05. SIKAP AROGAN.

258 41 5
                                    

" Maaf... Lagi-lagi membuat mu takut... Dia memang selalu mengamuk seperti itu saat suasana hatinya sedang kacau... "
Ujar Choi Jungwoo dengan menatap Jieun yang terus saja menundukkan wajahnya.

" Paman sudah mengatakan tentang ini sejak awal, jadi aku sudah siap untuk menerimanya... "
Jawab dari Jieun tanpa menatap sang lawan bicaranya.

Ayah Yoongi itu pun memaklumi akan sikap dari Jieun karena bagaimanapun juga ia sudah tahu dengan benar Jieun seperti apa, menawarkan diri sebagai jaminan kehidupannya membuat Jungwoo harus bisa menerima sikap diam yang selalu Jieun tunjukkan. Hal ini juga sudah membuatnya tahu jika Jieun pasti akan mampu bertahan dengan sikap arogan dari Yoongi.

" Kau dan dia sudah saling mengenal kan, jadi aku percaya kau akan bisa mengatasi sikap Yoongi... "

" Iyaa... Paman... "
Jawab Jieun yang membuat Jungwoo merasa tenang karena Jieun bisa untuk menerima akan sikap kasar yang Yoongi tunjukkan didepannya.

Setelah selesai makan, Jieun pun bergegas keluar dari rumah untuk pergi ke kampus namun ia menghentikan langkahnya saat melihat Yoongi yang berada di hadapannya.

" Kau belum pergi????. "

" Heh... Apa maksud mu??? Kau pun ikut mengusir ku???. "

" Bukan seperti itu..... "

" Lalu apa??? Bukankah kau bersedia tinggal disini karena rumah ku yang besar??? Aku sangat yakin jika rumah mu tak akan sebanding dengan rumah ini... "
Ucap Yoongi dengan berjalan mendekati Jieun.

" Ini yang kau cari kan??? Kau bersedia menikah dengan Ayahku karena uang kan??? Apa kau sudah bosan dengan kehidupan mu sebelumnya??? Kau sudah muak dicaci oleh orang lain???. "

" Ini tak seperti itu... "

"Lalu apa lagi...??!!! Ternyata kau tak jauh berbeda dengan jalang- jalang itu....!!!! Bahkan kau lebih hina dari mereka...!!! Kau rela menjual dirimu dengan laki-laki tua yang bahkan jauh lebih pantas untuk jadi Ayahmu daripada suami....!!!!. "
Ucap Yoongi yang membuat Jieun menatapnya tajam.

"Kenapa??? Merasa tak terima??? Mau marah??? Katakan saja... Jangan selalu diam saat orang sedang mencaci mu...!!!!!. "

Yoongi pun sama-sama membalas tatapan tajam dari Jieun dan segera ditepis oleh gadis itu dengan memalingkan wajahnya. Hal ini lagi-lagi membuat Yoongi geram karena Jieun selalu saja menghidar dari perdebatan.

" Jangan mulai diam lagi .. !!! Jawab aku.... Cepat jawab dan jangan selalu menyuruh orang untuk berpikir tentang mu....!!!!. "
Ujar Yoongi dengan menarik kasar kedua pundak Jieun.

" Aku sama sekali tak pernah menyuruh orang lain untuk berpikir tentang ku..."
Ucap Jieun dengan langsung menepis tangan Yoongi dan kembali berjalan menuju mobil yang telah disediakan untuknya namun lagi-lagi Yoongi menarik tangan Jieun dan membawanya untuk masuk ke dalam mobil pribadi milik Yoongi.

" Yakkk!!! Lepas...!!! Lepaskan aku....!!!. "

" Diam...!!!! Bukan mereka yang akan mengantarmu...!!!! Tetapi akulah yang akan membawa mu...!!!. "
Ucap Yoongi dengan kasar memasukan Jieun ke dalam mobilnya dan hanya membuat para penjaga yang sudah bersiap mengantarkan Jieun tadi hanya bisa terdiam dan tak berani melawan Yoongi.

Dari kejauhan, apa yang sedang terjadi di halaman rumah disaksikan oleh Jungwoo yang terus memperhatikan mobil Yoongi yang perlahan meninggalkan kediamannya.

" Tuan... Apakah akan baik-baik saja jika seperti ini????. "
Ujar salah satu pengawal yang berada di belakang sang pemilik rumah.

" Biarkan saja, ku rasa gadis itu benar-benar memiliki arti tersendiri bagi Yoongi... Kau bisa lihat dengan mudahnya ia kembali ke rumah ini karena aku membawa gadis itu... "

BAD BOYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang