Short Story Collection SH - Alternate Universe

Vampire AU (1)

Cerita ini merupakan background story dari SH - Vampire AU (yang masih bingung mau diberi judul apa)

Karena waktu yang begitu terbatas rasanya gak keburu ditamatkan sebelum event berakhir, so reader bersabar saja kalau updatenya bakal lama.

*****

*****

Seandainya saja pada hari itu, Hinata kecil tidak mengubris rasa ingin tahu yang sedemikian besar, maka semua kisah ini tak akan terjadi.

Gadis kecil bersurai indigo dan sepasang mata perak menawan menatap sebuah rumah mewah bergaya tradisional Jepang yang begitu sepi.

Jika orang luar menganggap rumah tersebut adalah rumah kosong, hal itu bisa dimaklumi karena hampir tak pernah terlihat kehadiran sang pemilik rumah di saat pagi hari dimana semua orang pasti terlihat keluar dari rumah untuk melakukan aktivitas apapun itu.

Akan tetapi, jika melihat kondisi halaman rumah yang lumayan bersih, maka bisa dipastikan rumah tersebut masih dirawat dengan baik.

Adapun yang membuat Hinata kecil penasaran adalah kehadiran sesosok wanita misterius yang suka mengamati rumah tersebut dari balik pohon besar yang tumbuh tidak jauh dari rumah mewah.

Sosok wanita cantik berambut hitam legam dan berwajah pucat yang hanya memperlihatkan diri di kala senja.

Katawaredoki, demikianlah orang-orang dari desa mereka menyebutkan masa peralihan antara matahari terbenam hingga langit kelam layaknya hamparan beludru membentang di angkasa. Menciptakan warna langit nan indah yang disebut sandyakala.

Entah mendapat kekuatan dari mana, Hinata kecil tergerak untuk berkomunikasi dengan wanita cantik berwajah sendu tersebut.

Manik hitam kelam yang begitu kontras dengan kulit yang begitu pucat beserta senyum tipis terlihat begitu antusias ketika menyadari kehadiran gadis kecil yang memiliki netra istimewa.

Sebuah pesan untuk orang yang ia kasihi tersampaikan dalam guratan tulisan tangan si gadis kecil pada selembar kertas.

Bisa mencintai dan dicintai olehmu adalah kebahagiaan terbesar dalam hidupku.

Hinata kecil meninggalkan lembaran kertas tersebut di depan teras rumah mewah dan kembali pulang ke rumah tanpa menyadari adanya seorang lelaki paruh baya yang meratap dengan pilu ketika menerima pesan itu.

Gadis Hyuuga yang masih begitu naif dan polos sama sekali tak pernah memikirkan jika hari itu merupakan hari dimana jalinan benang nasibnya terpilin dengan sebuah klan besar yang memiliki rahasia yang tersembunyi rapat sejak ratusan tahun lalu.

*****

*****

Belasan tahun berlalu.

HInata kini telah tumbuh menjadi wanita dewasa yang baru saja lulus dari universitas.

Saat ini, ia sedang menjalani perannya sebagai trainee atau anak magang di sebuah perusahaan ternama yang secara kebetulan memberikannya tawaran yang sulit ditolak ketika ia hampir lulus kuliah.

Sebenarnya pekerjaan Hinata termasuk normal-normal saja, sering disuruh kesana kemari oleh para senior, salah satunya adalah tugas untuk merapikan arsip perusahaan setelah semua karyawan lain pulang.

Sebagai anak magang yang ingin menjadi karyawan tetap, Hinata melakukan semua tugas tersebut tanpa mengeluh walaupun waktu telah menunjukkan jam 9 malam.

Idealnya jam segini semua karyawan sudah pulang atau mengikuti acara makan malam bersama para atasan divisi masing-masing untuk team bonding.

Kemunculan suara aneh di ruang meeting kosong membuat Hinata refleks mengaktifkan Byakugan, "mata dewa" warisan leluhur klan Hyuuga yang bisa digunakan untuk melihat makhluk halus.