"Sebuah mimpi tidak menjadi kenyataan melalui sihir; itu membutuhkan keringat, tekad dan kerja keras." - Colin Powell.
Seorang gadis yang berbakat musik tidak sengaja dipertemukan dengan seorang pemuda, mereka sama sama berjuang demi impiannya menja...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ⓗⓐⓟⓟⓨ ⓡⓔⓐⓓⓘⓝⓖ
°°°°°
Seperti biasa Heli selalu menenangkan dirinya di taman yang bernama Crownpark. Jika pagi dan siang hari taman itu ramai di kunjungi, namun saat malam hari tidak terlalu banyak orang ada di taman itu. Disana juga banyak orang yang berjualan makanan di malam hari.
"Makasi pak."
"Sama sama neng, besok beli lagi ya."
Keira barusaja kembali dari restoran, karena ia lapar, ia membeli tahu hot yang ada di seberang jalan dekat dengan Taman Crownpark. Keira menikmati tahunya sambil berjalan menuju rumah, tetapi saat perjalanan ia melihat seorang pemuda sedang sendirian duduk di bangku taman. Melihat motor dan ciri ciri orang itu dari belakang, tanpa berfikir lama, Keira langsing berjalan menuju pemuda itu.
"Hai Heli!" sapa Keira menunjukkan senyum manis di pipinya, meskipun wajahnya tampak kelelahan.
"Lo kenapa? Wajah lo pucet banget." tanya Keira sedikit khawatir melihat raut wajah Heli. Wajah Heli terlihat sangat pucat karena dari kemarin ia selalu begadang di malam hari.
"Lo gakpapa kan?" tanya Keira lagi, tapi tidak di jawab Heli, dan Heli memalingkan wajahnya menatap ke depan.
"Yaudah gak usah dijawab juga gakpapa."
"Lo mau gak? Ini enak loh. Namanya tahu hot, tapi kalau lo makan jadinya tahu cool," Keira menawarkan tahu hotnya kepada Heli, dan Heli menjawab hanya menggelengkan kepala.
"Lo lagi ada masalah ya?" tanya Keira lalu duduk disebelah Heli, Heli pun menggeser duduknya dan lagi lagi hanya menggeleng.
"Hel, gue tau lo lagi ada masalah dirumah, walau gue gak tau masalah lo, tapi lo boleh kok cerita ke gue. marah, emosi semuanya lo boleh luapin ke gue. memendam perasaan sendirian itu gak enak." ucap Keira sambil memakan tahu hotnya, dan Heli hanya mendengarkannya.
"Gue gak maksa lo buat cerita. karena gak semuanya harus diceritain ke oranglain, gue juga tahu diri kalau gue bukan siapa lo yang gak berhak buat tau masalah lo, tapi Setidaknya kalau lo cerita, bisa bikin hati lo tenang."
"Kalau lo gak mau cerita gakpapa, POKOKNYA LO HARUS SEMANGAT! JANGAN PERNAH MERASA SENDIRI! Kalau lo butuh temen cerita gue siap jadi orang itu!" ucap Keira berdiri di depan sambil tersenyum manis menyemangati Heli. Heli hanya mengamati dan mmenatapnya dalam wajah Keira yang tengah tersenyum ceria. Entah kenapa gadis itu selalu punya cara sendiri untuk mmembuat dirinya nyaman dengannya, gadis itu juga selalu memberikan aura positif dalam dirinya.
