Bagian satu | Perkenalan tanpa sengaja

569 47 3
                                    

⚠️WARNING!!⚠️

(Perlu di pahami bahwasanya di Cerita bersajak "Absurd Pernikahan" ini, mengandung konten yang mungkin hanya cocok untuk beberapa kalangan, sebab memiliki beberapa kata kasar dan Dewasa, maka dari itu diharapkan para readers tercinta ambil bijak dalam membaca cerita ini!!)

______________________________________

"Sebelum memulai, ingatlah bahwa setiap cerita memiliki pesan tersirat yang dapat mengubah cara pandang kita, selamat menikmati dan semoga cerita ini memberikan inspirasi bagi Anda"

Happy Readingg...

___
__
_

Lagu mengalun indah, menemani para readers yang sudah siap membaca awal dari kisah ini 🎶🎵
(Call me maybe - Carly Rae Jepsen)

"Kita yang tanpa sengaja bertemu"

MALL GRANDLIVIA
(Fiktif belaka)


Tiga cewek SMA tengah berada di sebuah toko kosmetik ternama yang terletak di tengah-tengah mall Grandlivia. Salah satunya sedang mencari eyeshadow yang cocok untuknya, sedang yang satunya mencoba lipstik yang cocok di bibirnya, Dan satunya lagi? Jangan di tanya, ia malah lebih asik berdiri di luar toko, melipat tangannya di dada Seraya memandangi kedua sahabatnya itu memilih-milih kosmetik.

Dia Greysillia Kartika Wijaya, Cewek berambut panjang yang di ikat asal dengan kulit putih mulus dan bola mata agak keabu-abuan. Tubuhnya yang mungil dan tidak begitu tinggi membuat dirinya terlihat sangat imut, apalagi pipi yang sedikit berisi menambah kesempurnaan cewek itu, tak khayal jika banyak cowok yang melirik dirinya seolah terpanah, dan tidak sedikit pula cewek yang melihat minder padanya sejak tadi.

Sudah sejak satu jam Greysillia atau yang gemar dipanggil Silli itu berdiri menunggu kedua sahabatnya memilih-milih kosmetik. Bahkan sesekali dirinya mendengus antara kesal dan lelah. Bukannya Silli tidak suka berdandan sehingga memilih menunggu di luar toko, melainkan kosmetik dirumah Silli sudah terbilang banyak. Apalagi sang mama yang memiliki kebiasaan mengoleksi kosmetik dengan brand-brand ternama yang kadang membuatnya geleng-geleng sendiri.

"Udah?"
Tanya Silli ketika kedua sahabatnya itu keluar dari toko make up dengan menenteng barang belanjaan mereka yang sudah dipastikan berisi kosmetik.

"Udah dong!"
Jawab Denia mengangkat paper bag-nya sembari tersenyum ceria.

"Please! ini tuh make upnya cantik-cantik bangettt!" Cicit Syerin gemas sendiri dengan barang bawaannya. "Harusnya lo juga beli sill!" Tambahnya lagi berekpresi kecewa. Pasalnya sejam yang lalu ia memaksa Silli untuk masuk ke toko kosmetik itu namun sayangnya di tolak mentah-mentah oleh Silli.

"Terus yang dirumah mau gue apain? Jadiin pajangan kamar?" Silli menggeleng pelan menatap kedua sahabatnya yang gelap mata jika sudah berada di tempat seperti ini.

__________

Sedikit perkenalan tentang sahabat-sahabat Silli...

Denia Atmaja, sahabat setia Silli, Dimana ada Silli disitu ada Denia. Cewe itu juga berkulit bening dan berparas cantik. Bedanya ia sedikit lebih tinggi dari Silli, sahabat yang terkadang bertingkah seperti ibu bagi Silli dan syerin, mungkin karena umurnya yang beda satu tahun dari Silli dan Syerin membuatnya juga nampak lebih dewasa dari kedua sahabatnya tersebut.

Absurd Pernikahan (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang