40. KEHIDUPAN BARU.

217 36 5
                                    

" Bagaimana dengan Jieun...????. "

" Kini ia telah meninggalkan keluarga itu dan tinggal sendiri... Namun Seokjin masih saja sering mendatanginya... Jieun juga membangun sebuah toko bunga tak jauh dari tempat tinggal ia saat ini... "

" Lalu bagaimana kondisi perusahaan keluarganya???. "

" Masih bersitegang dengan perusahaan yang ingin diambil alih oleh Seokjin... Ku rasa pertikaian yang terjadi pada keluarga itu benar-benar rumit sehingga kita tak perlu untuk ikut campur... "
Ujar Jimin kepada Yoongi yang sedang duduk di sebuah kafe.

Mendengar penuturan dari sahabat yang menyelidiki tentang kehidupan Jieun itupun membuat Yoongi terdiam. Luka hati yang ia dapat dari gadis yang begitu ia cintai itu memang membekas di dalam hatinya namun ia juga tak bisa untuk benar-benar melupakan Jieun. Setelah mengetahui akan apa yang Jieun alami dalam hidupnya membuat Yoongi memiliki pemikiran tersendiri dalam menyingkapi permasalahan yang Jieun alami. Ia dan Jieun memiliki sebuah masalah dalam keluarga dan Jieun berhak untuk memilih bagaimana ia menyelesaikan masalah yang ia dapati dari keluarga yang ia miliki. Berbeda dengan Yoongi yang bisa kembali menjalin hubungan bersama Ayahnya dengan bantuan Jieun, Yoongi hanya bisa melihat Jieun berusaha dengan pemikirannya sendiri dalam menyelesaikan permasalahan keluarganya.

" Apa kau masih menginginkan dia???. "
Tanya Jimin membuat Yoongi menatapnya dengan terlihat bingung.

" Kita sudah memantaunya selama sebulan ini dan terlihat sekali jika Jieun terlihat begitu senang dengan kehidupan barunya, ku rasa ingin memang yang ia inginkan... "
Ujar Jimin yang disetujui oleh Yoongi.

" Aku tahu hanya saja... "

" Kau masih ragu untuk melupakan dia??? Setelah pengkhianatan yang ia lakukan kau masih juga mencintainya??? Kau tahu dengan pasti jika Ayahmu melarang untuk mengusik Cha in Pyo terlebih dulu jadi jangan lagi melibatkan dirimu dengan Jieun... "

" Permasalahan ku dengan Jieun tak ada kaitannya dengan Cha in Pyo ataupun hubungan bisnis yang ia jalin bersama ayahku... Meskipun mereka tak memiliki hubungan baik namun aku berhak untuk menemui Jieun agar menyelesaikan masalah yang terjadi di antara kami... "

" Kau benar... Hanya saja kau tahu jika sejak awal Jieun tak ada niat serius dalam hubungan yang kalian miliki... Haruskah kau mempertanyakannya???. "

" Justru karena itu... Aku hanya ingin sekali saja bertemu dengan dia dan menyelesaikan hubungan kami... Bagaimanapun juga dia adalah pelaku utama yang melukai hatiku... Ini tak bisa aku biarkan begitu saja... "
Ucap Yoongi dengan bangkit dari duduknya dan pergi keluar dari dalam kafe.

Ia pun segera melajukan mobilnya dalam kecepatan tinggi dan terhenti di sebuah bagunan yang sering ia pantau. Rumah yang kini di tempati oleh Jieun itupun selalu menjadi sebuah tempat yang akan Yoongi kunjungi meskipun tak pernah ia menampakkan dirinya. Dengan hanya memandang dari dalam mobil, Yoongi selalu berharap jika Jieun akan keluar dari rumah itu dan memberikan waktu baginya untuk menemui gadis yang masih ia rindukan itu.

" Sampai kapan kita akan seperti ini??? Apa yang harus aku lakukan... Aku begitu terluka karena mu namun aku juga tak bisa untuk membenci mu.... "
Ujar Yoongi dengan terus memandangi rumah yang menjadi tempat tinggal Jieun.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
BAD BOYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang