Part 30

5.2K 89 0
                                    

Pagi ini stela sangat kerepotan mengurus keperluan varo dan juga pak Danial.

Drett drett

Asik dengan kegiatan memasaknya stela dikagetkan dengan handphone nya yang berdering, ia mengambil handphone nya yang tergeletak di pantry yang berada di dapurnya.

My cool husband 🐒

Itulah nama yang tertera di layar handphone nya, ia mengeryitkan dahinya bingung.

"Ngapain sih pake nelfon segala?" Tanya stela kepada dirinya sendiri.
Ia menggeser tombol hijau yang ada di handphone nya.

Panggilan on

Stela: ada apa sih pak, pake nelfon segala?

Pak Danial: Dasi warna hitam saya mana?

Stela: didalam lemari pak,. tempat khusus dasi

Pak Danial:nggak ada stela, saya udah cari dari tadi tapi nggak ada

Stela: masa sih pak? Yaudah saya kesana sekarang.

Panggilan of

Stela mematikan telepon nya secara sepihak. Ia segera berjalan kearah lift untuk menuju ke arah kamar.

Sesampainya dikamar ia menghampiri pak Danial yang sedang mengacak acak isi lemari.

"ASTAGHFIRULLAH!!! PAK DANIAL!!" Kaget stela saat melihat keadaan kamar yang seperti kapal pecah.

"Ngapain sih teriak tariak?" Tanya pak Danial kaget saat mendengar teriakan stela.

"Lahh bapak ngapain ngacak ngacak kamar begini?"

"Kan saya lagi cari dasi warna hitam saya"

"Tapi nggak begini juga kali pak! Yah Allah" Ujar stela mencoba untuk bersabar, ia berjalan kearah lemari dan membuka laci yang khusus untuk dasi pak Danial, ia mengambil dasi warna hitam.

"Ini apa hah!!" Ujarnya menekan kata katanya sambil mencondongkan dasi ke wajah pak Danial.

"Lahh kok tiba tiba ada di situ sihh, perasaan tadi nggak ada dehh" Ujar pak Danial

"Alaahh!! Alesann aja sih pak" Ujar stela sambil berjalan keluar kamar saat melewati kamar varo mendengar suara grasak grusuk dari dalam.

Ia mengintip dari balik pintu, dan ia melihat varo yang sedang memakai baju seragam sekolah nya.

"Waahhh!! Anak mommy udah pintar yah pakai baju sendiri" Ujar stela berjalan memasuki kamar varo.

"Hehe, iya dong mom, kata ibu guru varo harus mandiri" Ujar varo sambil menggendong tasnya ke pundak.

"Yaudah kalau semuanya udah siap, yukk kita turun untuk sarapan" Ujar stela.

"Yuk mom!" Ujar varo semangat

Sesampainya di meja makan ternyata disana sudah ada pak Danial yang sedang menyeruput kopi yang sudah stela siapkan.

"Good morning dad?" Sapa varo kepada pak Danial.

"Morning boy"

My Widower Teacher [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang