Seorang gadis yang baru saja terbangun dari tidurnya berusaha untuk mengumpulkan kesadarannya, gadis itu memandang ruangan yang asing di penglihatannya, dengan cepat dirinya bangkit dan duduk, gadis itu mengucek matanya dan kembali mengedarkan pandangannya. Tatapannya tertuju pada jam dinding yang baru menunjukkan pukul 05.20.
Aluna menghembuskan nafasnya perlahan dan mengusap wajahnya, gadis itu terkejut saat menyentuh tangan seseorang di sampingnya. Matanya membulat sempurna saat melihat ada Reksa yang sedang tertidur lelap.
"A-aku tidur dengannya?." Batin Aluna.
Gadis itu kemudian mengusap wajahnya kasar karena sekarang dirinya tidak perlu asing dengan Reksa, lelaki itu adalah kakaknya sekarang, jadi Aluna berusaha untuk terbiasa dengan Reksa. Dan juga dirinya tidak melayangkan pikiran buruk karena keduanya tidur dengan guling sebagai pembatas.
Aluna turun perlahan dari kasur agar tidak mengusik lelaki yang masih terlelap itu, gadis itu langsung menyambar sprei yang ada di atas nakas kemudian hendak melangkah keluar. Namun, gadis itu menghentikan langkahnya kemudian kembali menghampiri Reksa, Aluna mengecek suhu tubuh Reksa yang sudah normal setelah itu dirinya melangkah kembali meninggalkan kamar Reksa.
Setelah berada di kamarnya, Aluna meletakkan sprei-nya di kasur. Gadis itu kemudian mengambil handphone-nya dan memeriksa semua aplikasi yang baru di unduh-nya, Aluna menuju ke instagram dengan akun barunya karena dirinya tidak tau password dan email dari pemilik asli tubuh ini.
Sebenarnya dirinya ingin login ke akun miliknya sebagai Geva, namun itu akan membuat pertanyaan besar bagi siapa saja yang telah berteman dengannya di sana, terutama untuk Zeva, jadi dirinya membuat akun baru lagi dan mulai dari awal.
Aluna menekan ikon pencarian dan mengetik username '_ahs.upoffc_' yang merupakan username resmi sekolah awalnya. Gadis itu langsung menekan akun yang ditujunya dan menggulir hingga ke postingan.
Seketika dadanya terasa sesak saat melihat postingan awal dimana terpampang jelas fotonya dalam postingan tersebut dengan caption yang membuat dirinya ingin menangis.
_ahs.upoffc_ : Atlanta High School news.
SMA ATLANTA berduka, siswi atas nama Gevania Rovaline merupakan salah satu osis yang menjabat sebagai ketua di bidang keagamaan dikabarkan meninggal dunia senin kemarin tepat pada jam dua siang.
Kami dari SMA Atlanta dan seluruh osis turut berduka atas kepergiannya. Rest in peace anak hebat, semoga Tuhan memberimu tempat yang layak😇
(@Gevaaa_) (@_.weare.osisahs._)Thank you.
Aluna menahan dadanya karena sesak, tak terasa air matanya mengalir dari pelupuk matanya. "Aku ada di sini, aku tidak pergi." Lirihnya sambil terisak.Gadis itu menengadahkan pandangan ke langit-langit kamarnya, jika memang belum ditakdirkan untuk mati, mengapa harus berpindah ke tubuh orang lain yang hanya membuat dirinya dilingkupi masalah tidak jelas karena pemilik tubuh ini.
"Geva..." Suara seseorang terdengar jelas di telinganya yang membuat gadis itu mengusap air matanya.
Suara seorang gadis? Apakah di kamar ini ada orang lain selain dirinya?. Aluna membatin karena mendengar suara yang mirip dengan suaranya itu.
"Geva..." Panggil gadis itu lagi yang membuat Geva perlahan mengalihkan tatapannya.
Mata Geva membulat sempurna saat melihat seorang gadis yang berdiri di sampingnya. Jantungnya berdetak kencang karena melihat gadis yang merupakan pemilik tubuh sekarang sedang berada di hadapannya dengan pakaian serba putih, namun untung saja dirinya tidak melayang.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'M NOT HER! [Transmigrasi Geva]
Fiksi RemajaGevania Rovaline, seorang gadis yang dijuluki Ice Princess karena raut wajahnya yang tidak pernah berekspresi dalam keadaan apapun, gadis itu terkenal menakutkan oleh seantero sekolah karena sifatnya tersebut. Tidak ada yang berani mendekat karena t...