Baby Theo Asawa-ekanan Srisang. Anak pertama dari Force Jiratchapong Srisang dan Book Kasidet Srisang. Theo lahir tepat jam 05:47 pagi, dia keluar dari perut Ibunya dengan lancar serta baik dan berat badan yang normal. Mengenai kondisi tubuh Theo juga baik baik saja, tak ada cacat sedikitpun. Awalnya, saat Book masih belum melahirkan Theo. Kamar rawat inap Book itu berisik karna saudara saudaranya berisik termasuk Tay.
Namun saat Book selesai operasi, kembali ke kamarnya dengan keadaan dia sudah tertidur. Suasana menjadi adem ayem, mereka yang awalnya ribut kompromi ingin melihat Theo menjadi tenang. Sebenarnya saat dikeluarkan dari ruang operasi menuju ruang bayi, mereka tak bisa melihat dan tak boleh dulu melihat karna Theo harus dibawa menuju ruang bayi untuk diperiksa makanya mereka maksa.
"Tadi gimana operasinya, Force? Lancar kan?" tanya New
"Lancar, kak. Theo juga nangisnya normal waktu keluar" jawab Force
"Nama lengkapnya siapa, nih?" tanya Krist
"Theo Asawa-ekanan Srisang" jawab Force
"Force, lo tuh jangan sambil main hp dong. Ini kita semua kan sepakat untuk cuti dulu" keluh Tay
"Gue bukan kerja. Lagi ngabarin ke mae, pho, papi, sama mami. Ngasih tau kalo cucunya udah lahir, lancar" ungkap Force
"Mae kesini gak? Gak mungkin dong enggak, cucu pertama" tanya Tay
"Iya kesini. Agak sorean, bareng pengen sama papi dan mami. Biar terharunya bareng" jawab Force
"Theo kapan bisa dibawa kesini, bang?" tanya Drake
"Nanti siang" jawab Force
"Tadi abang emang nggak foto gitu bang?" tanya Jj
"Aduh apaan sih banyak tanya banget. Ini gue mau ngasih kabar dulu, ntar aja tanyanya" omel Force
Diam. Tak ada yang berani bertanya, even New sekalipun. Selang beberapa waktu setelahnya, Jimmy masuk. Membuat Force harus mengalihkan fokusnya dan berdiri dari duduknya saat Jimmy masuk.
"Force. Untuk Theo kita masih butuh lo, dari awal dia keluar. Lo nemenin Book mulu, jadi ikut gue. Kita ke ruang bayi biar lo bonding face to face sama bayi lo" ajak Jimmy
"Oke, ayo" terima Force
"Jagain Book. Kalo dia bangun, bilang gue lagi nemuin Theo" pesan Force pada mereka
"Iya bang" turut Ohm
Force beranjak pergi dari ruang rawat VIP istrinya itu. Dia berjalan memasuki ruang bayi bersama dengan Jimmy, dan disaat Force masuk. Disitu sudah ada perawat yang menyiapkan tempat untuk Force duduk, ya dia nurut saja apa yang diperintahkan. Dan saat Force sudah duduk, barulah baby Theo dibawa kedalam pelukan dada gagah ayahnya.
Sementara itu Force diminta untuk menepuk pelan bokong anak bayinya itu. Membuat baby Theo nyaman terlebih dahulu, Jimmy yang meliht itu hanya tersenyum melihat bahwa Force itu ternyata sayang dengan anaknya sendiri. Kemarin itu sebenarnya Force hanya belum siap saja.
"Lo sayang banget kan sama, Theo?" tebak Jimmy
"Gak tau kenapa, tapi dia memang bisa aja bikin gue sayang sama dia dari awal masih dalam perut mamanya" jawab Force
"Lo ada niatan untuk punya anak lagi gak? Masih bisa loh" tanya Jimmy
"Gak deh bang. Theo aja udah cukup, udah gue gak mau nambah anak lagi" jawab Force
Mendengar itu Jimmy hanya mengangguk paham. Ya, sudah kelihatan kok. Menerima kehadiran Theo aja tidak semudah itu untuk Force, apalagi menerima adanya anak lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Beloved Astrophile Wife [FORCEBOOK]
Fiksi PenggemarMain Cast! Jiratchapong Srisang Kasidet Plookphol Korapat Kirdpan Chinnarat Siriphongchawalit Perawat Sangpotirat Sattabut Laedeke Java Bhobdhama Pawat Chittsawangdee Force itu terlalu sibuk pada pekerjaannya, mengurus perusahaan keluarga dan milikn...