Setelah selesai berbicara dengan sistem Zia bertanya kepada paman pemilik kereta kuda.
"Paman kapan kita akan sampai ke negara selatan w ?" tanya Zia
"Besok kita akan sampai ke negara selatan w nona" jawab paman.
"Baik lah paman, aku mau istirahat dulu dan jika sudah sampai bangun kan aku " Ujar Zia lalu ia kembali tidur karna bosan
******
sekarang Zia sudah sampai di gerbang negara kekaisaran atau negara w.
"nona kita sudah sampai di tujuan anda, yaitu negara kekaisaran" ujar paman yang menghantar kan Zia.
"Oh baik lah, paman berapa aku harus membayar?" Ucap Zia setelah keluar dari kereta kuda..
"Nona anda hanya perlu membayar dengan 2 koin emas nona" jawab paman itu ramah
"Ini koinnya paman"ujar Zia memberikan 3 koin emas.
"Tapi ini 3 koin nona sedangkan bayaran nya hanya 2 koin" ucap paman itu heran saat melihat Zia memberikan 3 koin emas itu.
"Yah,ini memang ada 3 koin paman 2 koin untuk bayaran dan 1 koin untuk Bonus karna paman sangat ramah kepada ku" ucap Zia tulus dan langsung memberikan koin itu di tangan paman pemilik kereta kuda yang ia sewa.
"Terimakasih nona,anda sangat baik semoga anda di berkati oleh dewa dan Dewi" jawab paman itu berterima kasih,ia sangat bahagia mendapatkan bonus itu karna ini pertama kalinya ia mendapat pelanggan yang baik dan juga ramah seperti zia.
Zia mengangguk dengan senyuman, menjawab permintaan terima kasih paman itu.
"Baik lah paman saya permisi"
Lalu Zia masuk ke dalam negara w itu, saat masuk dia berjalan sambil melihat lihat sekeliling nya banyak orang yang berlalu lalang di sana, wajarlah namanya juga ibu kota.
Ia berjalan menuju pasar yang tidak jauh dari sana,ia ingin membeli makanan karna anak anak di dalam perut nya sudah memberontak ingin di beri makan.
"Wah, ramai sekali?" ujar Zia berbinar saat memasuki wilayah pasra itu,pasar itu sangat besar mungkin pasar ini adalah pasar terbesar yang ada di sana.
"Anjir, ini makan apa ya?, apakah enak?" bingung Zia saat melihat makanan yang di jual di salah satu tokoh makanan, bentuk makan itu sangat aneh seperti sate tapi bukan daging, malahan yang di tusuk di situ adalah sayur dan bunga.
"Apakah semua makanan di sini seperti ini semua?, sangat membuat napsu makan hilang, huekk"
Ujar Zia saat melihat makanan lain yang berbentuk eek bahkan warna nya pun kuning."Nona makan di sini memang berbeda dengan makanan dunia anda" celetuk sistem tiba tiba membuat Zia kaget.
"anjing-eh astaghfirullah" ucap Zia kaget sambil mengelus dadanya.
"Anjir Lo sistem jangan ngagetin Napa" Zia jadi emosi karna Sekarang ia sedang lapar dan Mala di kaget kan.zia bicara dlm Hati ya guys.
"Hehe maaf nona" sesal sistem
"....."
Zia tak menjawab lagi dia sibuk tapi mencari makanan karna ia sangat membutuhkan energi Sekarang.
"Ah aku sangat lapar tapi aku tidak mau makan makanan seperti ini" gumam Zia kecil sedikit kesal karena semua toko yang ia lalui, makanan nya memiliki bentuk yang aneh dan ada juga yang unik.
Zia terus berjalan menyusuri pasar itu mencari makanan yang mungkin bisa Zia makan dan cocok dengan keinginannya,'siapa tau kan ada makanan seperti didunia nyata yang dijual' pikir zia
Saat sedang melihat lihat, tiba-tiba dia melihat toko yang lumayan besar mungkin paling besar di sana,toko itu menjual makanan yang berbahan dasar daging.
Langsung saja Zia memasuki toko itu saat masuk ia langsung di sambut dengan bau daging yang di panggang membuat perutnya Tamba laper.
"Emhh,wangi bingittt" ujar Zia berbinar senang sambil menutup mata nya sambil mencium cium wangi daging panggang itu.
TBC ..
Hai guys..
Nyambung gak cerita nya?
Hehehe maaf ya kalau banyak typo.
Kalau ada yang salah komen ok.
Papayyyy 🖐️ 🍒
KAMU SEDANG MEMBACA
TRANSMIGRASI <FIGURAN LICIK> [END] [SEGERA TERBIT!!]
Historical Fiction#CERITA HASIL PIKIRAN SENDIRI# #BANYAK TYPO NYA JADI Maklumi SAJA. # SEBELUM BACA FOLLOW DULU YA!. Dari sorang gadis bar-bar yang meninggal karna kecelakaan dan bukannya ke alam baka dia mala terlempar ke dalam sebuah novel yang terakhir ia baca da...