"Uang tidak bisa membeli segalanya, hanya orang manja yang tidak tau akan arti kerja keras untuk mendapatkan sesuatu "
Karamel Anastasya..
.
.
Seorang gadis berambut panjang di jepit kupu, Dengan mengenakan Dress bewarna hijau kini tersenyum lalu mendekat ke arah Sean yang tengah menyendiri duduk di halaman rumah cowok itu yang bisa di bilang sangat luas."Ngapain ngalamun sendirian di sini" Gadis itu bertanya lalu duduk di samping Sean dengan senyum merekah.
"Fiola,"
Yang di panggil Fiola itu tersenyum, Sean dan Fiola adalah sahabat sejak kecil.
Tidak mengherankan mengapa kedua orang itu sangatlah dekat satu sama lain.
"Kenapa lo?" Tanya Fiola kembali.
"Im'okay."
Fiola mengangguk lalu kembali memandang halaman rumah Sean yang terlihat begitu Asri dan nyaman.
"Wah, rasanya gue pengin punya rumah besar kayak rumah lo"kagum Fiola.
"Bukan rumah gue, rumah bokap gue."
"Tapi gue justru malah ingin tinggal di apartemen lo yang ada di Bandung " tutur Sean lagi.
"ck, mana ada bisa di bandingin sama rumah lo yang besar ini. Kalo di sini kucing gue bebas lari dengan nyaman tanpa kabur"ucap Fiola.
"Lo tau kata Ayah gue, ada kucing yang akan nurut hanya dengan di sikapi dengan lembut tetapi ada juga berapa kucing yang akan nurut ketika kita kasari dulu" Kata Sean dengan wajah serius.
Fiola sedikit merinding mendengar penuturan Sean.
"Kenapa rasanya lo gak kayak ngomongin tentang kucing, tetapi tentang hal lain."
Sean terdiam,tanpa membalas ucapan Fiola.
****
Pagi ini Karamel sengaja berangkat kesekolah dengan pagi, dia berniat untuk membantu Vanya merevisi tugas Sean. Bukan untuk membatu Sean namun ia membantu Vanya supaya gadis itu tidak mendapat masalah dan berurusan lagi dengan cowok kejam itu.
"Kar"panggilan tersebut membuat Karamel menolehkan kepalanya.
Karamel tersenyum pada Naura, lalu mendekat ke arah gadis itu.
"Tumben berangkat pagian lo?" Ledek Karamel pada Naura pasalnya gadis itu biasanya yang berangkat paling akhir,mendekati bel masuk.
Naura mendengus, pagi tadi Mamahnya membangunnya dengan jeritan super, yang suaranya melebihi toa untuk itu dia terpaksa berangkat awal.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tentang Kita (ON GOING)
Teen FictionBerawal dari Karamel yang tidak sengaja membantu sahabatnya yang di bully oleh Sean membuatnya kini terseret masalah dan malah Karamel yang berakhir menjadi target Sean. berawal dari pembullyan hingga merubah kehidupan keduanya. ________ Start: 25...