Hari ini adalah hari dimana haruto dan junkyu melaksanakan pernikahan, dengan besar besaran. lebih dari dua ratus tamu yang datang di acara pernikahan itu. memang kebanyakan orang orang dari kenalan kedua orang tua haruto. Teman teman haruto sendiri juga datang, dan ikut memberi selamat kepada mereka berdua.
Memang benar, kedua orang tua junkyu tidak dapat menghadiri acara pernikahan putra nya itu, mencoba menghubungi atau di hubungi saja tidak ada respon. Junkyu gagal fokus karna tidak ada kehadiran dari kedua orang tua nya. Beberapa kali ada tamu undangan yang inggin memberi ucapan, junkyu hanya melamun dan menatap arah di depannya dengan kosong, namun lamunannya itu juga segera di tangkap oleh haruto.
Pernikahan itu suatu hal yang harus di lakukan dengan kedua pihak yang saling bertemu satu sama lain, mengungkapkan perasaan terdalam dari hati lalu menikah. Tidak dengan junkyu dan haruto, mereka di pertemukan setelah pernikahan. Bahkan saat pembicaraan tentang pernikahan mereka, mereka tidak saling di perlihatkan atau pun di beri kesempatan untuk saling membuat nyaman satu sama lain.
Haruto sendiri sibuk bergabung dengan teman temannya, begitu pun junkyu yang bergabung bersama teman temannya yang meja nya hanya berjarak dua meja dari meja haruto, yang kini sudah menjadi suami nya. Dan sudah banyak orang yang mengetahui itu. Haruto beberapa kali menatap junkyu yang selalu melamun, ia merasa bahwa junkyu tidak bisa menerima pernikahan ini, begitu pun dirinya. Dirinya nya juga tidak bisa menerima pernikahan secara tiba tiba seperti ini.
Orang lain tau nya hubungan mereka sebelum nya backstreet. Dan secara tiba tiba mereka sudah nikah. Bukan dari orang tua mereka. Namun kata kata itu dari mulut mereka berdua.
" to, gila! Gua masih ga nyangka, ternyata orang kaya lo tipe backstreet? " heran temannya hyunsuk, ya memang pasal nya melirik perempuan atau pun orang lain dengan ujung mata nya saja tidak pernah.
" ga nyangka gimana? Emang kenyataannya gini " jawab haruto seada nya.
" Payah! Kita keduluan, nikah muda sih lo, nanti mau nongki nongki jadi susah dong? " ucap jeongwoo
" Santai. Masih bisa nongki, dirumah gue aja " balas haruto dengan cepat.
" dirumah lo? Rumah tante lo? " ucap jaehyuk
" ga lah, dirumah gue sendiri. Nyokap bokap gue ngasih gue rumah buat tinggal sama junkyu, Ya gitu deh " balas haruto
" yaudah, nanti mah kalau mau main sharelock aja " ucap jeongwoo
" gas aja sih gue mah hahaha " ucap hyunsuk
" eh? Junghwan mana? " tanya jeongwoo, sedari mereka kumpul sebenar nya jeongwoo merasakan bahwa Junghwan tidak ada.
" hah? Bukannya ngikutin kita dia? " ucap hyunsuk, hyunsuk pun melihat sekeliling untuk mencari Junghwan
" apaan? Gue disini, laper mau makan, lo pada ga makan? " ucap Junghwan tiba tiba yang baru saja datang dengan membawa makanan di kedua tangan kanan dan kiri nya, bahkan ia juga mengunyah
" ga dimana lo makan mulu ya hwan? Malu bego " ucap jeongwoo
" kenapa mesti malu? Iya ga to? Toh, makanannya masih segudang, orang kaya mah beda, special food dan dessert. " ucap Junghwan mencoba untuk memuji haruto, biar bisa bawa makanan maksud nya...
" santai, bawa aja nanti di belakang, masih banyak hwan " balas haruto, haruto pun beranjak dari tempat duduk nya itu.
" mau kemana to? " tanya jaehyuk
" mau ke junkyu lah gue. Kemana lagi? " jawab haruto
Teman temannya hanya mengangguk dan menatap kepergian haruto yang menuju ke arah junkyu
" Kyu, aku mau ngobrol. Ikut. " Tanpa membalas ucapan haruto, ia langsung menuruti nya dan berpamitan dulu kepada teman temannya
Junkyu sudah jelas tau apa yang akan di bicara kan oleh haruto nanti nya.
