Smooth Like Butter

90 15 0
                                    

Jika kamu lelah kita bisa istirahat hari ini dan melanjutkannya besok .

Tidak,,,Kita bisa menyelesaikannya hari ini, saya bisa melakukannya. Hanya di bagian ini terasa sangat sulit. Berikan saya sedikit waktu.

Aku tak memaksamu, aku tau betul ada beberapa bagian memang cukup sulit untuk di nyanyikan.

Karna ini sudah jam makan malam, kita istirahat dulu, kita akan melanjutkannya lagi nanti.

Baik,, saya mengerti.


===================

Bang PD membuatmu kerja keras , kata manager nya sambil memberikan botol minum.

Aku tau sekarang kenapa mereka (BTS) sukses.
Bang PD tidak main main, ketika ia menginginkan sesuatu , ia akan membuatnya seperti apa yang dia inginkan.
Aku tidak bercanda beberapa bagian memang sangat sulit untuk dilakukan , kata Jieun dengan wajah serius.
Dan Bang PD menyuruh ku berulang kali, karna dia tidak puas dengan hasilnya.

Apa sekarang sudah selesai ?

Tidak oppa, kita akan melanjutkanya setelah makan malam, kata Jieun hampir merengek.

Benarkah ?

Nee,, kata Jieuni .

Kamu pasti sangat lapar,
Ayo kita makan di cafe bawah saja.

===========================

Waktu kita pertama kali sekali aku sangat iri dengan perusahaan ini, karna mereka memiliki cafetaria sendiri.

Oppa,haruskah aku mengusulkan pada Direktur untuk membuat cafe di EDAM ?

Jika kamu yang mengatakannya langsung itu bisa saja terjadi.

Ayo cepat makan., sebelum makannya dingin.

Aku tak tau apa karna makanannya memang lezat atau aku yang sedang kelaparan.

Ini sangat lezat menurutku.

Setelah itu tak ada suara yang terdengar karna mereka sibuk menghabiskan makanan mereka masing masing.

Jieun menghabiskan makanannya dengan cepat, agar dia bisa menyelesaikan pekerjaannya dengan cepat juga.

Oppa aku akan kembali ke atas, kata Jieun beranjak dari tempat duduknya.

Aku akan segera menyusulmu , aku akan menghabiskan ini dulu.

Oppa tidak perlu buru buru.

Jieuni pun berlalu meninggalkan managernya.

==================

Annyeonghaseyo hyung,,
Manager Jieun mendongak melihat siapa yang menyapanya.

Oohh, Jungkok ssi.

Awalnya aku cukup ragu untuk menyapa, ternyata benar benar Hyung.

Apa yang kamu lakukan disini ?

Ahh,,,aku lupa kalau ini adalah kantormu.


Hari ini aku tidak datang untuk bekerja, aku baru saja selesai berolahraga.

Oh,
Aku belum sempat mengucapkan terima kasih karna sudah mengantar Jieuni pulang waktu itu.

Aniyoo,, aku melakukannya dengan senang hati.

Tunggu sebentar Jungkook ssi,,
Ada telfon masuk.

Kenapa yeobo ?
* yeobo ( panggilan kepada suami/istri)

Rumah sakit ? kurasa ini belum waktunya untuk melahirkan?
Aku masih bersama Jieuni, ada pekerjaan yang belum selesai.
Sedikit sulit untuk mencari orang pengganti karna ini begitu tiba tiba, akupun belum tau Jieuni kapan selesai.
Aku mengerti, aku akan ke rumah sakit sekarang,
Aku akan mencari cara.

Hyung baik baik saja, wajah hyung terlihat tidak baik ?
Istriku akan melahirkan, seharusnya ini belum waktunya, jadi aku belum mempersiapkan apapun.

Tentu saja hyung harus segera ke rumah sakit .

Masalahnya aku harus mencari  orang lain untuk mengantar Jieun pulang nanti, tidak mengkin membiarkannya sendirian disini.

Aku bisa mengantar  noona nanti Hyung, lagian aku memang tidak ada pekerjaan.

Sungguh ?
Tidak tidak,, aku tidak mau merepotkanmu.

Sama sekali tidak, akan butuh lama untuk mencari orang yang akan menggantikan hyung, karna saat ini jalanan sudah mulai macet.
Percaya padaku, aku akan menjaga Jieun noona dengan baik.

Aku sungguh merasa tidak enak,, tapii...

Hyung harus bergegas sekarang,,

Aku mengerti, aku akan memberi tahu Jieuni.

Terima kasih banyak Jungkook ssi,,
Aku bersungguh sungguh,,,,
Aku harus pergi..




Still with KookUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang