menoleh dan mengangguk sambil tersenyum simpul.
Sang Mama mendekat pada Jeongguk, lalu memeluk Jeongguk dari belakang.
"Uhh.. Wangi sekali anakku ini ya.."
"Hehe, kan biar kayak Mama, yang selalu wangi setiap saat!"
Areum hanya tersenyum tipis mendengar jawaban itu.
Jeongguk tak mengatakan apapun lagi, ia hanya memegang pergelangan tangan Mama nya, namun di detik itu juga, Jeongguk sedikit merasakan ada tekstur kasar di pergelangan tangan mamanya, dan bersamaan dengan itu juga, Mamanya meringis kecil lalu melepaskan pelukan anaknya buru-buru.
Jeongguk reflek berbalik.
"Ma? Mama kenapa?"
Areum menggeleng dan tersenyum tipis.
"Enggak, Mama nggak apa-apa kok sayang.."
"Oh ya, kalau gitu, Mama tunggu di bawah ya? Kita sarapan sama-sama dengan Papa."
"—Mama juga udah masakan menu kesukaan kamu, tuh! Semuanya serba Chicken! Dan.. Stock Susu Pisang juga masih banyak di Kulkas!"
"—eum, kamu selesaikan dulu aja siap-siapnya ya? Mama tunggu, oke adek manis?"
Areum lekas mencium pipi anaknya singkat, tak lama dari itu dirinya benar-benar pergi meninggalkan sang putra di dalam kamarnya.
Ketika pintu sudah kembali tertutup, Jeongguk mengernyit bingung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sugar Daddy - taekook ☑
FanficJeongguk itu terlalu polos. tapi dia berhasil mendapatkan Sugar Daddy-nya.