" TOK-TOK-TOK... "
" Nonaaa.... Apakah anda didalam...?? Saya ingin mengantarkan minuman untuk Anda... "
Suara dari pelayan yang mengetuk pintu kamar Jieun itupun segera membuat Yoongi melepaskan ciumannya. Hal ini langsung memberi kesempatan bagi Jieun untuk bisa lepas dari dekapan Yoongi yang nampak kesal akan adanya gangguan yang datang.
" Ck... Kenapa dia selalu muncul disaat seperti ini...!!!. "
Gerutu Yoongi yang langsung saja bangkit dari atas Jieun dan berjalan menuju pintu.Segera saja Yoongi langsung membuka pintu dengan kasar dan menatap tajam pelayan yang sedang berdiri tepat di depan pintu kamar Jieun dengan membawakan air putih. Dengan mendesis kesal Yoongi pun melewati pelayan itu dan segera masuk ke dalam kamarnya.
" Nona... Baik-baik saja...???. "
Ujar pelayan itu setelah masuk ke dalam kamar Jieun untuk meletakkan air putih." Iyaa Bibi...aku tak apa... Terimakasih.... "
" Tuan muda sudah menunggu kedatangan nona sejak tadi, jadi saya rasa mungkin Tuan muda akan kembali menganggu Nona.... Sehingga saya bersiap diri sejak tadi untuk mencegah hal itu... "
" Sekali lagi terimakasih atas bantuan dan juga pengertian dari Bibi, hanya saja aku baik-baik saja dan ini akan malah membuat ancaman bagi Bibi... Aku takut jika Yoongi akan memecat Bibi jika Bibi selalu berbuat seperti ini.... "
" Hal itu tidak akan terjadi Nona... Jadi anda tak perlu khawatir... Selain Tuan besar tak ada yang berhak memecat kami meskipun Tuan muda menghendakinya... "
Ucapan dari pelayan itu pun membuat Jieun merasa tenang dan memberikan senyuman kepadanya.
Jieun sangat yakin jika Ayah Yoongi yang menyuruhnya selalu bersiaga untuk membantu dirinya saat Yoongi berusaha untuk mengganggu dan mengusiknya. Namun karena ini sudah menjadi resiko yang Jieun ambil membuatnya sudah pasrah dan tak akan bisa lagi untuk menghindarinya. Lagipula Ayah Yoongi juga akan memberikan kompensasi untuknya jika Yoongi benar-benar melakukan pelecehan terhadap tubuhnya." Baiklah Jieun... Ingat disini kau yang diuntungkan meskipun kau harus merelakan tubuhmu... Karena ini akan jadi pilihan terbaik untuk mu dibandingkan harus menjadi gadis penghibur di club malam... Lagipula kau juga bisa menikmati kemewahan dan segala fasilitas yang ada di dalam rumah ini... Jadi kau tak perlu risau...!!! . "
Gumam Jieun kepada dirinya sendiri sesaat setelah kepergian pelayan itu dari dalam kamarnya.Saat jam makan malam, lagi-lagi Jieun tak mendapatkan kehadiran dari Choi Jungwoo yang nampaknya masih sibuk dengan pekerjaannya. Hal ini pun membuat Jieun kembali harus makan seorang diri sebelum kedatangan Yoongi ke dalam ruang makan tersebut. Melihat Yoongi yang langsung duduk di depannya dengan rambut yang masih basah membuat Jieun tahu jika ia baru saja selesai mandi. Hal ini pun memiliki kesan tersendiri kepada Jieun yang tanpa sadar memperhatikan wajah Yoongi yang nampak tampan. Tak bisa di pungkiri jika ketampanan dari Yoongi sudah melekat pada dirinya dan menjadi daya tarik tersendiri bagi dia. Karena ketampanan yang ia milikilah yang membuatnya menjadi idola bagi para gadis yang ada didalam kampusnya. Bahkan di luar dari kampusnya pun Yoongi begitu populer dengan banyaknya mantan kekasih yang ia miliki.
" Hati-hati jika kau tak melepaskan pandanganmu dariku kau bisa jatuh cinta kepada ku.. "
Ujar Yoongi yang langsung saja membuat Jieun segera memalingkan wajahnya." Kenapa??? Apa kau baru menyadari akan ketampananku??? Apa itu membuat mu gugup??? Jantung mu berdebar????. "
" Apa yang kau bicarakan... Aku tak seperti itu... "
Jawab Jieun dengan tak berani lagi untuk menatap wajah Yoongi.
![](https://img.wattpad.com/cover/354392846-288-k577329.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
BAD BOY
RomanceChoi Yoongi pemuda nakal yang selalu membuat masalah dengan ayahnya. ia merupakan anak tunggal dari seorang pengusaha club malam yang begitu terkenal. sejak ibunya meninggal saat ia berusia 20 tahun membuat perkembangan dirinya benar-benar tergangg...