Maybe,,,,

78 13 1
                                    


Jieunah,,, ayo bangun
Sudah hampir siang.

Ohh, eomma ?
Eomma kapan datang ?

Baru saja,
appa ada di luar.
Kamu kerja sampai malam lagi ?

Nee,,,
Tak biasanya eomma datang.

Karna kamu sangat jarang pulang.
Ayo bangun, cuci muka dan sarapan.

Dengan mata yang masih mengantuk Jieun mencuci mukanya , berharap kantuknya akan hilang.

Di dapur eomma dan appa sudah menunggunya lengkap dengan hidangan rumah yang sudah lama tak dilihatnya.

Woah,,,
Apa terjadi sesuatu yang baik eomma ?

Nee,, aku bersyukur putriku masih sehat.
Eomma pikir kamu sakit atau semacamnya sehingga tidak mampir ke rumah.

Mianhee eomma,

Tidak apa apa, makanlah yang banyak, appa tau jadwalmu sangat padat.

Eomma dan appa tidak makan ?

Kita sudah sarapan sayang.
Sekarang sudah hampir jam 10 dan kamu melewatkan sarapanmu.

Disaat Jieun menghabiskan makanannya, eomma dan appa ikut menemaninya sambil melihat TV.

Bukankah albumnya keluar tak lama lagi ?

Nee appa.

Kamu gugup ?

Aniya,,, ini bukan seperti pertama kalinya aku mengeluarkan album.

Lalu kenapa tidur sampai larut malam lagi ?
Apa insomnia mu kambuh ?

Appa tidak perlu kuatir, itu karna kamaren siang aku ketiduran.

Bagaimana dengan makanan ?
Kamu makan dengan baik kan ?

Aku baik baik saja dan makan dengan baik.

Mereka ada dimana mana,,,!!
Setiap aku aku menghidupkan TV aku selalu melihat mereka ?
Bahkan poster mereka dimana mana.
Grammy ?
Jieun ah apakah Grammy itu ?
Terlihat seperti sesuatu yang penting karna mereka  menyebutnya dimana mana.

Ohh itu,,

Ahhh,,,itu  semacam penghargaan musik bergengsi di Amerika.

Ahh,,, bukanlah kamu bekerja dengan salah satu dari mareka ?

Nee,,
Aku tak yakin eomma tau siapa Suga ssi.

Tentu saja aku tau,
Dia anak dengan senyum yang indah,
Terlihat dingin tapi perhatian.

Woaah,, apakah eomma mencari tahu sendiri ?

Eomma bahkan tak perlu mencari tahunya.. Semua. Orang di negara ini tau dengan mereka.

Apakah kalian dekat ?
Jieun eomma mulai mengintrogasi nya .

Tentu saja kami dekat, kami sudah lama kenal.

Lalu ?

Itu saja ? Tanya eomma lagi.

Nee,, memangnya eomma mengharapkan apa.

Kamu tau maksud eomma.
Membayangkan salah satu mereka menjadi menantuku nanti sudah membuatku senang.

Eomma bahkan tidak mengenal mereka.

Eomma tau, eomma hanya berandai andai.
Muda,kaya,tampan,berprestasi , ibu mana yang tidak menginginkan mereka jadi menantunya.

Bahkan jika mereka muda, tampan dan berprestasi jika tidak mencintai putriku dengan tulus aku tidak akan setuju, kata Appa tiba tiba ikut dengan pembicaraan mereka.
Putriku juga muda, kaya,cantik, prestasi. baik hati.

Ia berhak mendapatkan laki laki yang baik.

Tentu saja, aku hanya mengatakannya yeobo.

Eomma harus berhati hati dengan ucapan eomma.

Wae ?
Apakah itu akan menjadi kenyataan ?

Sudah sudah,, biarkan putri kita makan.

Jieun hanya terseyum melihat pembicaraan kedua orang tuanya itu.

Eomma hampir saja lupa.
Eomma sudah mengisi kulkasmu dengan makanan.
Jangan pesan makanan terus.
Makan makanan rumah lebih baik untukkmu.
Eomma tidak mau kamu sakit.

Saranghae eomma ,

Jika kamu begitu mencintai eomma, pulanglah sesekali, rumah kita bahkan tak jauh.

Nee,,,

Eomma benar, kamu harus menjaga kesehatanmu , itu yang paling penting.
Pulang kapan pun kamu mau.
Appa tau kamu sangat sibuk.

Nee,, aku mengerti.

Eomma dan appa pulang dulu.
Ingat, jangan terlalu sering tidur terlalu malam.

Nee,,,
Eomma appa hati hati di jalan

Still with KookUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang