Happy reading
.
.
Saat ini Michiel mengendap-endap mendekati pintu depan, chiel mengintip orang orang di depan yang sedang santai minum teh.
"Oke, aman."
Chiel mengangkat tangannya menutupi celah tadi lalu bergumam kecil.
"Magnets Active,"
Setelah mengucapkan itu sebuah kunci yang tadinya ada di saku orang tadi, sekarang beralih ke tangannya, chiel berbalik sambil membawa kunci-kunci itu.
Chiel berdiri didepan kevin yang masih menutup mata, chiel mulai membuka rantai di tangan dan kaki kevin lalu membuka rantai dirinya sendiri.
Tak!
Suara rantai yang jatuh berbarengan dengan kevin yang juga jatuh, kevin yang terlihat membuka matanya, kevin mengerjabkan matanya menghilangkan pening di kepalanya, tubuhnya tidak bisa bergerak, tapi ia melihat seseorang di depannya.
'mati gw'
Chiel berjongkok lalu menepuk pelan pipi kevin yang masih bonyok, chiel tau kevin masih belum menyadari bahwa didepannya itu dirinya, tepukan berhenti digantikan usapan lembut "Greater health," gumam chiel yang masih mengelus kevin yang kini tertidur, luka-luka kevin mulai berangsur pulih namun sebelum pulih sepenuhnya, chiel menghentikan mantranya.
'stop!, Gawat jika sembuh'
Jika ditanya apakah chiel juga mengobati dirinya jawabannya adalah tidak, chiel tak tau jika dirinya juga terluka.
'rem'
Ya tuan
Chiel melihat kaki dan tangannya yang berdarah 'ini tidak apa-apa kan?"
Jika tak lama tidak apa, apakah sakit?
'sedikit'
Tapi anda tidak bisa mengobatinya, karna kevin tadi melihatnya tuan.
"Mari pulang"ucap chiel, namun sesaat ia sadar kevin masih belum sadar, chiel lebih menunggunya sadar, untuk orang-orang diluar dibuat pingsan oleh rem tanpa sepengetahuan chiel.
2 menit~
5 menit ~
10 menit ~
30 menit ~
"Sudah 30 menit"ucap chiel sambil meminum teh yang di ambil dari luar, ambil ah dari pada mubadzir pikirnya saat melihat mereka tidur.
Namun tak lama kemudian kevin mulai bernyawa lagi alias bangun dari tidurnya, kevin duduk dan merenggangkan otot-ototnya sambil menguap kecil, saat sadar sepenuhnya kevin terkejut melihat seseorang didepannya yang masih santai sambil minum teh.
"K k-kamu ngapain,"kata kevin, chiel menoleh lalu kembali melanjutkan aktivitasnya,
"Menurut mu".
Kevin melihat sekelilingnya, ini bukan kamarnya, lalu beberapa saat ia ingat bahwa dirinya dibawa oleh orang-orang suruhan musuh keluarganya, lalu lebih terkejutnya lagi melihat michiel ikut terbawa masalah, bahkan kaki dan tangannya terluka chiel tetap santai tanoa beban.
Kevin berdiri lalu menatap chiel yang masih anteng di tempatnya.
"Lo ngapain masih diam di situ?"tanya heran kevin yang pasalnya biasanya orang-orang saat di culik akan ketakutan atau histeris ingin pulang, tapi ini apa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigrasi Non-biner (End)
Teen FictionMenceritakan tentang seorang gadis yang bertransmigrasi ke dunia novel yang berjudul Everything is mine, masuk ke tubuh figuran yang tak memiliki jenis kelamin alias non-biner Cerita ini hanya karya fiktif semata, jika ada kesamaan nama, tokoh, alur...