Ke 18

659 64 0
                                        

























JENNIE POV

Aku kembali ke Korea dari Paris 2 minggu yang lalu dan sekarang aku sibuk , benar-benar sibuk , semua laporan dan berkas-berkas yang harus aku baca dan tanda tangani menumpuk di mejaku
Semua tentang rencana pengembangan RUBY MALL

Seperti yang di katakan investor  waktu itu bahwa dia akan menetapkan seseorang yang dia percaya untuk memantau langsung perkembangan apa yang akan aku buat
Dan hari ini sekertaris ku Irene bilang bahwa seseorang itu akan datang
Dia seorang wanita bernama kristal Jung .
Namun sebelum orang itu menemuiku seperti biasa lisalah yang pertama akan meninjau dan mengorek informasinya , setelah selesai dengan apa yang dia ketahui Lisa akan membawa orang itu kehadapan ku

TOK TOK

" masuk " ucap ku

" selamat pagi Miss Kim " ucap lisa dengan formal dan menunduk layaknya asistenku yang patuh dan segan padaku , itu yang kami terapkan setelah persetujuan kami untuk menutupi hubungan ini dan bertindak seperti biasa layaknya Lisa dan aku hanya manejer dan CEO

" ya pagi "

" Miss Kim , ini Kristal Jung , dia perwakilan dari investor kita dari Paris "

" Hallo Miss Kim perkenalkan nama ku kristal Jung " sapa wanita itu padaku dengan senyum yang manis dan elegan
Wanita itu cantik , dia tinggi dan terlihat angkuh

" ya senang bertemu denganmu Miss Jung , perkenalkan aku Jennie Kim
Dan silahkan duduk " wanita itupun duduk di depanku dan Lisa beralih ke arahku dan berdiri di samping kanan ku menyodorkan satu berkas yang berisi biodata dari wanita di hadapanku .
Dari apa yang aku baca dia seumuran dengan jisoo oppa dia sarjana s2 jurusan bisnis di Australi dia juga mempunyai perusahaan properti  wedding organizer terkenal dan terlaris di Korea , menarik wanita di depanku ini bukan orang biasa .

" Dari data yang aku baca anda seorang pengusaha dan anda mempunyai perusahaan yang sukses , tapi kenapa anda mau menjadi seorang tangan kanan " ucapku Tampa basa basi  sambil mengutip kan ke dua jariku
dia tersenyum lebar memperlihatkan gigi putihnya yang berkilau

" Bisnis aku suka bisnis
Itulah alasan nya , walau aku sudah mempunyai perusahaan yang sukses tapi aku suka menjajal hal-hal yang menurutku menarik dan menantang , dan bergabung dan memantau perkembangan bisnis ini aku merasa tertarik , semoga aku juga bisa membantu perkembangannya " ucapnya tersenyum sambil ku lihat sesekali dia mengarahkan pandangannya pada Lisa
" terimakasih untuk partisipasi anda , tapi aku bisa menghandle nya , jadi anda tidak perlu repot-repot untuk itu , cukup pantau dan laporkan hasilnya pada atasan mu " dia tertawa ringan , entahlah aku sedikit tidak suka padanya , dia terlihat seperti mencuri perhatian Lisa , dari tadi saja ku lihat dia sibuk memperhatikan Lisa dan melempar senyum padanya

" tentu saja itu memang pekerjaan ku Miss Kim "

" Baiklah , sesuai dengan tugasmu Miss Jung , anda boleh memantau pekerjaan yang sedang kami lakukan dan anda bisa memulainya "
" untuk hari ini kamu bisa mengecek perkembangan kami di bagian pemasaran "
Ku lihat dia mengangguk dan melihat kearah Lisa lagi sambil tersenyum, ahh aku muak melihat senyum nya . PENGODA
Tak lama kemudian pintu ruanganku terketuk kembali , setelah aku menjawab dan menyuruh seseorang di sana untuk masuk , jisoo oppa menghampiri

" ya Miss Kim , ada yang bisa saya bantu " ucap jisoo oppa padaku

" Manejer Kim , kenalkan ini Miss kristal Jung, dia adalah perwakilan dari Paris yang akan memantau pekerjaan yang akan kita buat , tolong bawa dia ke devisi tim mu , dan silahkan jelaskan apa saja yang sedang kalian rencanakan "

" baik Miss Kim , saya mengerti , silahkan Miss Jung anda boleh mengikuti saya " wanita itu berdiri dari duduknya tapi sebelum pergi dia melihat kearahku dan menunduk begitu juga pada Lisa
" terima kasih atas sambutannya " ucapnya padaku setelah itu dia berucap lagi namun kepada Lisa
" Semoga kerjasama ini bisa membuat kita saling menguntungkan " ucapnya sambil tersenyum seolah senyuman itu adalah yang terbaik darinya untuk Lisa , akupun melirik Lisa yang juga tersenyum dan mengangguk .
" kalau begitu aku permisi , selamat pagi "

" ya selamat pagi " jawabku mencoba untuk seramah mungkin padanya
Wanita itupun pergi dan meninggalkan ruanganku bersama jisoo oppa .

