terungkap?

320 23 20
                                    

Dimulai persiapan tuan park yang akan ke tanah kelahirannya yaitu korea. Tidak perlu bersusah payah dengan memesan tiket untuk pergi ke korea, ingat! Tuan park punya jet pribadi di mansion nya yang berada di korea. Langsung saja tuan park menghubungi anak buah nya yang berada di sana, untuk menjemputnya kemari. Tak lupa dengan anak buah nya yang ia ajak untuk melancarkan rencananya, dan itu berhasil

Walaupun ia sempat di tusuk oleh jefan sebanyak tiga kali, tapi apalah arti tusukkan itu baginya. Bahkan jika di tanya, hal gila apa yang pernah di lakukannya. Tentu, tuan park akan menjawab dengan mengatakan bahwa hal gila yang pernah ia lakukan adalah membunuh anaknya sendiri, jadi sebuah tusukan hanya mampu membuat tuan park sedikit nyeri. Jika biasanya orang ditusuk akan di larikan kerumah sakit, tapi tidak dengannya bahkan kemarin dia menjahit tusukan itu sendiri seraya menghisap sebatang rokok

Kita beralih ke gevan, setelah gevan dibawa oleh anak buah tuan park kemarin. Jujur saja gevan masih merasakan sakit di sekujur tubuh nya, entah dimana itu. Tapi gevan bisa menyimpulkan bahwa tempat itu adalah tempat persembunyian tuan park, yang berada di tengah hutan lebih tepatnya di sebuah rumah kayu dengan desain klasik. Gevan tidak banyak bicara waktu itu, yang justru berbicara adalah tuan park yang mengatakan bahwa gevan harus ikut dengannya ke korea, dengan ancaman nya akhirnya gevan tidak bisa berbuat apa apa, apalagi tuan park menjanjikan bahwa gevan akan hidup lebih nyaman dan tuan juga mengatakan bahwa disana ada pendonor jantung yang cocok untuknya. Tuan park baik bukan?-pikir gevan waktu dimana dia tidak bisa berpikir panjang

Dengan perasaan ragu dan tidak bisa berbuat apa apa. Karena ingin menolak pun gevan akan membahayakan keluarganya, iya. Karena tuan park mengancam akan membunuh keluarganya jika gevan memberontak dan tidak menuruti permintaannya. Sekarang, gevan berada di gendongan harabeoji nya. Sudah dibilang, badan gevan belum pulih betul dengan kepala yang pusing dan dadanya yang sakit serta perut yang terasa mual. Gevan pasrah di gendong oleh harabeoji nya, tuan park menutupi jaket pada gevan yang ada di dalam gendongannya didepan

Dengan di ikuti semua anak buah nya, dini hari pukul 03.00 mereka memutuskan untuk berangkat ke korea karena pesawat jet tuan park sudah siap sejak 30 menit yang lalu. Mereka semua masuk ke dalam pesawat jet, setelah itu tuan park menidurkan gevan, sedangkan dirinya memutuskan untuk mengganti perban yang ada di perutnya, sedangkan anak buah nya disuruh untuk menikmati makanan yang dibawa dari korea

Matahari mulai muncul, menandakan bahwa hari sudah mulai terang dari gelapnya. Terbukti karena sekarang sudah menunjukan pukul 07.00 pagi, brian sudah sadar dari kemarin malam. Sementara varo belum juga tersadar sejak kemarin tertusuk sebanyak dua kali. Dan aneh nya, kali ini dia tidak membutuhkan donor darah padahal sudah di tusuk sebanyak dua kali. Sedangkan waktu ia ditusuk tuan park satu kali, itu varo malah membutuhkan donor darah. Mungkin karena sudah terlalu lama varo tidak ditangani waktu itu/ karena yang digunakan tuan park tuan itu pisau belati? Dan ukurannya cukup besar

Posisi mereka sama seperti kemarin, di ruang rawat dengan brian dan varo yang berada di brankar masing masing. Seraya menunggu varo siuman, mereka memutuskan untuk makan terlebih dahulu. Oma dan opa juga sudah berada di sini, dan anak buah tuan park di tangkap mereka sudah dibunuh oleh pak jo dan istrinya. Percuma! Apa lagi malam itu mereka mendapat kabar dari jefan yang mengatakan bahwa gevan berhasil di bawa tuan park, dan jefan juga mengatakan jika lima anak buah tuan park yang tertangkap hanyalah umpan bagi mereka. Mendengar itu langsung lah mereka menembak anak buah tuan park secara membabi buta

Mereka juga khawatir dengan jefan yang sampai sekarang belum kembali. Entah jefan pergi kemana, mencari gevan? Setelah makan mereka selesai dan kini ruangan sudah bersih kembali. Sekarang, mereka langsung mendekati varo yang terdengar melenguh dengan cepat graziel memanggil dokter yang menangani varo. Dokter mulai memeriksa varo, ia terus saja menatap atap dengan tatapan kosongnya. Seraya beberapa kali menitihkan air mata, mengingat kejadian kemarin. Setelah memeriksa dokter pun pergi

this is RAVINDRO [Tamat]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang