ke 41

753 67 0
                                    

” BERENGSEK!!! ” teriak Kim Taehyung diiringi dengan pecahan gelas yang dia lempar .
dia kesal apa yang dia rencanakan tidak sesuai dengan apa yang dia inginkan .
Expektasi besarnya dengan membuat rencana skenario bahwa dia dan Jennie terlibat hubungan asmara ternyata justru membawanya dalam masalah yang sangat besar .
Benar berita itu tidak semata-mata muncul tanpa sebab , karna Taehyung lah yang memang merencanakan itu sejak awal Taehyung dengan sengaja mengajak Jennie makan malam bersama tiap harinya , agar seseorang yang menjadi suruhannya itu dapat mengambil gambar kebersamaan mereka begitupun dengan video yang diambil ketika Jennie sedang mabuk , bermaksud menjadikan video itu sebagai tombaknya agar siapa saja yang melihat mempercayai jika mereka memang menjalin hubungan tapi ternyata justru menjadi satu ancaman paling besar karna dia tidak menyangka kalau Lisa bisa sangat cerdas melihat kesalahan dari apa yang Taehyung buat .

” SIAL SIAL SIAL ” teriak Taehyung yang kini mulai frustasi dengan ulahnya sendiri
Di samping itu Mina asisten pribadi nya sendiri yang biasanya mengomel dan memberi tau tentang solusi yang harus Taehyung lakukan kini hanya bisa diam karna apa yang di lakukan Taehyung sudah sangat merugikan dirinya sendiri

” berhentilah untuk berteriak, masalahmu tidak akan selesai dengan kau terus berteriak seperti itu
Lebih baik kau mencari jalan terbaik untuk karirmu dan lupakan rencana mu untuk bisa mendapatkan Jennie kembali .
Ini , bicaralah , Presdir inggin bicara dengan mu ” pinta Mina sambil memberikan ponselnya yang sudah terhubung dengan petinggi agensi .






















.
.
.
.
.





Lisa masuk dengan perlahan mendekati Jennie yang tertidur pulas di kasurnya .

Dengan sekejap rasa kesal yang menyelimuti hati dan pikiran lisa lenyap ketika Lisa melihat betapa pucat nya Jennie saat ini
Jennie terlihat sangat lemah di mata Lisa , meski ibu Kim memberi tau jika keadaan Jennie membaik dan perlu istirahat tetap saja ada rasa menyesal kenapa dia harus mengabaikan Jennie

Apa yang terjadi , apa yang menimpa hubungan mereka bukankah sesuatu yang menguatkan satu sama lain
Memperkuat kepercayaan , dan memberi tau seberapa besar cinta mereka berdua
Jika dititik ini dengan bertubi-tubi nya masalah Lisa maupun Jennie masih bisa bertahan bukankah itu menandakan bahwa mereka mampu mempertahankan hubungan mereka karna keseriusan dan kasih cinta mereka yang begitu kuat .

Cup , satu kecupan Lisa jatuhkan di kening Jennie , membuat Jennie menyadari jika seseorang menciumnya

Perlahan Jennie membuka matanya dan melihat siapa yang sudah mencium keningnya itu

” Hon ” ucap Jennie membuat Lisa tersenyum simpul ” iya sayang ”

” Hon ” ucap Jennie lagi namun kali ini Jennie langsung memeluk Lisa dengan erat dan menangis tiba-tiba
” hei , kenapa kamu menangis ”

” mianeyo ”
” aniya kamu tak harus minta maaf , aku tau dan sudah mengerti , tak apa ”
” tapi aku tau kamu pasti terluka melihat kejadian itu ”
Lisa terdiam , pikirannya kembali mengingat kejadian dimana Jennie di cium oleh Taehyung di depan matanya sendiri
” Hon ! ” panggil Jennie sambil melepas pelukannya .
Lisa terlihat sangat sendu ” ya ”

” kamu masih terluka ” Lisa tersenyum pahit dan mengangguk
” tentu saja , bagaimana aku tidak akan terluka melihat itu oleh kedua mataku sendiri ”

” Hon , mianeyo aku benar-benar bodoh , membiarkan itu bisa menimpa padaku ” ucap Jennie sambil terisak kembali ” maafkan aku jika saja waktu itu aku tidak mabuk kejadian itu pasti tidak akan terjadi dan membuatmu terluka , maafkan aku ” Isak Jennie

” berhentilah untuk menyalahi dirimu sendiri , semuanya sudah terjadi ”

” tapi Hon aku takut kamu benci padaku , dan.. ”

” aku tidak akan melakukannya , berhenti berpikir berlebihan ” ucap Lisa memotong ucapan Jennie
Jennie yang mendengar ucapan Lisa seperti itupun merasa terharu dan memeluk Lisa kembali

” gumawoyo ”

