Taehyung berontak dan melepas pelukan seseorang yang tiba tiba memeluknya.
"Ngapain lo disini?" Ujar Taehyung ketus dan menatap ke arah depan sembari mengusap kasar air mata nya.
"Lo boleh peluk gue. Lo boleh tumpahin semua kekesalan lo ke gue. Jangan di pendam sendirian"ujar jungkook.
"Gue gak butuh" ujar Taehyung masih dengan nada ketus nya.
"Kasian kakak lo khawatir sama lo, kalo lo emang gak mau cerita, sekarang lo ikut gue balik ke Mansion" ujar jungkook
"Lo bisa balik sendiri dan bilang sama kakak gue kalo gue baik baik aja" ujar Taehyung tanpa menatap jungkook.
"Tae.. gue peduli sama lo. Gue...... gue sayang sama lo Taehyung. Lo bisa jadiin gue rumah lo, tempat cerita lo. Gue sakit liat lo kaya gini" ujar jungkook mengatakan perasaan nya dengan mata merah nya menahan tangis
Taehyung seketika menatap jungkook lekat. Kemudian kembali menatap ke arah depan.
"Gue cinta sama lo Taehyung.. gue udah lama pendam perasaan gue ke lo. Gue selalu seneng liat lo yang ceria dan selalu jadi semangat buat orang lain. Tapi kenapa sekarang lo berubah.. kemana Taehyung yang gue kenal kemana? Please.. apapun masalah lo cerita ke gue Tae.. gue mau jadi rumah lo. Orang yang selalu lo andelin" ujar jungkook yang kini sudah menangis.
Dia benar benar sakit melihat gadis yang dia sayangi mengalami hal tak terduga seperti saat ini. Di depan mata nya , jungkook melihat gadis cantik nya di tampar oleh orang tua nya sendiri.
Taehyung tanpa permisi memeluk jungkook erat dan kembali menangis. Jungkook membalas pelukan Taehyung tak kalah erat sembari menangis tertahan. Malam itu menjadi awal cerita Taehyung dan Jungkook di Mulai.
Dan itu tak lepas dari pengawasan seseorang yang sedari tadi memperhatikan mereka dari kejauhan.
******
1 Bulan berlalu...
Seokjin baru saja sampai Mansion Kim. Mansion nya terlihat ramai dan berantakan. Seokjin melihat ada irene dan beberapa wanita seumuran irene di ruang tamu.
"Pas banget kamu udah pulang, tolong masakin makan siang buat mommy sama yang lainnya yah.. gak pake lama" ujar irene ketika melihat kehadiran seokjin.
Seokjin hanya bisa menurut. Jika tidak, wanita itu akan mengadu yang tidak tidak kepada daddy nya dan berakhir dirinya yang di caci maki oleh daddy nya.
"Makasih udah nerima aku. Aku janji akan selalu sayang sama kamu, selalu percaya sama kamu, apapun yang terjadi jangan pernah tinggalin aku yah?" Ujar jungkook menatap lekat Taehyung dan taehyung membalas nya dengan anggukan dan senyuman manisnya.
"Aku suka disini, Sejuk dan menenangkan" ujar Taehyung
"Kita bisa kembali kesini setiap hari" ujar jungkook tersenyum tampan.
"Yaampun. Jam berapa sekarang? Kak seokjin pasti marah karena aku pergi nya kelamaan" ujar Taehyung gelisah
"Tenang aja. Kalo seokjin marah, aku yang tanggung jawab. Sekarang kita makan dulu setelah itu aku antar kamu pulang, oke?" Ujar jungkook
"Hmm oke" ujar Taehyung dengan senyum manisnya.
"Good girl" ujar jungkook.
Jungkook benar benar merasa bahagia karena cinta nya terbalaskan.
Sesuai janji nya, selesai makan jungkook mengatar Taehyung pulang. Setelahnya Jungkook langsung pulang karena Taehyung yang menyuruh nya. Dia bilang dia tidak apa apa kalaupun seokjin marah Taehyung bisa memberinya alasan dan jungkook mengiyakan perkataan kekasihnya itu.