☆ ㅤ ❏ ㅤ ⎙ ⌲
ᵛᵒᵗᵉ ᶜᵒᵐᵐᵉⁿᵗ ˢᵃᵛᵉ ˢʰᵃʳᵉ
1 jam kemudian...
Lapangan sepak bola tampak ramai dengan dua tim sepak bola yang tengah bermain di lapangan. Mereka mengiring bola, mengejar, mengoper dan mencetak gol.
Muti dan Chang Min keluar dari kelas dan menutup pintu dengan rapat keduanya berjalan menuju tepi lapangan sepak bola, ada beberapa murid ekstrakurikuler lainnya di lapangan itu, seperti Cheers, Basket, Taekwondo, dsb.
"Siapa dia Chang Min?" tanya seorang menghampiri keduanya dengan dua teman di belakang nya, mereka mengenakan seragam Cheers yang warna biru cerah di padu warna putih.
"Aah, ini Kim Muti. Dia baru pindah tadi pagi dari Indonesia" jawab Chang Min.
"Ini Lee Na Yun. Dia dari kelas 3-1, ketua Cheers. Mereka teman nya, Moon Ji Eun dan Na Ji Eun" kata Chang Min memperkenalkan pada Muti.
"Annyeong haseo nae ileum-eun Kim Muti-ya" ucap Kim Muti membungkuk hormat.
"Ku dengar kau dekat dengan Yoo Seung Eon?" tanya Na Yun menatapnya seolah tidak suka.
"Aah, iya. Aku berteman sejak kecil dengan nya" jawab Muti tersenyum manis.
"Terserah, ayo latihan. Bye" sahut Na Yun mengangkat tangannya meninggalkan Muti dan Chang Min.
"Ayo duduk, mau menunggu Seung Eon kan?" tanya Chang Min diangguki Muti. Keduanya duduk di kursi panjang menatap ke lapangan.
"Hhm...Chang Min-ah aku harus ke toilet" kata Muti.
"Yaudah, sini aku pegangin tas nya"
"Kamsahamnida" Muti segera berjalan meninggalkan lapangan dengan berlari kecil menuju toilet.
Saat ia memasuki toilet, ia terkejut mendengar suara makian yang kasar di bilik toilet paling ujung, dan pintunya tertutup rapat.
✦✦✦
Bukkhh...
Bughh!!...
"Aa...Mianhae...."
"Jugeullae?!"
"Rasakan ini!"
"Mampus!"
Muti memasuki bilik toilet di sampingnya dan menaiki kloset duduk yang tertutup dan mengintip di atas bilik tersebut.
"Ya geumanhae! mwohaseyo?!"
(Hei berhenti! Apa yang sedang kamu lakukan?!) seru Muti dengan terkejut dan membuat mereka menoleh.
"Nuguseyo?" (Siapa kau?) tanya salah satu gadis cantik yang tengah menjambak seorang gadis yang sudah basah kuyup dan memar-memar. Ia menatap Muti dengan tatapan tajam.
Mereka bertiga segera keluar dari bilik itu dan membuka bilik toilet yang tengah Muti masuki. Muti segera keluar dan menatap ketiganya.
"Nae ileum-eun Kim Muti-ya, Wae?" (Namaku Kim Muti, kenapa?) tanyanya dengan berani. "Kamu tidak apa-apa?" tanya Muti menatap gadis basah kuyup itu.
"Mungkin dia anak baru yang tidak tahu apa-apa" kata salah seorang teman nya. Muti menilik mereka dengan seksama dan mencoba membaca situasi. Si gadis cantik berambut panjang itu mempunyai nama di nametag seragamnya, Jang Hyewon.
Lalu, gadis berambut pendek itu, Choi Yena. Dan gadis dengan rambut kuncir kuda adalah Park So Jung. Mereka terlihat cantik dan garang, semacam kombinasi untuk mengintimidasi orang lain. Terkahir, gadis yang di bully dan basah kuyup itu. Ahn Yuju.
KAMU SEDANG MEMBACA
Langit Yang Sama || 같은 하늘 END
Teen FictionFiuh, masa remaja ya?... Terlintas beberapa moment yang menyenangkan di usia belasan tahun, masa sekolah. Masa yang menyenangkan tidak akan pernah terulang lagi. Muti berniat kembali ke Korea dan mencoba beradaptasi di penghujung kelas SMA, bertemu...
