x.

94 21 2
                                    


happy reading!

.

.

.

"ASSALAMUALAIKUM!,"

Brak!

"Aduh mama kepala botak!" latah Hyunsuk

"Heh kenapa kalian? buka pintunya kayak orang yang dikejar kejar setan!"

Dia memang pantas untuk mengomel, udah tau Hyunsuk ini orangnya kagetan dan kalau dia udah kaget kadang suka latah sendiri.

Sabar, kita tau Hyunsuk itu orangnya punya mental baja.g

"Kita dikejar sama yang lebih serem dari setan, makanya kita lari," jelas Yedam yang lagi berusaha buat ngatur nafasnya

Kemudian alis sebelah kiri Hyunsuk terangkat "emang nya ada yang lebih serem dari setan?"

"Ah pokonya itu lah hyung, udahlah kita capek mau istirahat dulu. Bukannya disuruh duduk dulu kek hyung, eh malah udah diintrogasi aja," kritik Jaehyuk

"Kalian emang wajib digituin, bila perlu gue larang kalian buat tidur di rumah, mau?"

.

.

.

tok... tok... tok...

"Ya Allah hyung, masih sakit?" tanyanya sambil membantu Yoshi untuk duduk menyandar di bantal

Setelahnya Yoshi hanya mengangguk "ya gini cio, masih rada pusing," tuh kan kalau siapapun orangnya kalau lagi ngomong sama Mashiho pasti orang itu ngga akan berani ngomong pake lo-gue.

Kalau kata Hyunsuk 'Mashiho itu terlalu soft' jadi pantes aja sih kalau orang bakalan bersikap lembut sama dia.

"Kok hyung bisa sakit sih?" selain terlalu soft, dia juga orang yang punya rasa perhatian tingkat tinggi, jadi wajar kalau banyak yang mau berteman sama dia

"Itu gara gara bergadang," jawab Yoshi seadanya "cio, Hyung boleh minta tolong ambilin air ngga? Hyung haus, tapi Hyung gak kuat berdiri."

"Bentar Hyung," jawab Mashiho cepat "nih hyung."

"Makasih," dengan segera Yoshi meneguknya hingga tak tersisa setetes pun

"Iya sama sama. Hyung besok puasa?" tanyanya "kalau bisa besok jangan puasa dulu, kan Hyung lagi sakit."

"It's okay cio, Hyung bakalan tetep puasa. sakitnya Hyung bukan berarti menghambat ibadah, tapi sakitnya hyung ini dikasih sama Allah supaya jangan putus putus dalam beribadah."

"Omo bijak banget! kaum hawa mana lagi yang ngga mau sama hyung?" Mashiho yang notabenenya laki laki juga merasa terkagum kagum dengan ucapan Yoshi barusan, apalagi kaum hawa yang mendengarnya secara langsung? Bisa bisa kayang kali ditempat

.

.

.

"WAWAN!"

"Ih Hyung kalau manggil wawan bisa ngga yang pelan? pengang tau kuping wawan kalau setiap hari diteriakin sama hyung!"

"Derita lo!" ketusnya

"Ini maksudnya apa? semuanya di berantakin lagi! gue baru aja selesai rapihin tu mainan lima menit yang lalu, eh malah diacak acak lagi! gue ngga mau tua, lo rapihin sekarang juga!"

"Kan Hyung udah tua, gimana sih?"

"Kurang ajar lo ngatain gue tua! lo ngga liat nih muka gue awet muda begini? masih aja dibilang tua, herman."

"Ngga tua tapi kiyowo," setelahnya Junghwan benar benar menghilang dari pandangan Hyunsuk

"Gue swag ya anjir bukan lucu," teriaknya "heh wan sini lo! rAPIHIN DULU WOY JANGAN KABUR!"

.

.

.

"Hyung main yok!"

"Gak bisa."

"Ayo main! nanti pas udah buka puasa, dobby traktir ice cream deh," namun Yedam hanya menggelengkan kepalanya pertanda dia tak mau

"Ayo cepet ih, dobby maksa!"

"Gue banyak tugas doy."

"Bohong banget banyak tugas! buktinya dari tadi Hyung main handphone terus," kesal Doyoung

Namun setelah Yedam mengangkat ponselnya ke udara, Doyoung jadi diem ngga ber kutip lagi karena ternyata Yedam bener bener punya banyak tugas.

"Hyung ngga bohong kan?" tanyanya "gue janji deh kalau tugas gue udah selesai kita bakalan main."

"Bener? janji!" Doyoung mengacungkan kelingkingnya

Lalu tangannya menekuk kelingking Doyoung, hingga kelingking mereka saling bertautan "janji."

.

.

.

Sementara itu ditempat lain

"Permisi imo, apakah disini menjual boneka piggy?"

"Ada, tunggu sebentar ya anak muda."

15 menit kemudian

"Ini?"

"Ya yang itu imo!"

"Sh pasti ini untuk pacarmu ya? Kau sangat menyayangi yeojachingu mu bukan? Pasti sangat beruntung sekali pacarmu itu."

"Aku tak mempunya yeojachingu, lagipula boneka itu akan aku hadiahkan untuk sahabatku."

"Masa sih? bahkan kau terlalu tampan untuk mempunyai pacar. Sahabatmu yeoja kan?"

"Namja...."

"Oh maafkan aku telah bertanya terlalu banyak, kalau begitu boneka ini akan ku beri gratis untukmu."

"Ah jinjja?"

"Nee tampan dan apakah boneka ini perlu dibungkus dan diberi sebuah kartu ucapan?"

"Ah majja, aku minta tolong padamu untuk hias ini sebagus mungkin dan bila perlu hiasannya harus berwarna ungu."

tbc.

don't skip vote and comment after reading this stories, thank you!

─ june 14, 2022.

‎ ‎‎𝒊‎𝒊. ‎ puasa  :  treasure Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang