ke 26

509 47 2
                                    

JENNIE POV

Kami selesai berkeliling dan kami semua sedang menikmati bekal yang dibuat ibu Lee untuk kita
Jieun juga menikmati bekalnya dengan lahap

" bagaimana perasaan mu , apa kamu senang " tanya ku

" yaa aku senang apalagi tadi aku mengendong bayi beruang yang sangaaaaat lucuuuu , jisoo oppa bahkan memotretnya , benarkan oppa "

" tentu saja apa kamu inggin melihat hasilnya "

" ya ya ya aku inggin melihatnya " dengan segera jisoo memperlihatkan hasil potretnya pada jieun
" lihatlah ini bagus bukan "

" ya bagus "

" kamu menyukainya " tanya chaeyong " kamu nampak cantik dengan hewan-hewan itu bukan "

" Iya , bagus aku inggin berfoto lagi nanti bersama jisoo oppa , chaeyong unnie , Jennie unnie juga uncle Lisa , nanti aku akan perlihatkan kepada omma , helmoni dan uncle Ji-hoon yeeee "

" yeeeeeeee " jawab chaeyong juga aku .

" hei kau baik-baik saja " tanya jisoo tiba-tiba kepada Lisa yang sedari tadi diam memikirkan sesuatu, mungkin omongan yang sebelumnya yang kita bicarakan membuatnya terus kepikiran .
Bagaimana tidak itu pasti membuatnya terkejut sekaligus membuatku bingung juga harus bagaimana
Ketika masalah satu persatu bisa kita lalui , masalah baru datang dan itu seperti tidak henti hentinya menguji hubungan kita

" Ku lihat kamu diam saja. Apa ada sesuatu yang menggagu mu " tanya jisoo oppa dan Lisa melirikku

" sebenarnya ada yang harus kita bahas nanti " ucapku menjawab pertanyaan jisoo oppa

" apa ? "

" soal Kim Taehyung " jawab Lisa segera

Ketika nama Taehyung terucap dan di dengar jisoo , dia langsung melihat kearah ku seolah bertanya apa aku sudah memberi tau Lisa sesuatu .

Jisoo oppa dia sepupuku , kita di bedakan jarak usia hanya 1 tahun
Sejak kecil Hinga remaja kita selalu bersekolah di sekolah yang sama
Dia selalu menjagaku layaknya kakak laki-laki yang posesif terhadap adiknya , dia benar-benar bisa menjagaku , apalagi jika ada seseorang yang mencoba mendekatiku dialah orang pertama yang akan mengintrogasi orang itu  terlebih dahulu menimbang nimbang apa orang itu baik untukku atau justru sebaliknya  .
Sejak remaja tepatnya menginjak sekolah menengah atas  , aku dan jisoo oppa lumayan banyak di gemari lawan jenis kita , kita cukup populer waktu itu , apalagi semenjak aku bergabung dalam ekstrakurikuler seni yang dimana jisoo oppa juga sudah mengikutinya lebih dulu .
Di sana jugalah aku bertemu dengan sosok Kim Taehyung untuk pertama kalinya , sosok laki-laki yang membuatku jatuh hati untuk pertama kalinya juga .

" Uncle , ayo kita liat ikan " ajak jieun

" kurasa bukan waktu yang tepat untuk membahas Kim Taehyung sekarang " ujar jisoo oppa melihat kearah jieun " kita akan bahas soal itu selesai kita menemani jieun berkeliling semua tempat di kebun binatang ini "

" tapi sayangnya setelah ini Lisa akan pergi dengan Miss Jung " ucapku

" apa " kaget jisoo

" aku akan menjelaskan itu nanti " jawab lisa

" uncle ayo , ayo "

" Emm gais sepertinya kita harus segera pergi sebelum jieun merajuk , soal masalah yang kalian bahas mungkin kita bisa bicarakan nanti saja " ucap chaeyong

Kami semua setuju dengan apa yang di katakan chaeyong, sekarang adalah waktunya untuk si kecil jieun bersenang-senang .
Dan bukankah ini juga jadi waktu untuk aku dan Lisa bersenang-senang mengingat padatnya jadwal kantor kita , terlebih lagi masalah demi masalah yang datang
Mencari waktu untuk ini sangat susah sebisa mungkin aku dan Lisa bisa memanfaatkan momen walau hati dan pikiran kami masih tertuju pada masalah yang kita hadapi .

Aku mendekati Lisa yang sedang berjalan pelan sambil memegang tangan kecil jieun yang berjalan
Aku mencoba merangkul tangannya yang bebas dan memberinya senyum termanis ku

" terlepas dari apapun masalah yang sedang kita hadapi , bukankah kuncinya adalah percaya " ucapku kepada Lisa yang melihat kearahku , dan aku tersenyum " tak usah di pikirkan , seperti masalah sebelumnya , saling bicara dan memahami satu sama lain itu akan memberikan jawaban yang tepat untuk apa yang akan kita hadapi kedepan , dan kita akan membahas ini , seterbuka mungkin " ucapku lagi , Lisa tersenyum dan mencium kening ku sekilas setelahnya dia menghela nafas seolah melepas sedikit rasa penat yang ada di pikirannya sekarang.
Jika harus jujur akupun begitu tak mudah menghilangkan rasa khawatir , benak tentang apa yang akan di lakukan Miss jung dengan Lisa ketika mereka pergi berdua masih saja terngiang di telingaku , tapi aku mencoba untuk tidak terbelenggu dan melepas rasa curiga tentang apapun itu .

" Wah.. uncle lihat ikannnnn " teriak jieun kesenangan
" itu namanya ikan hiu "
" wah besar sekali "
" itu masih kecil , dan masih terbilang masih bayi sepertimu "
" apakah omma hiu itu lebih besar "
" tentu saja , bahkan dia mempunyai gigi yang tajam " jelas Lisa dan jieun termanguk manguk " lalu ikan apa itu unnie " tanyanya kepadaku " itu ikan pari dia punya badan yang lebar dan ekor yang panjang , namun hati-hati dengan ekornya , setau unnie jika ikan pari itu merasa terancam dia akan menusuk mangsanya dengan ekor yang dia miliki , ekornya juga terdapat racun layaknya bisa yang bisa mematikan "
" ooohhh begitu " jawab jieun sambil menelusuri akuarium yang lain yang di isi oleh ikan-ikan yang berbeda
" Wahhhh NEMO ... Uncle ,unnie lihat ada Nemo " ucap jieun lagi yang membuat aku juga lisa tersenyum melihat bagaimana dia begitu senang dan bahagia
Ketika kami sedang asik melihat-lihat ikan , jisoo Oppa dan chaeyong datang membawa tiket pertunjukan lumba-lumba , dengan segera kamipun bergegas menuju bangku penonton untuk segera melihat pertunjukan lumba-lumba itu di mulai .
Seperti sebelumnya jieun nampak sangat bahagia dan menikmati pertunjukan itu , nampak tak ada lelah yang dia tunjukan yang membuat aku juga merasa impas dengan apa yang kita janjikan untuk jieun .

" dia sangat bahagia " ucapku pada Lisa " yaa , itu keingginan ya sejak lama "

" apakah ini pertama kali nya dia kekebun binatang ? "

" ya , kukira ini pertama kali nya "

" emm hon , maaf jika aku lancang , tapi aku penasaran inggin tau  . Dimana ayah jieun "
Tanyaku karna meski aku sudah menjalin hubungan dengan Lisa , dan aku dekat dengan keluarga nya , aku belum tau seluruhnya apalagi soal sung Kyung unnie juga jieun selain mereka adalah sosok ibu dan anak yang baik dan ramah menurut ku
" ayahnya sudah meninggal "
" astaga maafkan aku "
" tak apa , ayah jieun sudah meninggal sejak lama bahkan ketika jieun masih dalam kandungan , tapi meski begitu sung Kyung unnie tidak pernah berkecil hati dia justru lebih baik dan bisa merawat jieun sampai sekarang meski Tampa sosok pria itu "

" ne , lagi pula ada sosok seperti mu yang seperti nya bisa mengantikan peran ayahnya itu kan , melihat jieun sangat dekat padamu "

" Hem , kurasa begitu , tapi suatu hari aku  inggin mempunyai anak kandungku sendiri " ucapnya sambil menyengir ria kearahku yang membuatku termalu dengan brutal

" aku punya keinginan juga mempunyai anak laki-laki yang menjadi tertuanya "

" kenapa "

" anak laki-laki sudah di pastikan kuat dan bisa menjaga adik-adiknya " senyumnya lagi makin memerah pula pipiku
" ahhhh aku inggin segera memilikinya "

" yaaaa hentikan " jawabku sambil bersembunyi di pundaknya merasa sangat malu sekaligus bahagia , mengetahui keingginan ya yang juga menjadi harapanku juga bersamanya  , semoga saja tolong doakan .












To be continued

Approval  ( JENLISA ) ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang