*****
Sebulan setelah Hinata berpindah ke divisi produksi dibawah naungan Uchiha Sasuke.
"Sasuke-sama, bisakah kau berhenti menggangguku?"
Hinata tanpa ragu menggunakan buku, yang ia raih secara serampangan dari atas meja kerja untuk mendorong tubuh Sasuke dan menjadikannya sebagai tameng.
"Tak ada bawahan yang berani membantahku, Hyuuga."
Sasuke melirik Hinata dengan senyum miring andalannya.
"Masih banyak pekerjaan dan jadwal yang mesti kuatur, ditambah lagi 15 menit lagi adalah jadwalmu untuk bertemu dengan Nona Harada."
"Hn."
Sasuke teringat pada masa dia harus melakukan feeding lagi hari ini, akan tetapi...
Sorot mata sekelam arang itu menatap Hinata tanpa berkedip. "Tetap saja, aku ingin menikmati dessert-ku."
Hinata menghela napas panjang, ia paham dessert yang dimaksud adalah tetesan darah Hinata yang sering dicuri oleh Sasuke di berbagai kesempatan, ada kalanya berupa gigitan di pembuluh nadi lengan atau belakang telinga.
Untunglah ada penolong muncul di saat tak terduga.
Uchiha Shisui adalah sosok yang memiliki sifat matang serta kedewasaan yang setara dengan Itachi namun dalam versi lebih ramah dan bersahabat. Keahlian berbicara, negosiasi dan persuasi dari Shisui tak bisa ditandingi oleh para Uchiha lain. Ditambah lagi usia Shisui paling tua di antara empat atasan Hinata.
"Sasuke, tahan dirimu. Tak ada sekretaris atau asisten pribadi wanita yang bisa tahan lama bekerja di perusahaan ini kalau sikapmu seperti itu. Kecuali kau ingin mendapatkan asisten pribadi pria?"
"Jangan ikut campur urusanku, Shisui."
"Aku hanya menyebutkan kebenaran kepadamu. Kapan terakhir kalinya kita menemukan seorang asisten pribadi yang sanggup meng-handle jadwal serapi ini dan menutup rapat rahasia klan kita?"
Sasuke menunjukkan ekspresi tak suka namun ia sama sekali tak ingin berdebat dengan vampire yang ia anggap sebagai kakak tertuanya.
Memang benar, tak ada yang tahan dengan beban pekerjaan yang begitu berat, dan tak ada satupun asisten / sekretaris perusahaan yang dengan gamblang mengetahui bahwa mereka bekerja dengan vampire.
Manusia biasa pasti akan lari terbirit-birit jika mengetahui ada makhluk penghisap darah berada di dekat mereka.
Sasuke berlalu tanpa menoleh ke belakang lagi mengingat ada jadwal pertemuan dengan wanita yang menjadi santapannya malam ini.
Ruang kerja Hinata memang berada di dekat divisi produksi milik Sasuke, akan tetapi semua vampire dari klan Uchiha memiliki hak yang sama untuk bertemu dengan Hinata dan memberikan tugas serta memeriksa jadwal kegiatan harian mereka.
"Shisui-sama, ada apa mencariku?" Hinata selalu bersikap hormat pada Shisui.
Entah kenapa, Hinata bisa merasakan bahwa vampire yang satu ini tak ada niat sedikitpun untuk menyakitinya.
"Hanya ingin memastikan jadwal pertemuanku hari ini."
"Ah iya, biar kuperiksa sebentar"
Hinata menekan beberapa tuts di keyboard, mencoba mencari jadwal dari vampire yang satu itu.
"Jadwal Sishui-sama masih beberapa hari lagi, hariJumat malam dengan Madame Moritama."
"Oh, baiklah kalau begitu."
KAMU SEDANG MEMBACA
Short Story Collection SH - Alternate Universe
Historia CortaJidai wo Koeru Renketsu to Omoi. Kumpulan kisah pairing Hinata dalam berbagai tema dan zaman - mostly AU. Mind to RnR? Disclaimer : Semua karakter Naruto milik Masashi Kishimoto-sensei. rank tertinggi : #1 di shortstorycollection # 14 di SasuHina #...