Bab 34 : Gone

646 48 0
                                    

Flat Mokpo, Pulau Jeju

Dua orang namja terlihat sibuk mengemasi beberapa barang mereka dalam 2 tas punggung berukuran sedang. Keduanya berniat untuk pergi dan menjalankan misi gelap mereka.

Bruk !

"Kartu nama ?" Tanya Beomgyu pada Dokyeom.

"Ya, mereka berdua dua orang suruhanku, hubungi mereka begitu kau sampai di Seoul, mereka yang akan membantumu mendapatkan Park Jeongwoo dan pergi ke Jepang dengan aman." Jelas Dokyeom.

"Lalu kau ? Apa yang akan kau lakukan ?"

"Setelah sampai Seoul, aku akan mencari Jaehyuk dan membawanya pergi bersama seorang broker ke China. Jadi, komunikasi kita akan berakhir sejak kita keluar dari Flat in8 Choi Beomgyu. Buang semua nomor dan hal-hal yang berkaitan denganku. Aku pun juga akan begitu. Kita mulai jalani tujuan kita masing-masing." Balas Dokyeom.

Beomgyu mengangguk sembari mengeluarkan smirknya. Ia akan ikuti semua kemauan Dokyeom.

Ya, selama semua rencana Dokyeom bisa membuat Park Jeongwoo benar-benar menjadi miliknya, ia tak keberatan menjadi seseorang yang mungkin tak akan lagi dianggap ada oleh dunia.

******

SMA Yonsen, Seoul City

Ceklek

Tap

Tap

Tap

"Jaehyuk belum datang juga ?" Tanya Jihoon yang baru datang dengan membawa 2 bungkus roti dan dua kaleng cola dari kantin. Berjalan mendekat ke arah Hyunsuk yang duudk di sofa usang Rooftop SMA Yonsen lalu membagi roti dan Cola itu untuk dimakan bersama Hyunsuk.

"Dia tidak bisa bergabung, besok pagi keberangkatan para siswa olimpiade, hari ini dia membantu Mrs. Yoo mempersiapkan semuanya." Balas Hyunsuk yang diangguki oleh Jihoon.

Jihoon yang duduk disamping Hyunsuk kini mulai meminum cola miliknya. Begitu juga dengan Hyunsuk, ia sudah membuka plastik roti miliknya dan hendak melahapnay, sampai tiupan angin datang membawa sebuah wangi dengan aroma lautan yang seketika membuat Hyunsuk meletakkan kembali rotinya.

"Hey, Jihoon-ah, kau mencium sesuatu ?" Tanya Hyunsuk sembari mengendus kesekitarnya.

"Mencium apa ?" Tanya Jihoon yang terlihat tidak terlalu peduli karena sang namja tengah memainkan ponselnya.

"Seperti bau laut, segar sekali, darimana asalnya...." ucap Hyunsuk sembari terus mengendus. Bahkan kini Hyunsuk mulai mengendus ke arah tubuh Jihoon.

"Yak ! Apa yang kau lakukan ?" Omel Jihoon pada Hyunsuk.

"Kau ganti parfum ?" Tanya Hyunsuk pada Jihoon.

"E-eoh Ya, apa baunya aneh ?" Tanya Jihoon.

"Dimana kau memakainya ?" Tanya Hyunsuk masih terus mencari sumber bau berasal.

"Pergelangan tanganku, wae ?" Balas Jihoon. Mendengar jawaban Jihoon, Hyunsuk segera meraih pergelangan tangan Jihoon. Menempelkan hidungnya untuk meraup dengan rakus aroma lautan yang menguar dari pergelangan tangan Jihoon.

"Ahhhhhh......Jihoon-ah, aromanya sangat menyegarkan." Lirih Hyunsuk dengan mata terpejam dan hidung yang terus menempel di pergelangan tangan Jihoon.

Jihoon sendiri ?

Jangan ditanya, ia hanya bisa terdiam saat matanya menatap Hyunsuk yang terlihat begitu menikmati aroma parfum di pergelangan tangannya.

"Aahhhhh.....wangi sekali.." lirih Hyunsuk. Entah sadar atau tidak, Hyunsuk bahkan mulai menggeser hidungnya berganti dengan bibir yang mulai terasa mengecup kulit pergelangan tangan Jihoon.

TABOO BOYFRIEND (JEONGJAE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang