Menjadi Figuran Nerd

14. hmmzz

Haii

Happy Reading

Typo? Sudah menjadi belahan jiwa saya.

Jangan lupa untuk vote sama komen okay 😉

Title nya saya bingung wkwk.

_________________________

Besoknya

At school

Semua murid sekarang sedang fokus untuk mengerjakan ulangan harian. Keadaan kelas benar-benar sangat hening, karena mereka sedang di hadapkan dengan seorang guru bahasa Inggris yang super duper savage and killer.

Ketika semua orang serius dengan soal-soal di hadapan mereka, berbeda lagi dengan jisung.

Dirinya asik dengan handphone yang ia mainkan di bawah bangkunya.

Decaka kecil terus terdengar dari belah bibir jisung.

Sungguh semua murid benar-benar di buat ketar-ketir dengan apa yang sedang jisung lakukan.

Beberapa murid meringis ketika melihat guru bahasa inggris mereka menatap secara tajam ke arah bangku jisung.

Dengan langkah yang santai, guru itu menghampiri jisung.

Mata sipitnya melirik kearah lembar soal ulangan yang di balikan oleh jisung.

"Anjing, nob banget bangsat pemainnya!" Umpat jisung dengan bergumam.

"Pada nggak jago ya maennya" ucap Suga sembari melihat kearah layar handphonen jisung.

"Iya njing"

Gerakan jarinya yang tadi lincah seketika melamban. Otak kecilnya sedang memproses sesuatu.

Dengan gerakan lamban dia memutarkan kepalanya.

"Eh hehe bapak"

Suga hanya menaikan satu alisnya dengan memasang wajah datar.

"Enak ya kamu, semua orang lagi pusing mengisi ulangan kamu malah main game dan tidak mengerjakan ulangan dari saya"

"Kata siapa saya nggak ngerjain tugas bapak? Liat nih" jisung membalikan kertas yang semula ia balikan.

Dengan sedikit kasar Suga mengambil kertas ulangan jisung.

Dia membaca satu persatu jawaban yang di tulis dengan begitu buruk oleh jisung.

"Kamu sudah SMA kelas 2 tapi tulisan seperti anak SD baru belajar menulis" cibir Suga dengan berjalan menuju mejanya.

"Yang penting jawabannya bener" balas jisung dengan muka sombong.

Begini-begini dia itu pintar, walaupun tertutupi dengan tingkah pemalas dan nakalnya di sekolah.

"Sana lari di lapang sepak bola sebanyak 10 putaran, park jisung" perintah Suga dengan memandang lurus ke arah jisung.

"Dih? Kenapa gitu pak?! Kan saya udah ngerjain ulangannya!"

"15 putaran"

"Bapak nggak bisa gitu doang! Di luar itu panas! Yang ada gue jadi geheng!"

"20 putaran, sekali lagi protes saya tambah jadi 30 putaran"

"Dogi" umpat jisung dengan bergumam.

"Tunggu yangyang datang ke sini untuk nanti ngawasin kamu"

"Ck, gue nggak bakal kabur kali. Kecuali gue laper" dengan menggumamkan kata terakhirnya jisung memandang sengit kearah Suga.

"Bahasa kamu jisung!"