enjoy every words💓
***
"Lho, Bang Dino?!" Karina yang hendak membuka pintu pagar rumahnya pun berhenti sejenak melihat sosok yang lama tidak dia jumpai.
Ferdino Reswara, akrab dipanggil Dino, anak laki-laki kedua dari tetangga depan rumahnya. Ya, dia punya kakak laki-laki, yang terakhir Karina jumpai dua tahun lalu. Lama sekali.
Karina berlari kecil menghampiri Dino yang tengah tersenyum lebar menerima kedatangan Karina, anak perempuan yang tinggal di seberang rumahnya, yang sudah ia kenal sejak gadis itu balita.
"Nggak pernah pulang lo, Bang. Nih rumah lo lama-lama jadi mixue saking lama kosongnya!" ujar Karina sambil tertawa dengan leluconnya sendiri.
"Makanya nih gue tengokin, takut juga gue balik-balik udah ada badut mixue di rumah gue." balas Dino menerima lelucon Karina dengan baik.
Kedua tertawa terbahak di depan pintu rumah keluarga Reswara yang masih terkunci.
"Gue masuk dulu, ya. Sorry nggak gue ajak masuk soalnya pasti di dalam banyak debu."
Karina menggeleng, "Santai aja, Bang!"
Karina pun pamit dan berjalan meninggalkan rumah tersebut. Ia melanjutkan aktivitasnya yang sempat tertunda. Memasukkan mobilnya ke dalam rumah.
Pikirannya kini ramai. Selain memikirkan revisian tugas akhirnya. Ia berpikir hal lain. Karena melihat Dino, dia jadi teringat dengan kakaknya. Kira-kira gimana ya kabarnya dia? Sebenarnya jika ia langsung tanyakan ke Dino juga nggak masalah, hanya saja Karina takut.
Huftt... tanpa sadar ia menghembuskan napas kasar ketika dia terbersit di pikirannya. Perkara rindu memang berat. Namun mungkin baiknya begini. Ia jadi lebih mudah untuk melupakannya.
***
"Karina pulang!" teriak Karina memasuki rumah.
Kling kling kling
Bunyi lonceng terdengar. Disusul kedatangan kucing gemuk berwarna oren berbulu pendek. Leo, namanya. Kucing jantan ras lokal yang usianya kini menginjak 7 tahun. Sang kucing bereaksi ketika mendengar suara si empunya.
Karina tersenyum lebar melihat Leo yang berlari menghampirinya. Keempat kaki kecil tapi kokoh itu nampak lucu ketika berlari dan badan serta ekornya yang bergoyang-goyang.
Karina membawa Leo ke gendongannya. Ia cium setiap inchi wajah Leo. Kucing itu nampak sudah terbiasa. 7 tahun tidak sebentar. Memang hidupnya sudah ditakdirkan untuk ini.
Karina masuk ke dalam dan menemui maminya yang tengah bersantai di ruang keluarga. Karina menghampiri maminya, ikut duduk di sampingnya yang tengah menonton berita gosip siang hari.
"Mami, tadi aku ketemu Bang Dino di depan," Karina mulai bercerita.
Maminya menoleh, "Dino udah datang?" tanya maminya dengan nada terkejut.
Karina mengangguk. Tidak lama maminya bangkit dari sofa.
Karina mengernyitkan dahinya. "Mami mau kemanaa?"
![](https://img.wattpad.com/cover/342602277-288-k513164.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Ready to Love? [COMPLETED]
ФанфикWisnu adalah laki-laki yang tinggal di seberang rumahnya yang ia tidak tahu akan menjadi sosok abangnya yang ketiga, seperti tidak cukup dengan dua abangnya di rumah. Karina adalah gadis cantik di seberang rumah barunya yang ketika kecil sudah sena...