" Braaaakkkkkkkkk!!!!!! "
" BUKA PINTUNYA....!!!!!! APA KALIAN TAK MENDENGAR KU....!!!!! BUKAAA.....!!!!!!! CEPAT BUKA.....!!!!!.."
Suara dari kamar Yoongi terdengar nyaring dan tak ada satupun yang berani membuka pintu kamar tersebut. Para penjaga itupun sekuat tenaga mencoba untuk menahan pintu agar tak jebol karena dorongan kuat yang Yoongi lakukan dari dalam.
" Bagaimana ini bisa terjadi??? Jadi Jieun lebih memilih pemuda itu dibandingkan dengan Yoongi..???. "
" Ini belum secara pasti, Seokjin segaja mendatangi Yoongi dan mengatakan hal yang sebenarnya, ia bahkan juga yang mengundang Yoongi untuk datang ke tempat mereka bertemu... "
" Nampaknya Anak Tiri dari In Pyo itu tak ingin kita terlibat... "
" Anda benar, hanya saja saya tak suka caranya yang memanfaatkan Jieun... Gadis itu dalam kondisi yang bingung, ia mudah terpengaruh dalam urusan balas dendam yang Seokjin tawarkan sehingga membuatnya tak bisa memilih... "
" Gadis itu begitu labil dalam balas dendam, mungkin apa yang ia rasakan selama ini mempengaruhi dirinya... Aku sangat menyayangkan jika dia lebih memilih pemuda itu dibandingkan dengan Yoongi... "
" Iyaa... tapi bagaimanapun juga Yoongi tetap tak akan bisa membiarkan hal ini... Jadi apa yang harus saya lakukan????. "
Ujar Jimin kepada Choi Jungwoo yang sama-sama sedang melihat pintu dari kamar Yoongi.Setelah berhasil memisahkan Yoongi dari Seokjin, Jimin memang segera mengunci sang sahabat itu di dalam kamar. Hal ini pun kembali membuatnya merasa bersalah karena hingga kini ia sama sekali tak pernah mengatakan jika dirinya adalah bagian dari Ayahnya.
" Kau sudah melakukan tugasmu dengan baik selama ini, jika bukan karena mu maka Yoongi mungkin tak akan bisa bertahan hingga kini... Jieun dan Yoongi sama-sama memiliki sebuah permasalahan yang mengores luka di hati mereka jadi aku tak kan bisa ikut campur dalam hal ini... Kau pantau saja bagimana mereka, kita tak ada urusannya dengan Pilihan Jieun selama In Pyo tak mengusik Yoongi.... "
" Baik Tuan... "
Dengan menundukkan kepala, Jimin pun memberi hormat kepada Ayah dari Yoongi tersebut sebelum pergi. Ia pun dengan segera mencoba untuk tenang sebelum akan memasuki kamar dari sahabatnya itu. Memang benar jika ia tidak ditugaskan untuk ikut melibatkan diri dalam pilihan Jieun, namun melihat sahabatnya terlihat begitu terluka membuat Jimin tak bisa tinggal diam.
" Haaiiii.... Sudahlah... Jangan lagi menyakiti tanganmu dengan memukuli pintu... Mereka tak akan membukanya... "
" Diam kau....!!!! Apa kau juga memihak Si tua itu...!!!! Kau juga bagian dari mereka kan...!!!!. "
" Aku membawa mu kemari karena ini adalah tempat yang teraman untuk mu... Kau harus menenangkan dirimu terlebih dulu... "
" Apa aku bisa tenang setelah melihat Jieun berselingkuh....!!!! Apa kau merasa senang akan hal ini...!!!!. "
" Tidak, kau harus tenang... Ada alasan tersendiri Jieun melakukan ini.... "
" Cih.... Kau sama sekali tak tahu tentang apapun...!!!!! Biarkan aku pergi dan akan ku cincang pemuda itu...!!!!. "
![](https://img.wattpad.com/cover/354392846-288-k577329.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
BAD BOY
RomanceChoi Yoongi pemuda nakal yang selalu membuat masalah dengan ayahnya. ia merupakan anak tunggal dari seorang pengusaha club malam yang begitu terkenal. sejak ibunya meninggal saat ia berusia 20 tahun membuat perkembangan dirinya benar-benar tergangg...