43. 𝓟𝓮𝓵𝓪𝓷𝓽𝓲𝓴𝓪𝓷 𝓖𝓮𝓷𝓮𝓻𝓪𝓼𝓲 13🔻

270 49 0
                                    

🍁
🌷HAPPY READING GUYS 🌷
🍁

Kini Bulan sudah pulang,dan tinggal bersama ayahnya. Keluarga nya sudah berkumpul kembali.

Bulan sedang di atas kasurnya, ia terus memandangi cincin pemberian Angkasa sambil senyum-senyum sendiri.

"KAK BULANN AKU NANTI AJAK DEA  BOLEHHHH?" Tanya Aliza dengan berteriak sambil berjalan masuk ke kamar Bulan.

Bulan duduk diatas kasurnya ia menatap Aliza yang masih memegang gagang pintu nya.

"Iyha iyha, ajak aja"

"Maacih kakak cantik" ucap Aliza pergi tanpa menutup pintu kamar Bulan kembali.

"WOIII TUTUP LAGI PINTU NYA"

Aliza memutar badannya,lalu menutup pintu kamar Bulan.

"Maaf lupa"

"Tuh kuping kalo gak nempel lupa juga lo"_gerutu Bulan.

Baru saja Bulan kembali merebahkan tubuhnya suara teriakan Jessy membuatnya menegakkan kembali tubuh nya.

"KAKK MAKAN MALAM ,WOIII. JANGAN DIKAMAR TERUS,KAMAR LO BAU MANUSIA" Teriak Jessy dari luar kamar sambil menggedor-gedor pintu kamar Bulan.

"WOII IYA IYA GUE DENGER, GAK USAH TERIAK-TERIAK GUE GAK TULI" Balas Bulan dari dalam kamar dengan berteriak.

"Bau manusia manusia, ya iyalah bau manusia kan gue manusia bukan hewan". "Gedor-gedor kaya rentenir, gue curiga nanti kerja nya jadi babi ngepet".  gerutu Bulan.

Bulan turun sambil meratapi nasib memiliki saudari yang tingkah nya bisa di bilang aneh bin ajib.

🍪

Malam harinya,di markas GRISTON ..

"Semua persiapan udah selesai, tadi gue sama Kenzo udah cek dua kali"_Brayen.

"Oke thksh bro"

"Konsumsi udah juga bos"_Rio.

"Thksh Yo"

"Yoi"

"Terus anak-anak mana?" tanya Agam, yang dimaksud adalah angkatan 13.

"Otw kesini"_Ucap Ghibran sambil berjalan mendekat.

"Gak kerasa udah setahun aja gue mimpi GRISTON"_ucap Angkasa sambil menyenderkan tubuhnya ke sofa.

"Iyha juga, perasaan baru kemarin kita masuk"_ucap Andrean lalu terkekeh.

"Kita juga mau lulus. Gue sampai belum kepikiran mau kuliah atau kerja, kuliah juga mau kuliah kemana belum gue pikirin "_Kenzo sambil menghisap rokoknya.

"Gue juga belum ada rencana"_Brayen.

Pernyataan Brayen membuat semua terdiam lalu menatap nya. Bagaimana tidak, Brayen orang kedua paling pintar setelah Angkasa di geng GRISTON belum mempunyai tujuan atau rencana.

"Perasaan lo gak pernah kebagian naskah ngelawak"_Rizal.

"Gue gak ngelawak "

"Seorang lo? belum punya rencana? kelihatan banget bohong nya"_Agam.

"Terserah "

"Kalo lo Sa?"_tanya Rio.

"Gue kuliah"

"Diluar negri?"_Rio.

"Itu yang gue bingung"

"Kalo gue kerja"_Agam.

"Gak mau ngelanjut lo?"_Ghibran.

Bulan Nya Angkasa [-END-]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang