7 Tahun kemudian....
Di Mansion Kim, terlihat seorang gadis kecil yang baru saja bangun tidur tengah menuruni tangga.
"Adek hati-hati" ujar sang kakak
"Iya" Ujar nya berjalan menghampiri sang kakak di meja makan sembari mengucek mata nya.
Dari dapur muncul seorang wanita yang masih terlihat muda mengenakan apron nya karena baru saja menyelesaikan masakan nya untuk sarapan.
"Adek baru bangun?" Ujar nya sembari menghampiri sang putri bungsu.
"Iya mommy" balas nya dan memeluk sang mommy.
"Harus nya adek cuci muka dulu atau enggak sekalian mandi dulu. Mentang mentang libur sekolah, adek gak mandi"
"Abang mending diem. Terserah Tae mau mandi atau enggak" Ujar gadis kecil itu dengan wajah garang nya menatap sang kakak yang tersenyum kecil.
"Selamat pagi kesayangan daddy.." Ujar Seorang Pria yang terlihat sudah rapi dengan pakaian kantor nya.
"Pagi daddy... daddy hari ini kan weekend kenapa daddy pergi ke kantor? Harusnya daddy diam di Mansion atau ajak Tae jalan jalan"
"Lain kali ya sayang, daddy ada meeting penting hari ini tidak bisa di tunda" ujar nya sembari mengelus sayang surai putri kecil nya.
"Hm oke"
Mereka sarapan dengan nikmat dan tenang sembari mendengar celotehan gadis kecil yang tak henti henti nya bercerita.
Setelah 15 menit sarapan pun selesai. Kim Namjoon pun berpamitan kepada istri cantiknya Kim Seokjin.
"Aku berangkat" Ujar nya dan mengecup lama kening Seokjin kemudian memeluk nya.
"Hanya mommy? Tae tidak?" Ujar gadis kecil itu mempoutkan bibir nya tanda merajuk
Namjoon dan Seokjin tersenyum mendengar perkataan putri bungsu nya, lantas Namjoon menggendong Putri nya dan memberinya kecupan si seluruh wajah nya.
"Hati hati daddy.. dan jangan lupa, pulang nanti belikan Tae strawberry yang banyak"
"Baiklah... apapun untuk putri cantik daddy ini"
Namjoon kembali menurunkan Putri nya kemudian beralih mengecup putra sulung nya dan mengelus surai nya lembut.
Setelah berpamitan, Namjoon pun berangkat menuju Perusahaan karena sebentar lagi meeting nya akan di mulai. Dia tidak boleh telat tentu saja.
Seokjin dan kedua anaknya berlalu masuk kembali. Seokjin melihat putra dan putri nya sedang menonton Kartun, dengan sang putri tidur dengan paha sang putra sebagai bantalan yang setia mengelus surai putri nya lembut. Hati seokjin menghangat melihat nya, lantas dia kembali ke dapur untuk membereskan bekas sarapan mereka tadi.
"Abang tau? Di sekolah ada yang suka kejar kejar Tae. Dan kata teman tae, dia suka sam Tae"
Sang kakak yang mendengar perkataan adiknya pun langsung menatap sang adik dengan wajah kesal nya.
"Siapa? Adek masih kecil. Jika mommy dan daddy tau, adek pasti akan di kurung dan tidak boleh sekolah lagi"
"Benarkah?" Gadis kecil itu bangun dari tidur nya dan menatap sang kakak dengan mata bulat nya.
"Kalo begitu, tae akan menjauhi nya. Abang jangan bilang bilang mommy atau daddy. Mengerti?"
"Baiklah, dengan satu syarat..."
"Syarat? Apa?" Ujar gadis itu menatap bingung ke arah sang kakak.
Lantas tanpa kata sang kakak menunjuk pipi nya. Sang adik yang sudah mengerti apa yang sang kakak inginkan pun segera memberi kecupan singkat di pipi sang kakak.
Jadi, setelah kejadian beberapa tahun lalu, Kim Namjoon dan Min Yoongi benar benar menyusul Kim Seokjin. Terutama Namjoon, dia ingin menjaga Seokjin lebih dari sekedar Teman. Maka dengan sedikit keberanian nya, dia mengunjungi Seokjin dan tanpa basa basi langsung melamar nya.