” jangan bahas itu lagi ” ucap Lisa sambil membalas pelukan Jennie yang begitu erat ” berhentilah menangis , aku takut somi meledekmu jika dia tau kamu menangis seperti ini ”

” dia tidak akan melakukan itu dia tidak ada di sini ” Lisa terkekeh kecil

” lalu bagaimana jika oppa mu yang meledeknya ” ucap Lisa dan seketika Jennie berhenti menangis dan melepaskan pelukannya
” kamu sudah bertemu dengannya ? ”
Tanya Jennie dengan cemas
” ne !! Aku bertemu dengannya di kantor , Wae ”

” dia tidak mengintrogasi mu yang tidak-tidak kan , apa dia tau kamu kekasihku ? ”

” ya dia mengetahui nya , dia tidak mengintrogasi apapun , tapi memang pas pertama kali bertemu dia seperti menyelidiki ku ”

” apa dia membuat onar padamu ”
” tidak , memang kenapa ? ”

” tidak , aku hanya takut oppaku membuatmu tidak nyaman ”

” tidak , menurutku untuk pertama kali bertemu dia terlihat baik . bahkan dia sekarang mengantikan mu untuk menjadi CEO sementara , karna Presdir Kim tidak mengijinkan mu untuk bekerja jika masih dalam kondisi seperti ini ” Jennie menghela nafasnya gusar ” sudah kuduga appa pasti akan melakukan itu padahal aku baik-baik saja ” keluh Jennie

” tidak , kamu tidak baik-baik saja sayang , kamu sakit wajahmu sangat pucat sekarang ”

” benarkah ? ,padahal aku hanya merasa pusing dan lemas saja kenapa wajahku ikut pucat ” Lisa terkikik mendengar itu
” yaaak kenapa kamu malah tertawa , apa aku sepucat itu , apa aku terlihat seperti mayat hidup sehingga kamu tertawa ”

” aniya ” jawab Lisa namun masih dengan cekikikan kecilnya yang membuat Jennie menjadi kesal dan memukul bahu Lisa

” yaaak apa aku jelek , berhenti tertawa ” ujar Jennie sambil terus-terusan memukul bahu Lisa

” AW AW sakit sayang ” ucap Lisa sambil memegangi kedua tangan Jennie agar berhenti memukulinya
” aku tertawa bukan menertawai mu karna wajahmu pucat hanya saja sikapmu sangat lucu dan membuatku inggin tertawa ”

” bohong ”

” benar aku tidak bohong
Mau kamu pucat atau tidak , bagiku kamu tetap cantik .
Bahkan paling cantik dari semua wanita yang pernah aku temui ” meleleh dan memerah langsung pipi Jennie mendengar pujian itu dari Lisa
” kau sedang mengombali ku Sekarang ” Lisa tersenyum lalu memegang kedua pipi Jennie dengan kedua tangannya ” tidak , aku serius
Tidak ada satu wanitapun yang terlihat cantik dimataku selain dirimu , kamu adalah wanita paling bisa mengalihkan dunia ku , aku tidak pernah merasakan ini sebelumnya , merasa seberuntung ini bisa memiliki mu ” ucap Lisa dan tentu saja membuat Jennie berkaca-kaca
Bagaimana bisa Lisa berkata seperti itu ketika Jennie berpikir bahwa dialah yang justru sangat beruntung memiliki kekasih yang sepengertian dirinya .

Lisa terus mengelus pipi Jennie dengan lembut dan Jennie juga menikmati sentuhan Lisa itu
Keduanya terhanyut , mata mereka bertemu saling memperdalam ikatan mata batin mereka

Elusan tangan Lisa beralih ke bibir Jennie yang pucat namun tetap menggoda hasratnya
Mengelusnya dengan perlahan
” Taehyung memang sangat berengsek dia menodai bibir mu ” ucap Lisa sambil seterusnya dengan tiba-tiba Lisa mencium bibir Jennie dengan mulus , meski kaget Jennie menerima ciuman itu bahkan dia membalasnya dengan melumat bibir Lisa
” tidak akan ada lagi yang mencuri ini dariku kan  ” tanya Lisa di sela ciuman mereka
” tidak akan aku mengulangi kesalahan yang sama , ini milikmu dan akan terus menjadi milik mu ” jawab Jennie sambil merangkul leher Lisa memeluknya dan mencium bibir Lisa dengan dalam , seolah meyakinkan ucapnya itu serius .
Keduanya pun saling melumat , bibir mereka saling beradu perasaan mereka juga seakan menggebu seperti irama ciuman mereka yang kini mulai bertempo cepat
Lisa yang menggulir nya ke kiri dan ke kanan seolah inggin menghapus jejak bibir Taehyung yang pernah mencium miliknya
Dan Jennie menuruti itu seolah dia juga inggin menghapus itu .












To be continued

Approval  ( JENLISA ) ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang