Byakungan Princess ✔️

Chapter 51

Itachi menatap malas kearah Obito yang berdiri disampingnya dengan terus berceloteh tentang hal yang menurutnya tidak penting. Sungguh, entah kenapa Itachi jadi menyesali keputusannya untuk menjadi pengawas pria Uchiha yang satu ini.

Setelah berpikir cukup lama pada akhirnya Itachi mengambil keputusan dengan menerima tawaran Kakashi yang mana ia yang menjadi kepala kepolisian Konoha.

Dan seperti yang dikatakan Kakashi tepat setelah persetujuannya dan diangkatnya Itachi sebagai komandan kepolisian kini seluruh klan Uchiha yang tersisa sudah bisa hidup dengan baik.

Sasuke sudah tidak lagi diawasi oleh para tertua dan pria itu sudah bebas keluar masuk desa dan mendapatkan misi. Sedangkan Obito tidak beberapa lama setelah pengangkatan Itachi Obito resmi dikeluarkan dari penjara namun walaupun begitu pria itu masih berada dalam pengawasan para tertua dan betapa bodohnya Itachi yang saat itu bersikap sok pahlawan dengan mengajukan dirinya menjadi orang yang akan mengawasi si Uchiha tertua itu.

Mungkin Obito tidak akan berada didalam pengawasan selamanya karena itu hanya berlaku selama satu atau dua tahun dan itupun tergantung sikap pria itu. Jika Obito terbukti tidak lagi terjerumus dalam kegelapan maka besar kemungkinan pria itu akan dibebaskan seperti Sasuke dan bisa kembali menjalankan hidupnya menjadi Shinobi Konoha.

"Berhenti mengikutiku Obito." Seru Itachi dingin menatap malas pria yang terus membuntutinya

Itachi tau Obito memang pengangguran sekarang namun bukan berarti pria itu akan menghabiskan waktunya untuk mengikuti Itachi karena sungguh itu sangat menganggunya. Akan lebih baik jika Obito menganggu Kakashi saja yang memang terkenal sebagai sahabat sekaligus rival pria Uchiha itu.

Obito tidak memperdulikan usiran dingin Itachi saat ia masih mengikuti langkah Itachi yang masuk kedalam ruangan besar khusus untuk kepala kepolisian Konoha. Ruang bekerja Itachi lebih tepatnya.

"Kau sendiri yang mengajukan diri untuk mengawasi ku dan aku dengan baik hati memilih mengikutimu dibandingkan kau yang diam-diam mengikutiku seperti penguntit." Balas Obito panjang lebar lalu merebahkan tubuhnya di sofa besar yang berada disudut ruangan

Mendengar itu Itachi hanya dapat menghela nafas pelan berusaha mengabaikan pria Uchiha tertua itu dan kembali melanjutkan pekerjaannya. Ada banyak berkas akan kasus yang harus ia selesaikan sebelum memberikannya kepada Hokage.

Walaupun desa sudah damai namun beberapa masalah masih tetap ada dan karena hal itulah alasan kenapa kantor kepolisian kembali dibuka.

"Kudengar Sasuke menjalankan misi ke Kumogakure." Suara Obito memecahkan keheningan diantara keduanya

Itachi hanya berdeham sebagai respon, ia tau pasal misi yang dilakukan Sasuke. Dan ya, Itachi yang menyarankan sang adik untuk mengambil misi ini.

"Kata Kakashi misi kali ini cukup sulit karena mereka harus berurusan dengan salah satu bandit yang ahli dalam fuinjutsu." Lanjut Obito lagi menatap lurus kearah atap ruangan Itachi

"Maka dari itu aku menyarankan Sasuke pada Kakashi agar dia yang mengambil misi ini." Balas Itachi santai

Mendengar jawaban Itachi membuat Obito menoleh menatap kearah pria yang masih fokus dengan berkas ditangannya. Sok sibuk pikir Obito.

"Rupanya kau kakak yang kejam Itachi." Serunya dengan nada mengejek

Itachi tidak memperdulikan Obito membuat pria Uchiha tertua itu mendengus merasa diabaikan. Berinteraksi seperti ini dengan Itachi membuat Obito teringat saat ia berinteraksi dengan Hinata. Sama seperti Itachi Hinata juga kerap kali mengabaikannya saat mereka berbicara.

Memang pasangan yang menyebalkan. Obito akui keduanya sangat cocok namun sayang sekali takdir tidak berpihak kepada keduanya.

"Hoi Itachi, kenapa aku berpikir jika ruanganmu itu sangat gelap. Kau tau tidur di ruanganmu terasa seperti tidur didalam peti mati." Obito kembali bersuara memecahkan keheningan yang melanda