⚠️ WARNING ⚠️
TANDAI TYPONYA!
HAPPY READING!
JANGAN LUPA FOLLOW AKUN IG AKU DAN JUGA PAK KETU YA GUYS!
@keci_panda
@alzien_arvindar***
JATUH CINTA PADA PANDANGAN PERTAMA
Karena teriakan dari Misora, Maura dengan refleks menyingkirkan tangan dengan mata yang memelotot. Ia memegangi jantung nya yang berdegup dengan kencang karena saking terkejutnya.
"Misora! Kaget gue anjir," ucap Maura sambil menatap Misora dengan tatapan yang sulit diartikan.
"Lo tuh, ya, bikin gue jantungan! Kenapa sih lo? Gue kan mau bersihin rambut lo yang terkena cairan merah kental itu," tunjuk nya dirambut Misora.
Misora langsung meraba-raba rambutnya, ia dapat merasakan sesuatu yang basah dan juga kental dirambut nya. "Darah!" gumamnya yang masih didengar oleh Maura.
Maura yang mendengar gumaman dari Misora pun langsung berteriak histeris. "Apa! Darah! Mi, kepala lo berdarah, Mi! What, what, gue harus gimana?!"
Panik Maura sambil berjalan kesana-kemari. Sedangkan Misora langsung terburu-buru mengambil tissue didalam tasnya dan langsung pergi begitu saja tanpa menghiraukan teman-temannya yang menatapnya dengan aneh.
Maura yang menyadari bahwa Misora telah pergi meninggalkan dirinya langsung saja menyusul nya.
"MISORA! TUNGGUIN GUE!"
***
"Gimana?" tanya Alzien kepada Kai dan juga Astra.
Setelah beberapa jam mengotak-atik laptop milik Astra, mereka berdua tidak menemukan identitas dari seorang cewek bernama Misora Arlalis itu. Sebab saat mereka ingin mecari nama cewek itu dipencarian, laptop milik Astra langsung mati total. Astra dan Kai sudah mencobanya beberapa kali, tetapi nihil, mereka tidak menemukan apa-apa. Bahkan laptop milik Astra sudah mati sekarang.
Dengan kasar Astra melepaskan handphone yang ada dilehernya dengan kasar kearah meja. Dirinya merasa gagal karena tidak bisa mendapatkan informasi dari seorang cewek bernama Misora Arlalis itu.
"Ck! Sial, gue gagal, Zen," ucap Astra sambil menundukkan kepalanya.
"Hmm! Oke gak papa, gue bakal cari tau tentang cewek itu dengan cara gue sendiri," ucap Alzien sambil tersenyum tipis. Sangat tipis.
"Cabut! Kita kekelas!"
Mereka langsung beranjak dari sana saat Alzien memerintahkan mereka untuk pergi dari kantin dan menuju kekelas.
Iz yang baru saja kembali sambil membawa bakso dan es teh miliknya pun menatap kearah Alzien dan teman-temannya yang sudah pergi dari sana.
Iz menganga tak percaya. "Lah, gue ditinggal."
"Tai emang! Dasar temen gak ada akhlak," gerutunya sambil duduk dikursi yang kosong.
Suasana kantin yang tidak terlalu ramai membuat Iz merasa tenang karena tidak ada yang menggangu dirinya.
Setelah beberapa menit, Iz sudah selesai menikmati makanan nya. Dengan segera ia berjalan kearah penjual bakso untuk mengembalikan mangkok yang ia bawa.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALZIEN
Fiksi RemajaKetua geng motor tapi seorang indigo? Hah! Emang ada?! Ada dong.... Dia Alzien Arvindar, seorang ketua geng motor yang mempunyai Indra keenam. Seorang cowok yang bisa melihat makhluk-makhluk halus tak kasat mata. Lalu apa jadinya jika dia bertemu de...