bab 17

643 85 44
                                    

Happy reading

.

.

.

.

Disinilah Mewa sekarang, berdiri tepat dengan wajah tak percaya melihat kecantikan sosok di depannya yang kini sudah duduk dengan menyilangkan kakinya dan tersenyum manis memperlihatkan keanggunan yang sangat berkelas.

Kemeja soft biru dengan setelan jas berwarna putih terlihat sangat kontras dengan warna kulit putihnya membuat Mewa hanya bisa menelan ludahnya kasar.

" Cantik kan?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Cantik kan?".

Sebuah suara kini menyapa indera pendengaran Mew, di sana terlihat seorang wanita dengan busana mewahnya sedang berbisik padanya.

" Mama...".

" Kenapa? Mama tahu kamu lagi liatin Ganendra, makin nyesel kan ninggalin omega secantik itu Mew...akhh nggak kak Mewaa".

" Ma...jangan mulai deh, ini juga lagi usaha buat dapetin dia lagi lho".

" Yakin bisa? Nggak liat tuh saingannya juga daddyable banget, kalau mama jadi Ganen akan mikir lagi buat ninggalin Mananta sih".

" Hah....tante sama keponakannya sama saja, mama sama Tay itu emang klop. Mikirnya juga sama dan ucapannya sama sama matahin semangat Mew".

" Hahaha...itu karena Tay anak pertama mama, tapi kalau kamu bisa dapetin Ganendra lagi mama yakin kamu akan bahagia nak...bener kan pa?".

Abimana hanya mengangguk pelan, setelahnya kini mereka bertiga di susul oleh Tay dan Off di belakang mereka juga mulai menempati tempat duduk yang sudah di persiapkan. Tak lama acara itu pun segera di mulai, banyak peragawati yang kini berjalan memperagakan beberapa produk terbaru dari Masanu Fashion.

Mewa akui jika perusahaan itu memang terkenal dengan berbagai ide unik yang mereka miliki, pantas saja perusahaan itu mendapat peringkat kedua di seluruh negara sebagai perusahaan fashion.

Karena itu Bumantara Group tak rugi mengalirkan beberapa dana untuk memprakarsai project terbaru mereka, terlebih Bumantara Group juga mendapatkan banyak keuntungan saat 35% saham mereka ada di sana.

Kini tiba di acara puncak, beberapa tamu undangan terlihat memilih beberapa produk yang menarik buat mereka termasuk seorang wanita bangsawan bernama Anindita yang kini mulai terlihat ikut larut di sana.

" Memang masih muat tuh lemari kok mama beli baju lagi pa?".

" Biarin saja, kalau bukan dia siapa lagi yang mau habisin uang papa. Lagian kamu juga belum bisa kasih papa cucu, jadi biarin aja mama mu senang senang".

You're My Heroine (Di Terbitkan) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang