"Maaf aku udah bohongin Kak Keenan."
"Nggak masalah. Tapi janji jangan diulangi lagi," ucap Keenan dengan mata masih terpejam.
"Iya janji, kalau khilaf ntar aku janji lagi. Aku manusia biasa, nggak luput dari kesalahan."
⚠️ Not for children. Be wis...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"An, aku mau jujur sesuatu."
"Tumben jujur-jujuran, lo mau ngomong apa?" tanya Anshen sambil mengaduk es boba nya.
"Aku mau nikah sama Kak Keenan."
Anshen tersedak.
Memukul-mukul dadanya agar boba sialan itu turun dari tenggorokan, setelah keadaanya kembali normal Anshen menatap Natasya serius.
"Keenan, Keenan Alnair?"
Anshen berharap tebakannya salah, mana mungkin Keenan Alnair. Tapi anggukan Natasya membuatnya melongo tidak percaya.
"Putusin Keenan sekarang juga."
"Kita nggak pacaran."
"Nat! Keenan nggak cocok sama lo. Dia—"
"Iknow, aku tahu hobi edan Kak Keenan," sela Natasya.
"Dan lo masih terima dia?"
Natasya mengedikan bahu.
Anshen mendesah lelah. Bisa-bisanya cewek sebaik Natasya harus dapet jodoh yang kelakuannya liar seperti Keenan. Memang dari segi harta, wajah, jabatan Keenan oke tidak ada nilai minusnya, tapi kalau soal berurusan rumah tangga Anshen ragu. Memang ia sempat mengagumi sosok Keenan yang punya seribu pesona, tapi memilih Keenan sebagai teman hidup? No, ia menolak keras.
"Ngomong sama gue kalo dia buat lo nangis."
"Mau kamu apain?"
"Gue gibeng kepalanya."
Natasya tertawa.
Memang Natasya sempat ragu dengan Keenan, semuanya yang terjadi begitu mendadak, kuliahnya belum selesai, belum lagi Natasya ia juga tidak tahu-menahu soal urusan rumah tangga. Kali ini Natasya akan mencoba untuk mempercayai Keenan.
"Kamu kapan serius sama cowok?"
Anshen mengedikan bahunya malas. Hidup hanya sekali, jadi ia bersenang-senang dengan hidupnya tanpa ikatan bullshit. Kalaupun punya hubungan Anshen lebih suka openrelationship.
"Mana khodam lo? Tumben nggak ada yang sewotin gue ngomong."
Dahi Natasya mengernyit, sedetik kemudian ia baru ngeh siapa yang sebenarnya Anshen bicarakan.
"Rey maksud kamu? Ngomongnya sih mau visit temennya di RS."
***
"Gue nanya serius, lo paling bentar pacaran berapa lama?"
Karena bosan Keenan yang sedang fokus menyetir memberi Natasya satu pertanyaan.
