Sampailah akhirnya Book pada hari dimana buku barunya akhirnya diterbitkan. Sebenarnya setiap bukunya terbit, biasanya Book akan membuka sesi tanda tangan. Namun, karna Book sedang mengandung. Jadi Gigie memutar otak dengan cara menunda sampai buku selanjutnya dari Book, karna itu juga yang diperintahkan oleh Force bagi Gigie.
Jadi hari ini, sebagai gantinya. Gigie meminta Book untuk melakukan live dengan camera yang sudah dia siapkan, serta dengan bantuan Drake semuanya berjalan dengan baik. Tinggal menunggu waktu untuk mulai live nya saja, karna masih 3 jam lagi.
Disaat mereka sedang asik berbicara. Pintu utama rumah itu terbuka, memperlihatkan Krist yang datang membawa koper dan tas membuat Book udah bisa menebak. Berarti calon kakak iparnya ini sudah ada waktu luang untuknya.
"Kakak??" ucap Book tak menyangka
"Kaget kan? Aku sengaja gak ngabarin siapa siapa kalo mau nginap disini, dan cuman ngasih tau sama tuan rumah supaya dapat izin. Karna kalo aku bilang gak surprise lagi" ucap Krist
Drake dan Jj membantu menaruh koper dan tas milik Krist itu di kamar, sementara dia menghampiri sang adik ipar lalu memeluknya. Book yang menerima pelukan itu otomatis memeluk balik, karna dia sudah rindu sebenarnya.
"Kangenn~" gumam Book
"Sama, kangen jugaa~" balas Krist
Setelah pelukan teletubbies itu, baru akhirnya Krist duduk disebelah Book sembari mengusap perutnya yang sudah semakin buncit itu.
"Oh, gimana kalo live nya kalian berempat aja. Abang, kakak, bang Mike, sama kak Krist. Soalnya ada tuh yang minta kek gitu tapi belum pernah kesampean" saran Drake yang baru saja datang
"Ide bagus tuh. Gimana kak, mau gak?" tanya Book pada Krist
"Iyaa, mau kok. Apa sih yang enggak untuk kamu" terima Krist
Sementara Mike yang melihat Krist sangat menyayangi adiknya itu membuatnya tersenyum bahagia. Jika diingat lagi selain Nanon, Krist itu salah satu orang yang selalu ada untuk Book dari dulu. Disaat masa terpuruknya, sampai saat ini.
"Oh, kak. Kalian udah ngobrolin tanggal pernikahannya, gak?" tanya Book
DEG!
Diam. Karna Mike maupun Krist tak menjawab membuat Book sudah takut duluan. Jadi benar firasat selama ini bahwa Mike dan Krist sedang ada masalah? Atau malah kemungkinan terburuknya mereka sudah berpisah, hanya saja mereka tutupi.
"Jadi kalian benar sudah selesai? Terus kenapa kemarin kakak bilang kalo kalian baik baik aja. Berarti kakak bohong dong" ucap Book
"Dek. Nggak gitu, kakak-"
Belum selesai Krist bicara Book sudah pergi duluan. Jika begini, Book tidak akan bisa melakukan live bersama Mike dan Krist. Sementara Force memberi tatapan tajam, apa yang sebenarnya terjadi pada mereka berdua.
"Kalian kenapa sih bang? Jujur deh sama kita. Kalian bener udah gak ada hubungan lagi" tanya Force
"Enggak sampe situ, Force. Kami cuman lagi break untuk bisa ngenalin karakter diri masing masing, dan niatan Krist datang kesini untuk baikin hubungan kami" jelas Mike
"Gue izin naik Force. Biar gue yang jelasin" ucap Krist dijawab anggukan oleh Force
Krist dengan segera naik ke lantai atas. Masuk kedalam kamar dan melihat Book sedang mengusap air matanya yang terus mengalir, dengan segera Krist memeluk Book.
"Adek, dengerin kakak dulu. Kakak minta maaf sudah bohong, tapi kami gak sampai putus. Kami cuma break sebentar dek" jelas Krist
"Tetep aja kak, aku takut. Kalian tuh udah bareng sebelum aku sama Force pacaran, terus tiba tiba gak ada angin apa kalian jadi menjauh. Kalo kakak udah gak cinta sama abang kan aku udah pernah bilang, kasih tau dari lama kak" keluh Book
KAMU SEDANG MEMBACA
Beloved Astrophile Wife [FORCEBOOK]
FanficMain Cast! Jiratchapong Srisang Kasidet Plookphol Korapat Kirdpan Chinnarat Siriphongchawalit Perawat Sangpotirat Sattabut Laedeke Java Bhobdhama Pawat Chittsawangdee Force itu terlalu sibuk pada pekerjaannya, mengurus perusahaan keluarga dan milikn...