Di sisi lain dari kehidupan masyarakat menengah kebawah atau kalangan bawah yang hidup dengan tuntutan harus bekerja apapun itu bentuknya untuk mendapatkan uang, ada pula kalangan masyarakat yang hidup lebih tenang dengan pendapatan mereka. Cukup tak cukup mereka bisa hidup tanpa harus bekerja terlaku keras.
Kalangan menengah ke atas tas terlalu ikut andil dalam penghidupan masyarakat, mereka bersikap biasa-biasa saja, hidup dalam kesederhanaan. Bagi mereka, punya tempat tinggal dan makan sehari sekali saja sudah lebih dari cukup ketimbang orang-orang jalanan yang bahkan tak berani memikirkan apa yang mereka makan untuk siang dan malam.
Sementara puncaknya tertuju pada masyarakat kalangan atas. Mereka hidup dengan keinginan yang terpenuhi, bahkan sejak lahir sebagian dari mereka sudah memiliki jalan tersendiri unyuk masa depan dan hanya tinggal menerapkannya saja. Mereka tak takut akan kehilangan tempat tinggal akibat digusur pemerintah, atau kekurangan makanan sampai tulang-tulang di tubuh merrka kelihatan.
Masyarakat ini hidup dengan harta dan kekayaan. Kejayaan mereka bahkan bisa dibilang abadi. Mereka bekerja sebagai pengendali dan penggerak negara, seperti bekerja dalam pemerintah, pengatur keuangan, dan kebanyakan pula bekerja sebagai pembisnis besar hingga ke mancanegara.
Karena keuntungan yang dimiliki, sebagian dari kalangan masyarakat ini memandang sebelah mata konsekuensi dari tingginya mata uang negara. Mereka bersikap bodoh atas kecenderungan sosial yang terjadi, selagi hal itu menguntungkan mereka.
Nikolai Adonov, salah seorang di kalangan atas itu disebut-sebut sebagai milyarder yang baru saja menandatangani kontrak kerja sama dengan perusahaan saham luar negeri. Orang itu menjadi satu-satunya di New York yang bergabung dalam sindikat kerja sama dengan 7 perusahaan besar. Ketenarannya membuat orang itu disegani, sebab banyak perusahaan yang bersaing dengannya harus kalah mentah-mentah.
Mayoritas masyarakat kalangan atas hanya meneruskan pekerjaan keluarga turun-temurun mereka, dan hidup dalam kemewahan yang nyata. Namun tak begitu kehidupan Nikolai sesungguhnya.
Sejak kecil, pria bertubuh bak atletis yang kerap dipanggil dengan Nick itu sudah bergabung ke dalam perusahaan ayahnya. Hingga diakhir hayat, Nick menjabati perusaahn saham itu dan mengembangkannya sendirian sampai menjadi seperti sekarang.
Itulah kenapa, Nick paling membenci masyarakat kalangan mengena ke bawah, bahkan dengan masyarakat kalangan bawah sekaligus. Bukan karena mereka terlihat menjijikkan, tidur di jalanan dan meminta-minta. Tapi hal yang membuat Nick tak suka adalah fakta bahwa mereka tak berusaha lebih keras untuk menjalani kehidupan.
Nick akan bersikap bodoh jika dia terdampar di situasi harus mengasihani para masyarakat kalangan bawah. Kecuali pada mereka yang bekerja untuk mendapatkan uang, dengan senang hati pula Nick memberikan tangannya untuk menolong.
Sebagian dari mereka bahkan berhasil keluar dari kehidupan sengsara itu, dan hidup lebih berkecukupan. Lalu sisanya, tetap menjadi gelandangan dan tak berbuat apa-apa selain mengharapkan keajaiban dunia.
Bukan seperti itu cara dunia bekerja, bagi Nick, usaha adalah hal yang terpenting untuk terus hidup di kehidupan yang keras.
Sampai dia tak perlu melakukan banyak hal, sementara uang terus mengalir untuknya. Saat ini Nick sedang berbaring dan menikmati pijatan-pijatan di punggung belakangnya yang lebar oleh jasa spa sejak setengah jam lalu.
"Bagus, lanjutkan..." Ucapnya.
Lalu langkah sepatu menghiasi ruangan besar yang ditempati Nick. Seseorang mengambil langkah besar menghampiri sofa, dimana Nick berbaring di atasnya.
"Tuan Adonov, di luar ada Tuan Oberon yang ingin bertemu dengan anda."
Nick mengangkat tangannya dan mengayun-ayunkannya, "Suruh masuk saja."
KAMU SEDANG MEMBACA
The Belly Dancer is Sexier Than My Money (BXB)
RomanceUang memang dapat mengendalikan berbagai macam hal, dan itulah yang menjadi kekuatan terbesar Nikolai sebagai seorang milioner, pemilik perusahaan saham terkemuka dunia. Sayangnya, dia harus ditolak mentah-mentah oleh seorang belly dancer yang diken...