Live 9

4K 358 3
                                    

New Live #3

*Sandara POV
Kenapa aku bisa kebetulan bertemu mereka disini? Aaahh... Iya ini korea, wajar bertemu mereka dirumah mereka. Hmm.. Oppa kenal mereka? Kok bisa ya?? Kenapa jalan ke toilet jauh sekali?! Kenapa pula lorongnya sangat panjang seperti ini. Mana sepi lagi...! Dara! Ini mall.. Tidak ada yang jahat! Kebetulan saja sepi. Batin Sandara dalam hati.

Saat aku keluar dari toilet. Tiba-tiba ada yang menarik tanganku dan membekap mulutku, lalu menyeretku ke ruang peralatan kebersihan diujung lorong. Saat orang asing itu melepasku.

"Kau lagi!!? Kenapa sih kau ini!!? Narik-narik orang seenaknya sendiri!! Kalau mau ngomong-ngomong aja, ngga usah narik-narik"

Tiba-tiba kata-kataku terhenti. Bibirku dikunci dengan bibir lembut nan hangat milik Kai. IYA! KAI! Bayangkan!!

Aku syok berat! Aku membelalakan mataku tak percaya. Tubuhku kaku seketika. Aku mengatupkan bibirku rapat. Aku bisa melihat wajahnya hanya beberapa inci dari wajahku. Hidungnya bahkan menempel dipipiku. Matanya terpejam. Bibirnya hanya diam diatas bibirku tanpa provokasi.
Aku tak bisa bergerak. Benar benar tak bisa. Kakiku sangat lemas. Kalau saja tangan Kai tidak menopang pinggangku aku yakin aku akan merosot ke lantai. Jantungku berdebar hebat.
Ciuman ini bertahan cukup lama sampai Kai melepaskan ciumannya, dan mengendurkan pegangannya padaku.
Aku merosot, tidak kuat menahan berat tubuhku. Wajahku panas! Sangat panas!

Kenapa aku memanas!! Aku tak bisa memandangnya! Wajahku pasti memerah!! Jantung... Tenanglah.. kumohon..

Kemudian aku merasakan daguku diangkat. Aku mendongak. Kai memandangku dengan smirk di bibirnya.

"Hei..hei.. Kau baik-baik saja? Apa kau menikmati ciuman tadi?? Merindukanku? Wajahmu sangat menggemaskan hahaha" dia berbicara sambil mempertahankan smirk-nya.

Seandainya saja aku berkenalan denganmu di waktu dan tempat yang berbeda. Mungkin aku akan terpikat dengan senyum dan wajahmu yang menawan. Tapi setelah 2x bertemu denganmu dengan kejadian-kejadian seperti ini. Aku benar-benar akan membencimu Kai!

Aku menepis tangannya kasar. Rasa malu dicium digantikan oleh rasa kesal yang teramat sangat.

"2x kau menarikku dengan paksa! 2x kau menciumku tanpa sebab! Apa salahku!? HAH!!? Apa maumu?!!" Bentakku

"2 kali? Apa kau yakin? Kau benar-benar tidak mengenalku??" Tanya Kai bingung.

"Apa aku pernah mengenal orang semenjijikan kau!!? Itu ciuman pertamaku kau tau!! Kau mencurinya!!" Semburku padanya

"Kau benar-benar tak mengenalku?"
Kai menggoncang bahuku

*flashback Kai on
Seorang gadis sedang duduk di kursi taman sendirian sambil memandang daun-daun berguguran diatasnya. Tiba-tiba dari arah belakang seorang pria menutup mata gadis itu.

Call Me Baby (EXO Fanfic)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang