Short Story Collection SH - Alternate Universe

Hatsukoi - 4

*****

Bila Sasuke disebut sebagai bocah tengil Uchiha oleh Ayah Hinata, maka sebaliknya Hinata sudah dianggap sebagai anak sendiri oleh kedua orang tua Sasuke.

Sebulan setelah kejadian di acara pernikahan.

Uchiha Mikoto sama sekali tidak berpikiran apa-apa ketika menemukan kehadiran Hinata di apartemen Sasuke saat akhir pekan dalam sebuah kunjungan dadakan.

"Ara, Hinata-chan. Seharusnya kau abaikan saja permintaan Sasuke, sudah sepantasnya ia mencari pacar yang bisa mengurusnya di akhir pekan ataupun ketika sedang sakit. Sampai usia segini ia masih saja sendiri, tak pernah membawa calonnya ke rumah."

Tangan sang Nyonya Uchiha cekatan membuka pintu kulkas sambil memasukkan beberapa kotak masakan rumahan dan asinan yang dibawanya dari rumah sementara mulut tajamnya terus berceloteh riang tanpa memikirkan perasaan lawan bicaranya.

"Kaa-san, tolong jangan membuatku malu di depan Hinata."

Hinata hanya tersenyum kaku sambil membatin, padahal pacar Sasuke-kun ada disini.

Sebelum Mikoto meninggalkan tempat itu, ia memberi ultimatum pada putra bungsunya.

"Kalau kau ingin Kaa-san berhenti mengunjungimu, bawa pacarmu ke rumah, Sasuke. Dan akupun akan berhenti mengkuatirkanmu."

Pintu apartemen tertutup meninggalkan kedua insan yang saling berpandangan dalam diam.

"Sepertinya Bibi Mikoto sama sekali tak melihatku sebagai pacarmu, Sasuke-kun."

"Jangan salah paham, Kaa-san terbiasa menganggapmu sebagai keluarga karena kita selalu bermain bersama sejak kecil."

Saking seringnya Hinata muncul di hadapan keluarga Uchiha sejak kecil sampai ia pun dianggap seperti sepupu jauh mereka.

Mereka berdua memang sepakat untuk tidak memberitahu keluarga masing-masing karena masih menyesuaikan diri.

"Sebenarnya Tou-sama sering menanyakan hal yang sama kepadaku, kapan mengenalkan calonku ke rumah."

"Sepertinya kita memang harus memberitahu mereka supaya mereka lebih tenang. Ada libur sekitar tiga hari selama festival obon, bagaimana menurutmu?"

"Aku tak keberatan."

Musim panas tahun ini Sasuke telah berusia dua puluh tujuh tahun, sementara Hinata masih dua puluh enam tahun (karena ultahnya di musim dingin).

*****

Telapak tangan yang begitu besar dan hangat membalas genggaman tangan Hinata.

Sebentuk tangan seorang pria dewasa.

Membuat sang nona Hyuuga mengingat kembali masa lalunya dimana ia dan Sasuke kecil terbiasa berpegangan tangan dan berjalan bersama menuju sekolah.

Padahal ia telah terbiasa dengan sentuhan tangan dan lengan si bungsu Uchiha setidaknya sampai mereka lulus SMA.

Sepasang kelopak mata Hinata yang sebelumnya terpejam kini terbuka dan menatap sayu pada sosok teman masa kecil yang tampil polos di atas tubuhnya.

Sejak kapan Sasuke-kun yang ia kenal memiliki tubuh atletis namun berisi? Bahkan tingginya pun jauh melebihi tinggi Hinata saat ini.

Bibir Hinata mengeluarkan suara desahan lirih seiring dengan rangsangan yang ia terima dari area selatan tubuh, dimana milik lelaki itu berada di dalamnya.

Rambut hitam kelam pun telah tumbuh panjang nyaris sebahu bahkan cukup panjang untuk menutupi sebelah wajahnya walau tetap menampilkan paras rupawan sang Uchiha.