Haruto mengajak junkyu untuk ke tempat berganti pakaian, disana memang hanya ada mereka berdua, karna pelayan yang lain atau pun penata dan lain sebagainnya berada di dalam acara.
" Kyu, inget, gue sama Lo cuman di nikahin secara paksa. So? Don't get your hopes up for anything, uang bulanan bakalan gue kasih lebih, segala kebutuhan Lo bakalan di beresin sama bibi. Jadi kalau ada apa apa minta sama bibi aja. And, don't daydream, it's embarrassing. Paham kan sampai sini? "
Junkyu tidak menjawab perkataan haruto, ia tetap di posisi awal, yang berdiri tegak, namun kepala nya itu menunduk.
" Jawab. Punya mulut atau ga? "
" Iya, ru... "
" Oke, back to the initial state. "
Haruto pun menggenggam tangan junkyu dan membawa nya untuk keluar dari ruangan itu, kembali menatap dan tersenyum pada semua tamu yang berada disana.
' bunda dan ayah jahat sama kyu, kalian paksa kyu buat nikah sama orang yang ga kyu tau. '
Setelah melaksanakan pernikahan selama 14jam, akhir nya semua pun berakhir. Para tamu juga kebanyakan sudah pulang atau pun masih ada beberapa yang disana untuk berbincang dengan kedua orang tua haruto.
Haruto dan junkyu pun juga Menganti pakaian mereka dengan pakaian santai. Dan berniat inggin pulang kerumah mereka berdua, yang di berikan oleh kedua orang tua haruto.
" Ru, nanti aku tidur dimana? " Tanya junkyu dengan rasa takut nya
" Kamar sebelah. Tapi nanti ada temen temen gue, Lo kalau mau ke kamar masuk nya ke kamar gue aja. Biar gaada yang curiga. " Junkyu hanya mengangguk paham dengan ucapan haruto
Haruto sendiri pun langsung pergi meninggalkan junkyu dan bergabung kembali dengan teman temannya
' gapapa kyu, kamu harus bisa! Semangat kyu!! ' ucap junkyu menyemangati diri nya sendiri.
—" Lo pada mau mampir ke rumah gue? " Ucap haruto yang secara bergantian menatap ke arah teman temannya yang binggung.
" Kenapa muka Lo pada kaya gitu? Gue ada salah ngomong atau gimana? "
" Lo ga malem pertama gitu Ama junkyu? " Ucap jaehyuk secara terang terangan
" Ga, atau mungkin? " Balas haruto
" Serius? Kaga malem pertama? Ih? Malem pertama lah, masa engga si, lagian ya cocokan wleo wleo nya tuh pas abis nikah, jadi kan nanti-hmmph " belum selesai berbicara, mulut jaehyuk sudah di bungkam dengan tangan junghwan
" Kalau ngomong lu, bisa aja masih malu malu kucing " ucap junghwan segera.
" Tanggan Lo kan Segede gaban, gausah nyumpel nyumpel mulut gue deh! Tangan Lo manis Bangsat! " Ucap jaehyuk
" Lah?! Ya bagus dong! Dari pada tangan gue asin! " Balas junghwan
" Udah si, mau ikut atau ngga? Temen temen junkyu juga mau mampir. "
" Beneran ga wleo wleo? " Jeongwoo memulai nya kembali. mulut jaehyuk dan mulut jeongwoo di sumpel pake tangan gede milik junghwan
" Join aja gue sih kalau emang ga ngapain ngapain, iya ga? " Ucap hyunsuk, karna jeongwoo dan jaehyuk tidak bisa menjawab, akhir nya mereka mengangguk kan kepala mereka
Annyeong semua! Makasih ya buat kalian yang udah baca cerita ku ini hehehe (◕ᴗ◕✿)
terus minta dukungannya ya untuk book ini! wkwkwk
kalau memang kalian suka sama cerita nya, bisa dong di vote? hehehe
yaudah deh chapter kali ini sampai sini dulu, lanjut di chapter selanjut nyaa aja ya! papayy sengku~
KAMU SEDANG MEMBACA
Circumstances | Harukyu.
De Todoabout a forced marriage, without the knowledge of both parties who were married. commotion, anger, feelings of dislike became mixed in the household. in the gap again came a third person from their relationship which made their relationship even mor...