Bab 73

80 12 0
                                    

Beri Penghargaan Kepada Penerjemah dengan klik tanda ⭐ Sebelum Membaca! Terimakasih.

Shiiiik!

Iblis-iblis itu melonjak ke udara. Dan begitu saja, itu sudah berakhir. 
Benar-benar berakhir. Iblis melahap pencuri dalam satu gigitan dan menyeret mereka pergi.

'Apakah ini yang terlihat seperti neraka?'

Pemandangan orang terbang seperti daun dan jatuh dari langit seperti hujan.

Itu adalah pemandangan yang bahkan tidak bisa dibayangkan dalam mimpi.

"Kemarilah. Kamu basah kuyup.
Apakah orang-orang ini bertanggung jawab?"

Collen memelukku. Saat itu, aku merasakan Kien yang kehilangan kesadaran, berkedut.

"Ayah! Tolong biarkan aku pergi!"

Aku menarik kerah Collen.

***

Di saat tidak sadarkan diri, Kien bermimpi tentang masa lalu.

Tempat yang dikenal sebagai sarang lebah. Sebuah liang yang sempit dan gelap. Di tempat di mana hanya ada satu lampu yang berkedip-kedip, dia menerima pendidikan tanpa akhir.

Dipaksa menjadi iman dan pengetahuan yang membantu pencurian. Sampai dia berumur tiga belas tahun.

Ketika dia keluar dari dunia seperti itu, tubuhnya besar.

Setelah itu, selama tiga tahun, ia terlibat dalam pencurian mengikuti ajaran 'sekte' tersebut. Tetapi bahkan dia, yang telah mengalami pertempuran dan kesulitan yang tak terhitung jumlahnya, belum pernah melihat gadis aneh seperti ini sebelumnya.

'Apa itu tadi?'

Saat api memuntahkan dari perangkat kecil yang dipegang oleh gadis itu, dia kehilangan kesadaran.

Ketika dia membuka matanya, mata hijau gadis itu memenuhi pandangannya. Mereka sangat cantik. Pada saat yang sama, dia merasakan sesuatu yang dingin di dahinya.

Gadis itu menekan perangkat ke dahinya.

"Apakah kamu bangun?"

"Siapa kamu?"

Kien segera duduk.

“Aku Leticia. Ini senjataku.”

Leticia berbisik.

"Aku bahkan tidak tahu mengapa aku begitu khawatir tentang ini, tetapi apakah kamu menyadari betapa bodohnya hal yang kamu lakukan?"

"Apa? Apa yang kamu bicarakan?"

"Aku terkejut karena kamu jauh lebih sulit dari yang aku duga, itu saja."

"Apa yang kamu bicarakan, serius!"

“Agama macam apa yang mengajarkan mencuri sebagai akal sehat? Dan kamu keluar dari 'sarang lebah' untuk bertahan hidup? Itu konyol. Hentikan itu dan hiduplah dengan benar, Kien!”

Bocil Detektif Dan Papa Gantengnya [1] [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang