15.𝓜𝓾𝓵𝓪𝓲 𝓒𝓮𝓶𝓫𝓾𝓻𝓾? 🔻

417 75 5
                                    

🅷🅰🅿🅿🆈 🆁🅴🅰🅳🅸🅽🅶 🅶🆄🆈🆂

Bel istirahat berbunyi.. membuat suasana yang semual kondusif menjadi seperti pasar malam.

"Kantin yok" ajak Ghaida.

"Kalian duluan aja! " ucap Bulan sambil mengeluarkan sebuah jaket dari tas nya.

"Mau kemana lo kak?" tanya Jessy.

"Balikin jaket "

Jessy mengangguk mengiyha kan.

"Mau titip pesen gak,?" tanya Mona yang mulai beranjak bersama yang lain.

"Enggak usah"

"Yaudah kita duluan"

"Oke"

Setelah membereskan alat tulis nya,Bulan yang akan keluar dari kelas di kejutkan oleh seseorang cowok berbadan tegap, rambut yang sedikit coklat dan mempunyai rahang yang tegas berdiri di depan pintu dengan senyum manis.

"Remon?"

"Hai Lan,kemana aja kemarin?"

"Ada urusan dikit"

"Oh.." Remon mengangguk "Oiya mau kemana?" sambung Remon.

"Mau balikin jaket,sekalian ke kantin "

"Mau gue antar sekalian?"

"Terserah asal lo nggak ngerasa kerepotan "

"Enggak tuh, yaudah ayo!"

Bulan mengangguk, keduanya berjalan beriringan sesekali melemparkan candaan.


🍪

Sementara itu Angkasa yang duduk bersama teman temannya.

"Gak makan lo?" tanya Agam

"Males gue bang"

"Yaudah gue sama yang lain makan dulu"

Angkasa mengangguk sebagai jawaban.

Dari kejauhan seorang cewek berbody gitar spanyol, pakaian ketat, rambut yang lumayan panjang bergelombang menghampiri nya,berserta 2 teman nya di belakang.

Keytryn nama nya, dua teman nya Anggy dan Melani. Keytryn berjalan dengan rok yang sedikit diangkat ke arah Angkasa.

Keytryn langsung duduk di antara Angkasa dan Brayen.

"Gue duduk di bangku lain ya Key" pamit Anggy dibalas anggukan.

Keytryn tersenyum.

"Sa nanti gue pulang nebeng elo ya!" Keytryn yang sengaja sedikit menaikkan rok nya saat duduk,tak mendapat ekspresi apapun dari Angkasa.

"Lo biasanya bawa mobil" jawab datar Angkasa

"Lagi di bengkel "

"Gak "

"Ayolah plis" Keytryn sedikit memanjakan nada suaranya sambil memegang tangan Angkasa.

"Pulang sama gue aja gimana ?" tanya Andre sambil senyum menggoda.

"Heh monyet mana mau dia sama lo,kalo sama A'a aja gimana?" tanya Rizal sambil menaik turun kan alis nya.

"Idih ogah gue " jawab Keytryn sambil bergidik geli.

Angkasa tetap datar tak berekspresi.

"Sama Mas Ghibran aja neng, dari pada sama tembok berjalan " goda Ghibran.

Angkasa yang mengalihkan pandangannya,tidak sengaja dia  menangkap dua objek yang sedang berjalan ke arahnya.

Dia Remon dan Bulan, senyum Bulan saat itu sangat manis .

"Wih cocok sih mereka berdua"

"Iyha,sama sama pinter lagi"

"Ditambah satu nya ganteng satu nya cantik"

"Fiks cocok mereka"

Suara gibah para siswi.

Angkasa tidak sadar mengepalkan tangannya, hingga terlihat urat uratnya.

Keytryn yang melihat itu langsung mengikuti pandangan Angkasa, sedetik kemudian tersenyum miring.

"Hai Lan" sapa Ghibran saat Bulan berhenti di meja mereka.

"Eh ada pak ketos, tumben nih" lanjut Ghibran.

Remon hanya tersenyum.

"Sa,ini jaket lo tksh yha" ucap Bulan sambil memberikannya kepada Angkasa.

Angkasa menatap Remon di samping Bulan tidak suka .

Sementara Bulan memandang Keytryn sekilas yang dibalas tatapan mengejek oleh Keytryn,namun Bulan memilih tidak menanggapi.

Angkasa menerima nya,dan mengangguk singkat.

"Yaudah gue cabut dulu" pamit Bulan kepada semua nya.

"Iya bu boss" balas Rio

"Iya Lan" balas anak-anak yang lain.

Setelah Remon dan Bulan pergi, Keytryn kembali menggoda Angkasa.

Kali ini Keytryn sengaja menggantung kan tangan nya di leher Angkasa,dan mengusap turun ke dada bidang Angkasa.

Teman-temannya Angkasa yang melihat itu sudah terbiasa,karena bukan pertama kalinya.

Sesekali juga Brayen atau Agam berdehem.

"Gue nebeng ya Sa" pinta Keytryn sekali lagi.

Karena moodnya sedang kesal serta
Emosi nya tidak setabil, Angkasa mengangguk kan kepalanya sebagai arti 'iyha'.

Teman-teman Angkasa terkejut apalagi Agam.
Bahkan Andre yang akan memasukkan bakso ke mulutnya kaget hingga bakso itu jatuh ke tanah.

Sedangkan Brayen yang sempat menampakkan kekagetan, segera menetralkan ekspresi wajah nya kembali.

Pasalnya tidak sembarangan orang yang mau Angkasa bonceng dengan montor nya, bahkan Brayen ataupun Agam yang sangat dekat pun tak pernah.

Sementara orang yang pertama adalah Bulan.

🍪

🅔🅡🅘🅜🅐🅚🅐🅢🅘🅗

🅙🅐🅝🅖🅐🅝 🅛🅤🅟🅐 🅥🅞🅣🅜🅔🅝 🅖🅤🅨🅢

𝙹𝚊𝚗𝚐𝚊𝚗 𝚕𝚞𝚙𝚊 𝚜𝚑𝚎𝚛𝚎 𝚔𝚎 𝚝𝚎𝚖𝚊𝚗-𝚝𝚎𝚖𝚊𝚗 𝚔𝚊𝚕𝚒𝚊𝚗 𝚓𝚞𝚐𝚊!

Bulan Nya Angkasa [-END-]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang