10. Malam Klasik

1K 87 22
                                    

Dekorasi klasik terpasang indah di ballroom hotel milik keluarga uchiha, sinar lampu yang begitu cerah-- secerah dengan senyuman kedua insan yang berada di bawah gemerlap lampu gantung yang berada di tengah ruangan

sakura terus menggandeng lengan suaminya kemanapun ia pergi, rasanya kaki sakura ingin patah karena harus mengelilingi ballroom untuk menyambut para tamu

apalagi ibu mikoto yang terus memamerkan sakura sebagai menantu yang amazing kepada seluruh teman sosialitanya

yang sakura jenius karena menjadi dokter di usia muda, sakura yang begitu cantik dan ceria serta berbagai sanjungan lain

seolah olah sakura adalah lentera di dalam keluarga uchiha

tentu saja sakura senang akan hal itu, soalnya di sinetron FTV kebanyakan ibu mertua sering memusuhi menantunya

sakura bersyukur memiliki ibu mertua seperti mikoto

"kalian kalau capek istirahat dulu di kamar gapapa." ucap mikoto dengan lembut sambil mengusap lengan sakura yang terekspos

for you information; sakura memakai gaun yang pilihkan oleh Sasuke karena gaun yang dipilihkan Sasuke senada dengan konsep resepsi yang bertema klasik seperti negeri dongeng

"iya, kalian istirahat aja." imbuh mebuki yang menyuruh sakura dan Sasuke untuk istirahat di salah satu kamar hotel yang telah mereka siapkan

sakura sedikit melengkungkan ke bawah bibirnya, menatap bergantian ibu dan bundanya "masa iya kita ninggalin ibu sama bunda sih?"

reflek mikoto terkekeh anggun mendengar pertanyaan menggemaskan sakura "gapapa kan ada ibu sama mebuki pokok aman deh, lagian kalian apa ngga ingin berduaan hm?" tanya mikoto dengan jahil

"kayaknya nak Sasuke juga setuju dengan kami, iya ngga besan?" mebuki menutupi bibirnya dengan kipas lipat yang ia bawa, hari ini beliau sungguh terlihat anggun tidak seperti mebuki yang berada di rumah

jujur sakura juga agak kaget melihatnya

"kamu capek? ayo ke kamar." bisik Sasuke yang dibalas sikutan lengan sakura

"emm kayaknya kita perlu kumpul sama temen dulu deh sebelum ke kamar." kata sakura dengan nada canggung sembari menunjuk salah satu meja yang telah di tempati oleh teman masa SMA mereka

mikoto dan mebuki yang mengerti, mengangguk pelan kemudian meninggalkan Sasuke dan sakura

pasangan baru suami istri itu melangkahkan kakinya menuju meja di pojok ruang yang begitu berisik dengan suara canda tawa dari penghuni kursi

"haloo guyss lagi ngomongin apanihh kok seru banget." seketika semua berhenti tertawa lalu menatap ke arah sakura yang tersenyum cantik sambil menggandeng lengan Sasuke

"wahhh ternyata masih inget kita, gue kira udah lupa." sakura hanya terkekeh mendengar cibiran shino kemudian gadis itu duduk di bangku kosong sebelahan dengan Sasuke

manik hijau sakura hanya menyipit seperti bulan sabit dengan senyuman yang tidak luntur dari bibir ranumnya

"ini kalian beneran udah nikah?" tanya sai sembari melihat Sasuke dan sakura secara bergantian, pasalnya mereka hanya di undang saat resepsi pernikahan karena acara pemberkatan hanya dihadiri oleh keluarga kedua mempelai

"menurut ngana?" tanya sakura balik dengan gelas champagne berisi wine berada di tangannya

"menurut gue gimmick aja sih."

sakura mendengus "bajingan." desis sakura

"walawee lu olang kok kasar." seketika raut wajah sakura berubah menjadi ilfeel sambil menatap Neji

TEMAN ll sasusaku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang