Murid-murid KSHS sudah berkumpul di aula sekolah di jam istirahat ini. Entah ada apa, tapi melewati audio sekolah, guru tata usaha meminta mereka semua berkumpul di ruangan.
"Ini ada apa sih? Kok diminta kumpulan segala, gue 'kan laper mau ngantin!" Chocho terlihat kesal dengan tatapan sinis.
"Lagian kumpulan kek gini ngebosenin tau." Himawari menopang dagunya.
"Padahal kemarin di perpus aku belum selesai baca novel. Tapi nggak apa-apa lah, siapa tau ada yang penting 'kan, semoga gak lama," Sarada harap kumpulan ini tidak memakan waktu. Kerena Sarada harus membicarakan sesuatu dengan Boruto, dan Sarada ingin ke perpustakaan kembali membaca novel yang kemarin belum selesai dia baca.
"Emang novel apaan, Sar?" tanya Eida. Teman-teman sekelas Sarada sedang duduk berjajar memang.
"Yang sempet terkenal di Wattpad itu! Judulnya Alvaska," Sarada memberitau novel yang di bacanya.
"Wattpad apaan, Sar?" tanya Yodo bingung. Tidak tau aplikasi itu.
"Itu Do, yang aplikasi digital buat baca-baca novel ... cerita ... cerpen, banyak juga film-film remaja yang diadaptasi dari cerita-cerita di aplikasi itu juga," jelas Chocho tau banyak. Chocho itu kan tidak pernah ketinggalan update.
"Iya, 'kan karena cerita Alvaska itu diterbitkan, jadi di Wattpad itu endingnya beda. Nggak kayak yang di novelnya. Tapi, eh kebetulan perpustakaan sini punya novelnya, jadi aku baca lah karena masih penasaran," jelas Sarada.
"eh, eh! Itu guru dah di depan tuh!"
Mereka langsung menghadap guru yang sudah berdiri di depan bersama para OSIS.
"HALOO PARA MURID SEKALIAN!" Guru di depan sana menyapa.
"HALOO BU CANTIK!"
"HAI, BU!"
"ADA APA NIH, BU?"
Teriak para siswa siswi KSHS.
"Baiklah, semua sudah di sini?"
"SUDAH, BU!"
"Baiklah jika seperti itu. Kalian tau kenapa kalian dikumpulkan di sini?"
"TIDAK!"
"Nggak lah, Bu!" sahut Inojin lantang.
"Kan belum dikasih tau Ibu, gimana sih," sahut murid lain.
"Oke-oke!" Guru itu mengangkat kedua tangannya. "Baiklah, dua Minggu lagi adalah tanggal ulang tahun dari sekolah tercinta kita ini. Jadi, kami mengumpulkan kalian di sini itu, dimohon untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan yang akan diadakan."
"Kegiatan apaan, Bu? Kalo ngebosenin saya nggak mau ah!" bantah seorang murid laki-laki. Sepertinya di sini juga banyak siswa-siswa yang menjadi anggota dari Andromeda besar.
"Kamu itu ya, Iwabe! Semuanya harus ikut! Yang tidak ikut berpartisipasi hanya kelas 12 saja, karena dua bulan lagi harus melaksanakan ujian Nasional!" umum guru itu.
Banyak murid-murid kelas 12 yang bersorak riang. Banyak juga murid-murid yang berbincang tentang kegiatan apa tahun ini.
"Kegiatan kali ini, tidak seperti tahun-tahun sebelumnya," Perkataan guru wanita mampu membuat pusat perhatian semua murid kembali padanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
-MANTAN- (BORUSARA (REVISI))
Teen Fictionapa pandanganmu tentang masa lalu? Hanya kenangan? Hanya pelajaran? Atau ... hanya sesuatu yang tidak patut di ingat? Setiap orang mempunyai sisi pandang yang tidak sama. Bagiku, masa lalu itu ... adalah kenangan sekaligus pelajaran. Yang baik bisa...