Selesai dengan kuliah mereka, Namjoon pun segera mengajak Seokjin menikah dan mengajak seokjin kembali ke Korea. Awal nya seokjin menolak untuk kembali tinggal di Korea, tapi dia juga tidak mungkin menolak Namjoon karena Seokjin juga mencintai Namjoon dan tidak bisa terus berjauhan dengan Namjoon, maka dengan berat hati Seokjin meng iyakan ajakan Namjoon, alasan lainnya agar dia juga bisa lebih seringmengunjungi sang adik dan Mommy nya.
Setelah beberapa Tahun mereka menjalin hubungan sebagai kekasih, akhirnya mereka pun menikah dan di karuniai 2 anak kembar sepasang Laki laki dan perempuan. Putra sulung nya mereka beri nama Kim Jungkook dan Putri sulung nya dia berinama Kim Taehyung. Itu keinginan sang istri dan Namjoon menyetujui nya.
Dan sekarang putra putri nya sudah mulai bersekolah, Karena kecantikan nya.. Taehyung banyak sekali yang mendekatinya baik anak laki laki maupun perempuan. Begitu pun sang kakak. Tapi sang kakak selalu berkata kasar dan membuat semua orang yang mendekatinya takut.
Jungkook juga sangat menjaga adik nya, dia juga selalu merasa kesal dan cemburu jika sang adik lebih dekat dengan orang lain.
Semakin bertumbuh dewasa, gadis Kim itu semakin terlihat cantik. Begitupun sang kakak, karena suka sekali berolahraga tubuh nya menjadi bagus dan berotot dan Taehyung menyukai nya.
SKIP
beberapa tahun kemudian, Kini Jungkook dan Taehyung sudah memasuki SHS yang cukup terkenal di Seoul. Mereka selalu menjadi pusat perhatian karena paras cantik dan tampan mereka. Tak jarang mereka selalu di jodoh jodohkan dan sempat di kira sepasang kekasih oleh orang orang yang tidak mengetahui bahwa mereka adik kakak.
Saat Ini mereka baru saja sampai parkiran kampus. Jungkook menatap sang adik yang terlihat tengah merapihkan rambut blonde dan pakaian seragam nya.
"Makin gede makin cantik aja lo dek" batin jungkook sembari masih terus menatap lekat adiknya.
"ABANG!!" Sentak Taehyung sembari menepuk pipi abangnya.
"Awwwshh.. sakit dek. Kamu apa apaan sih" gerutu jungkook dan mengusap pipi nya yang Taehyung tampar tadi.
"Ya abis nya, aku ngomong dari tadi abang malah bengong"
"Kenapa?"
"Tadi aku tanya, aku mending pake lipbalm yang rasa strawberry atau cerry"
"Ohh.. kirain apa. Yang strawberry aja kamu kan suka banget sama buah itu"
"Bener juga"
Taehyung pun berkaca dan menggunakan lipbalm nya, jungkook salfok dan terus menatap bibir pink Taehyung. Jungkook menggelengkan kepalanya saat kesadaran nya sudah kembali.
"Emang itu beneran ada rasanya dek?"
"Hm ada, abang mau coba?"
"Boleh"
Tanpa permisi Jungkook menarik tengkuk Taehyung. Menempelkan bibir nya di bibir Taehyung dan melumat nya beberapa kali. Kemudian melepasnya dan mengecap ngecap bibir nya.
"Kamu bener. Ini beneran rasa strawberry" ujar jungkook santai seperti tidak terjadi apa apa.
Sedangkan Taehyung, dia masih terdiam dengan wajah terkejut nya.
"Demi apa? Abang cium gue? Di bibir? Aaaaaaaaa...... jantung gue kenapa? Gue gak mungkin sakit jantung kan?" Batin Taehyung
"Arrrghh.. kenapa lu pake coba coba segala sih kook. Ketagihan kan jadinya, mana bibir nya manis banget lagi. Jadi pengen lagi gue.." batin Jungkook dan melirik adiknya yang masih saja terdiam
"Sekali lagi gak papa kali ya?" Batin jungkook lagi melirik Taehyung.
"Dek?"
Taehyung terperanjat dan langsung menatap abang nya itu dengan wajah cengo nya.
"Rasanya enak ternyata, abang boleh coba lagi?"
Taehyung mengangguk dan menyerahkan lipbalm di tanganya kepada jungkook. Jungkook menerima nya, tapi jungkook memakaikan lipbalm itu di bibir Taehyung. Setelah dirasa cukup, jungkook kembali menarik temgkuk sang adik dan kembali melumat bibir adiknya.
Tbc