" Miss Kim aku izin kembali ke ruanganku " pamit Lisa , tapi sebelum dia melangkah pergi , dengan cepat aku memeluknya dari belakang .
Jujur saja aku merindukannya 2 minggu terakhir ini kita saling di sibukkan oleh pekerjaan kita masing-masing meski Lisa adalah manejer pribadiku tapi tetap saja kami mempunyai tugas yang berbeda dia tidak selalu ada di sampingku

" aku merindukan mu hon " ucapku sambil masih memeluknya dari belakang , namun Lisa melepas pelukanku dan memutar badannya menghadapiku dan memeluk ku dari  depan

" aku juga "

Beberapa waktu kita hanya saling berpelukan melepas rindu juga lelah yang kita rasakan , hingga detik berikutnya Lisa melepas pelukan itu , dia mengecup bibirku singkat

" Kita harus menghentikan ini , sebelum seseorang datang dan memergoki kita "

" tapi aku masih inggin seperti ini please " pintaku dengan suara bayiku

" baiklah 2 menit "

" hon astaga , 2 menit tak akan cukup , sebenarnya kamu ini merindukanku atau tidak "

" aku merindukanmu juga hon , tapi ini kantor aku takut seseorang melihat kita sedang berpelukan seperti ini . Dan bergosip yang tidak-tidak "

" tidak akan ada yang berani hon , ini ruangan ku , aku yang mempunyai kuasa untuk ini , tak akan ada orang yang masuk dengan tiba-tiba sebelum mereka mengetuk pintu dan aku mengijinkannya " jerutuku yang sekarang merajuk .
Ku dengar Lisa menghela nafasnya
" ok maafkan aku , aku hanya takut itu terjadi , aku hanya tidak mau usaha kita sia-sia dan mengecewakan Presdir Kim " ucapnya kini sambil memeluk kembali
" sungguh jika kita berhasil , sejak itu juga aku akan terbuka akan hubungan kita , aku inggin semua orang tau bahwa kamu hanya milikku " ucapku sambil membenamkan wajahku di dada Lisa
" hon tolong jaga hatimu , dan jaga jarak dengan Miss Jung " ucapku tiba-tiba" wae "
" aku tidak suka padanya , dia seperti tebarpesona padamu , dan dia seperti nya tertarik padamu "

" sayang , kita baru mengenalnya , kenapa kamu langsung menilainya seperti itu "

" apa kamu tidak memperhatikan nya hon ? , dia selalu mencuri-curi perhatian mu , dia juga tidak pernah melepas senyumnya untukmu , aku tau dia tertarik padamu "

" sayang , tolong jangan terlalu overthingking terhadap orang , siapa tau dia memang seperti itu , murah senyum dan mudah bergaul " aku menghela nafasku kasar " kuharap begitu , tapi tetap saja tolong jangan terlalu dekat dengannya , aku takut kamu terpesona padanya " Lisa terkekeh dan melepas pelukan kami " tidak akan , aku tidak pernah akan jatuh pada pesona wanita lain selain Jennie Kim " godanya dan aku langsung memerah , dia pandai merayu sekarang dan aku menyukainya " ya pertahankan itu hon "
" tentu saja .
Aku harus kembali ke ruanganku , tugasku masih banyak , begitupun tugasmu Miss Kim " ucapnya sambil menunjuk kearah berkas-berkas yang ada di mejaku mengunakan dagunya

" yaaaa aku tau hon "

" kalau begitu semangat , aku pergi dulu "
Lisa berpamitan tapi sebelum dia beranjak pergi aku mencium bibirnya dengan lembut tak ada lumayan tapi itu cukup menyalurkan hasrat kami





Mohon maaf jika telat update
Tetehnya lagi sakit , mohon memaklumi 🙏🙏🙏🙏


To be continued

Approval  ( JENLISA ) ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang