៍ོ̇ ⸙::09 ─ ࿆⃧፝ ྅

479 45 1
                                    

⇢˚⋆✎ ˎˊ- ❛itoshi sae & itoshi rin part

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

⇢˚⋆✎ ˎˊ- ❛itoshi sae & itoshi rin part. 2

*edisi aku yang selalu pengen itoshi brother akur [smile]

"bang."

"apaan?"

"1vs1 kita bisa diganti suit aja nggak?"

"ngomong apaan lo?"

"gue pengen menang trus pacaran sama kara. nggak pd kalo lawan bola sama lo, jelas kalah lah gue."

"hah?"

"tanding bolanya ntar, pas kara-nya udah pergi."

"makin gak ngerti sama cocot lo. bukannya latihan yang bener malah pacaran, kemana ambisi lo, jing?"

"cinta banget gue sama kara."

"tenggelem kek lo, rin."

"lo nggak masuk dulu? kenapa?" kara menekuk bibirnya ke bawah, cemberut. rin yang mengantarnya pulang, sore itu memilih untuk pergi lagi.

"nanti gue balik lagi, kar. yang penting kan udah pacaran," rin mencium surai kusut kara yang terlalu banyak terkena angin.

"hm ya udah. selamat temu-kangennya sama bang sae," kara melambaikan tangannya.

"jangan dingin-dinginan. nanti gue ke sini lagi bawa jajanan buat lo, tapi lo-nya makan nasi dulu," kata rin, sebelum melangkah menuju motornya.

"dorayaki rasa coklat sama cimori biscuit marie."

"iya."

"bohong, awas lo," kara menunjuk, mengancam, dengan wajah sedih.

"iya," rin terkekeh sebelum menyalakan mesin motornya dan pergi dari hadapan kara.

rin kembali ke lapangan. sae masih menunggu di sana sambil duduk dengan kedua tangannya ada di kantung celana.

"jelasin cepet."

"apa lagi? emang belom jelas?" rin tertawa kecil, dan mengambil tempat untuk duduk di samping sae.

"lo udah bikin anak sama kara?"

"nggak, belum."

"BELUM LO BILANG?"

"suatu saat, ada masanya setan menang ngelawan iman gue. disitulah gue-,"

[✔] [1] pluviophile ; itoshi rinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang