Part 35

4.2K 77 2
                                    

Setelah semuanya siap, stela buru buru menelfon pak Danial untuk memberi tau kalau makanan nya telah siap.

Setelah sambungannya di tutup, stela buru buru bersiap siap karena tadi waktu di telfon pak Danial berpesan kepada stela untuk bersiap siap menyambut tamu nya.
Dan juga tadi pak Danial memberi tau stela bahwa tamu nya bertambah satu yaitu anak dari rekan bisnisnya karena rekan bisnis yang diundang oleh pak Danial adalah sepasang suami istri paru baya.

Beberapa menit kemudian yang ditunggu telah datang yaitu pak Danial dan juga sepasang suami istri paru baya dan jangan lupakan seorang gadis yang di yakini oleh stela bahwa itu adalah anak dari rekan bisnis pak Danial.

"Ayo Mr, Mrs silahkan masuk" Ujar pak Danial saat mereka berada di luar mansion.
Stela yang menyambut mereka di depan pintu utama mansion.

Stela menyambut baik tamu pak Danial, dan jangan lupakan penampilan stela yang elegan.

"Selamat datang di kediaman kami" Ujar stela ramah saat tamu pak Danial memasuki pintu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Selamat datang di kediaman kami" Ujar stela ramah saat tamu pak Danial memasuki pintu.

"Makasih yah" Ujar suami dari pasangan paru baya itu.
Mereka adalah pemilik dari perusahaan Xavinder company.

Mereka semua pun berbincang bincang sedikit tentang bisnis di ruang keluarga, dan sedari tadi stela menyadari bahwa anak dari rekan bisnis pak Danial selalu mencuri pandang ke pak Danial, dan itu membuat stela bete sendiri.

"Hmm,  mohon maaf telah mencela perbincangan kalian,sebaiknya kita makan siang dulu kebetulan jam makan siang telah tiba, mari Mr, Mrs" Ujar stela yang di awali berdehem.

"Oiya, hampir aja lupa"ujar pak Danial.

"Mari Mr, Mrs " Ujar stela mempersilahkan.

"Dan untuk mbaknya mari makan mbak" ujar stela kepada anak dari rekan bisnis pak Danial.

"Hmm" balas gadis itu.

Mereka pun berjalan kearah ruang makan, sesampainya mereka disana mereka langsung saja duduk di tempat yang sudah di sediakan, dan kebetulan meja makan yang ada di mansion pak Danial itu panjang jadi muat untuk beberapa orang.

Mereka pun menyedokkan masing masing makanan ke piring mereka.

"Waahh, ini enak banget"ujar istri dari rekan bisnis pak Danial.

Nama mereka adalah Mr Andika Xavinder dan Mrs Sarah Xavinder, nama anak mereka adalah Liliana Xavinder.

"Terimakasih Mrs Sarah " Ujar Pak Danial

"Oiya Mr Danial, perkenalkan ini anak saya, Li? Ayo perkenalkan diri kamu Siapa tau kalian cocok"Ujar Mrs Sarah kepada pak Danial.

"Hmm, saya mencium bau bau perjodohan" Ujar stela dalam hatinya.

"Ehh! Iya mah, Hallo kak nama saya Liliana Xavinder, biasa di panggil lili" Ujar lili, sambil menyodorkan tangannya, karena tempatnya tepat berada di depan pak Danial, sedangkan stela berada tepat di samping pak Danial.

"Masih saya pantau" bisik stela kepada pak Danial, pak Danial yang mendengar bisikan syetan, ehh maksudnya stela, seketika berdehem.

"Hmm, Danial" Ujar pak Danial menganggukkan kepala singkat dengan wajah datar, Tanpa membalas uluran tangan lili.

Lili yang melihat tangannya di anggurin seketika menurunkan tangannya.

"Oiya Mr Danial, yang di samping kamu siapa?" Tanya Mrs Sarah.

"Oh, perkenalkan ini istri saya" Ujar pak Danial sambil merangkul pundak stela.

Mereka yang mendengar perkataan pak Danial seketika dua orang di sana terkejut orang itu adalah lili dan Mrs Sarah, karena mereka berdua tidak tau bahwa pak Danial sudah menikah lain lagi dengan Mr andika yang sudah mengetahui hal itu.

"Dia istri kamu Mr Danial?" Tanya Mrs Sarah.

"Iya Mrs Sarah"

"Ayo perkenalkan diri kamu" Ujar pak Danial kepada stela.

"Hallo Mrs Sarah dan mbak lili perkenalkan nama saya stela"Ujar stela tersenyum ramah.

"Iya, salam kenal" Ujar Mrs Sarah, jangan tanyakan bagaimana keadaan lili saat ini. Ia masih dalam keadaan terkejut, karena laki laki yang akan ia dekati ternyata sudah beristri.

"Tapi nggak papa walaupun sudah beristri gue akan tetap dekati dia bagaimana pun caranya"batin lili yang terus menerus melihat kearah pak Danial.

Stela yang melihat itu seketika kesal sendiri, ia pun berdehem keras agar menyadarkan lili.

"Hmmm"

"Tapi apakah boleh anak saya menjadi istri kedua Mr Danial" Ujar Mrs Sarah yang tak tau malu.
Stela yang mendengar perkataan Mrs Sarah langsung saja mengepalkan kedua tangannya di bawah meja makan.

"Apa yang kamu katakan Sarah?"Ujar Mr andika Kepada istrinya itu.

"Papa diam aja deh" Ujar lili

"Lagian aku mau kok kalau harus jadi istri kedua kak Danial" Ujar lili yang sama dengan mamanya yang tak tau malu.

"Lagian kalau di liat liat istri mu ini tidak sebanding dengan anak saya, anak saya adalah wanita karir, wanita sukses"ujar Mrs Sarah membanggakan anaknya itu.

"Apakah kamu mau menjadi suami dari anak saya" Ujar Mrs Sarah lagi

"SARAH!!!"Ujar Mr andika dengan nada membentak.

"Papa ihh, jangan ikut campur"Ujar lili

"Maaf Mrs Sarah saya tidak akan menambah istri lagi, karena saya merasa cukup dengan satu istri" Ujar pak Danial dengan wajah datar.

"Tapi-"belum sempat menyelesaikan perkataan nya, tetapi stela terlebih dahulu memotongnya.

"Kalau suami saya nggak mau yah nggak usah di paksa, kalian dengar kan kalau suami saya nggak mau nambah istri lagi!" Ujar stela kesal.

"Tapi kamu nggak cocok bersanding dengan Mr Danial" Ujar Mrs Sarah meremehkan.

"Mending kalian pergi dari sini sebelum saya panggil kan satpam untuk menyeret kalian, kalian itu sudah keterlaluan tau nggak, tujuan saya mengundang kalian kesini itu untuk makan siang bersama sekaligus membahas kerja sama kita" Ujar pak Danial.









My Widower Teacher [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang