Chapter 17
Aku terbangun. Di pelukan Dennis. Aku melihat di tempat tidur Winter. Dia tidak ada disana. Tapi mungkin dia ada di rumah utama bersama yang lainnya.
Sedangkan Henry masih tidur di sofa.
"Hey..."aku membangunkan suamiku yang lebih tua 14 tahun dariku itu.
"Ya?" Dennis bangun dan mencium bibirku sekilas.
"Sudah pagi bangun, hubby."ucapku sambil mengguncangkan badannya.
"Cium dulu." Dennis menunjuk bibirnya.
Aku menciumnya dengan terburu buru dan dia terbangun. "Apa?"tanyanya.
"Kau lihat Winter?"
"Dia tidur di kasur."
Aku menunjuk kasur. Kasur itu kosong. Tapi sepertinya tempat itu baru dipakai.
Aku mulai bingung. "Dimana Winter?"tanyaku.
Dennis bangun dan menelpon. Dia bertanya dimana Winter. Lalu dia menggeleng. Dia hilang lagi?
#ToBeCountinued
Date : Senin, 1 Juni 2015

KAMU SEDANG MEMBACA
Wine Part 2 (SOHL #3)
Storie d'amoreHAPPILY EVER AFTER Hal yang kuinginkan selama ini.