PART 49

51 7 0
                                    

Anak² somplak squad  sampai di bali dan mereka sudah merental mobil alphard untuk transportasi mereka selama disana.

Mereka segera menuju ke villa nya untuk meletakkan barang² nya sebelum memulai jalan².

"Selamat siang dan selamat datang di villa FelQu?!!" -resepsionis

"Selamat siang ibu Queena?!! Mari langsung saya antar ibu ke dalam?!" -pelayan

"Okay! Yuk guys?!" -fella

Somplak squad masuk ke dalam villa di antar oleh pelayan.

"Ibu Queena mau di siapkan makan siangnya atau mau makan di luar?!" -pelayan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ibu Queena mau di siapkan makan siangnya atau mau makan di luar?!" -pelayan

"Kayaknya di luar aja nggak sih guys?!" -fella

"Okay!" -all

"Iya saya makan di luar aja!" -fella

"Baik, kalau ibu butuh sesuatu silahkan panggil saya?! Saya permisi ya bu?!" -pelayan

Fella mengangguk.

"Kita sekamarnya 2 orang yaa? Tapi karena ganjil kalo nggak mau sendirian ada yang bertiga, tapi kalo emang mau sendirian ya gapapa!!" -fella

"Lo yang pilih kamar duluan fel? Lo yang punya, sisanya baru kita!" -sashi

"Emang harus banget gitu yaa?!" -fella

"Iyalah!!" -all

"Ya udah okay, siapa yang mau sekamar ama gue?!" -fella

"Lo ama sarah aja?! Kan lo bedua akor kalo bareng, indah biar ama kita aja gapapa!!" -nadia

"Okay, gue ama fella!" -sarah

"Indah ama kita aja gapapa!! " -kia

"Iyaa kan indah udah biasa bertiga ama kita, lo ama kita aja ya ndah?!" -adel

"Terserah indah mau ama siapa!" -fella

"Yang cowok lo pada bagi sendiri aja?!" -fella

"Ya udah iziq biar ama iam aja, kan biar sama ama ceweknya!" -adel

"Iyaa tuh cocok!" -indah

"Pro ya lo?!" -raziq

"Ya udah yok buruan jalan?! Ntar sore gue ada kejutan buat lo semua?!" -fella

"Apaan??!!" -sarah

"Yaa namanya kejutan, kalo di kasih tau nggak kejutan namanya!!" -fella

"Iyaa deh, nurut aja ama bu boss!!" -iam

"Okay, kita tarokin koper dulu?!" -fella

Mereka menuju ke kamar masing², fella tentu saja memilih kamar yang utama yang menghadap langsung ke pantai.

Fella meletakkan kopernya di sudut ruangan lalu membanting tubuhnya di ranjang dan merentangkan tangannya.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
CINTA SANG CEO S2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang