DEVINA ARIANA

7.8K 506 72
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.
JANGAN LUPA VOTE BIAR AKOH MANGAT, DAN JANGAN LUPA TINGGALIN JEJAK GUSY

"Ujian terbesar menurut versi gue itu, ketika orang tua yang seharusnya menjadi tempat berteduh dari cobaan bagai derasnya air hujan, tapi malah membiarkan anaknya terseret banjir kekecewaan karena keegoisan mereka."
~ily muks

Kehidupan Devina Ariana tidak ada yang spesial, ataupun menarik untuk dibahas.

Dia hanya tinggal berdua bersama kakak laki-lakinya dan jauh dari keluarganya.

Ibunya sudah mempunyai keluarga.

Ayahnya juga sudah mempunyai keluarga.

Devina hanya anak brokenhome, di saat umurnya 5 tahun orang tuanya berpisah. Devina mempunyai seorang kakak laki-laki yang bertautan umur 5 tahun.

Saat orang tua mereka berpisah, Devina dan abangnya tinggal bersama ibunya, karena surat hak asuhnya dimenangkan ibunya.

Ayah mereka balik kekampung halaman. Tapi bukan berarti ayahnya melepaskan tanggung jawab, setiap bulan ayah Devina akan mengirimkan uang kepada ibu untuk keperluan Devina dan abangnya.

Saat Devina berumur 8 tahun dan abangnya berumur 13 tahun, Ibunya menikah lagi.

Dan saat itulah semua terjadi, ibunya Devina sering meninggalkan mereka berdua di rumah.

Lalu tidak lama, ayahnya juga menikah lagi dengan janda anak satu yang umurnya bertaut satu tahun di bawah  Devina.

Sedih? Tentu saja.

Keluarganya berpencar seperti serpihan kaca yang pecah.

Marah? Tentu saja Devina ingin marah, tapi siapa yang harus ia salah atas semua ini?

Saat Devina dan Derian ingin tinggal bersama ayahnya, ibu tirinya seakan tidak Terima. Ayahnya meminta maaf dengan meminta pengertian mereka berdua.

Devina marah, kesal, dan kecewa dengan kedua orang tuanya. Kenapa anak yang selalu jadi korban atas keegoisan mereka? Rasanya Devina ingin membolak-balikan dunia dan seisinya.

Puncaknya saat Derian sudah dewasa dan mendapatkan kerjaan, dirinya langsung memboyong Adiknya pergi dari rumah.

Derian membawa adiknya bersama dengan dirinya, ia akan membesarkan adiknya dan memberikan semua yang dirinya bisa untuk Devina, Adik kesayangannya.

"Vina akan ikut Deri, mamah tidak perlu perdulikan kami!" Ibunya tidak merespon dan hanya bertindak acuh saja, padahal Devina berharap sedikit saja ada sedikit kasihan untuknya.

"Ayo dek."

"Dek jangan sedih, mereka sudah mempunyai kebahagiaan sendiri, kini waktunya kita bahagia. Sangat tidak adil jika kita menderita hanya karena keegoisan mereka dek."

Become A Duke's DaughterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang