ʜᴀᴘᴘʏ ʀᴇᴀᴅɪɴɢ🍁
°
°
°
°
°
°"Kei, bangun. Mandi dulu," Diana menggoyang goyangkan tangan Keira yang sedang terlelap tidur di meja belajar sambil menelungkupkan kepalanya diatas meja. Keira pun terusik dan mengangkat kepalanya.
"Astagah Kei, badan kamu anget," ucap Diana terkejut ketika memegang lengan Keira.
"Bunda kan udah bilang, jangan tidur larut malem, kamu gak boleh kecapean Kei, nanti drop."
"Mau izin dulu hari ini?"
"Gak usah bun, Keira gakpapa, Keira cuman panas dikit, nanti juga sembuh."
"Beneran? Kamu mau masuk?"
"Iya bun," jawab Keira sambil mengangguk.
"Kalau kamu gak kuat, hari ini gak usah masuk dulu, biar bunda izinin aja."
"Keira kuat kok bun."
"Yaudah kamu mandi gih, bunda ke dapur dulu." ucap Diana dibalas anggukan Keira.
"Kei, kamu naik angkot kan?"
"Iya bun, nanti pulang sekolah Keira ambil sepeda."
"Ini uangnya, buat sepeda."
"Gak usah bun, Keira ada kok."
"Gakpapa Kei, pake ini aja, uang kamu simpen aja."
"Yaudah, makasi bun, kalau gitu Keira berangkat dulu ya bun, takut telat."
"Kamu gak mau sarapan dulu sebentar?"
"Gak usah bun, tadi udah minum susu kok, kalau sarapan dulu takut gerbang nanti udah di tutup."
"Yaudah, hati hati ya."
°°°°
Keira sampai dikelasnya, namun tidak seperti biasanya teriak teriak menyapa semua temannya yang ada di kelas, hari ini entah kenapa, Keira merasa sangat lelah, wajahnya pun terlihat sedikit pucat.
"Kei? Lo gakpapa?" tanya Kiran sedikit terkejut melihat sikap Keira yang tidak seperti toa biasanya.
"Kei, wajah lo pucet. Lo sakit?"
"Gak kok, gue cuman kecapean aja."
"Beneran?"
"Iya."
Teman temannya merasa khawatir dengan keadaan Keira ditambah apalagi, hari ini ada jam olahraga.
Siang....
KAMU SEDANG MEMBACA
Let your DREAMS, be your WINGS
Fiksi Remaja"Sebuah mimpi tidak menjadi kenyataan melalui sihir; itu membutuhkan keringat, tekad dan kerja keras." - Colin Powell. Seorang gadis yang berbakat musik tidak sengaja dipertemukan dengan seorang pemuda, mereka sama sama berjuang demi impiannya menja...